TEMPO.CO, Bandung - Gempa tektonik bermagnitudo 4,9 yang mengguncang Gayo Lues, Aceh, berasal dari Zona Sesar Sumatera. Menurut Badan Meteorologi Klimatologi Geofisika (BMKG), gempa itu terjadi Senin, 29 Mei 2017, pukul 04.54 WIB.
Episenter atau pusat gempa di Gayo Lues terletak pada koordinat 4,14 Lintang Utara dan 97,23 Bujur Timur. "Tepatnya di darat pada jarak 27 kilometer arah Barat Laut Kabupaten Gayo Lues pada kedalaman 10 kilometer," kata Kepala Bidang Informasi Gempabumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG Daryono, Senin 29 Mei 2017.
Baca juga: Gempa 5 SR Guncang Gayo Lues Aceh Selama Lima Detik
Guncangan gempa terasa hingga skala II versi BMKG atau III MMI. Daerah yang merasakan gempa itu seperti Gayo Lues, Aceh Tengah, Aceh Timur, Aceh Tamiang, Aceh Barat Daya termasuk Blangkejeran, Perlak, Lesten, Blangpidie, dan Benermeriah.
"Beberapa warga juga dilaporkan belarian keluar rumah untuk menyelamatkan diri," katanya.
Gempa tersebut merupakan jenis gempa tektonik kerak dangkal (shallow crustal earthquake) akibat aktivitas Zona Sesar Sumatera (Sumatera Fault Zone), tepatnya pada segmen Tripa.
"Ini sesuai dengan hasil analisis mekanisme sumber yang menunjukkan bahwa gempabumi dipicu oleh sesar dengan pergerakan arah mendatar," kata Daryono. Akibat gempa tersebut, sebuah rumah milik petani di Desa Suri Musara Kecamatan Pantan Cuaca Kabupaten Gayo Lues, Aceh, dilaporkan rusak.
ANWAR SISWADI