Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Jawa Barat Minta Dana Siap Pakai Darurat Rp 12 M, Untuk Apa Saja?

Editor

Dwi Arjanto

image-gnews
Warga menumpang perahu keluar dari Desa Cigebar, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yang tergenang banjir Sungai Citarum, 3 Oktober 2016. BPBD Provinsi Jawa Barat mengingatkan seluruh pihak untuk mewaspadai bencana banjir dan longsor bersaman dengan datangnya musim hujan. TEMPO/Prima Mulia
Warga menumpang perahu keluar dari Desa Cigebar, Kecamatan Bojongsoang, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, yang tergenang banjir Sungai Citarum, 3 Oktober 2016. BPBD Provinsi Jawa Barat mengingatkan seluruh pihak untuk mewaspadai bencana banjir dan longsor bersaman dengan datangnya musim hujan. TEMPO/Prima Mulia
Iklan

TEMPO.CO, Bandung - Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat Dicky Saromi mengatakan, sudah meneruskan proposal permintaan dana siap pakai untuk siaga darurat yang dikirimkan 19 kabupaten/kota di wilayahnya pada Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

“Total yang diusulkan kurang lebih Rp 12 miliaran dari 19 kabupaten/kota, yang proposalnya masuk ke kita,” kata dia di Bandung, Selasa, 7 Maret 2017.

Dicky mengatakan, proposal permintaan dana siap pakai itu mengikuti status siaga yang sudah ditetapkan masing-masing daerah menghadapi musim hujan yang diperkirakan masih berlangsung dua bulan lagi. “Proposalnya sudah masuk ke BNPB, tapi belum ada jawabannya sampai sekarang,” kata dia.

Menurut Dicky, permintaan dana bantuan siap pakai itu untuk dipergunakan mengantisipasi bencana alam. Diantaranya untuk membiayai komando operasi saat bencana hingga persiapan logistik. “Untuk penguatan dari apa yang sudah kita lakukan, dan untuk menghadapi dalam dua bulan ke depan,” kata dia.

Baca : Jalan Kadipaten Sumedang Putus, Kendaraan Dialihkan ke Tol Cipali

Dicky mengatakan, sejumlah bencana alam terjadi di Jawa Barat dalam musim hujan ini. Diantaranya bencana banjir dan longsor di Kabupaten Bandung, Bekasi, Bandung Barat, Garut, serta Kuningan.

“Penanganannya bisa diselesaikan oleh BPBD kabupaten/kota setempat. Dari bantuan yang sudah dierahkan juga sudah cukup. Bencana yang masih berlangsung saat ini banjir di Kabupaten Bandung, pengungsian juga masih ada,” kata dia.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Menurut Dicky, pemerintah provinsi sudah mengirim bantuan untuk membantu penanganan bencana alam di sejumlah daerah tersebut. “Kalau logistik bantuan kita masih standar, seperti makanan siap saji, selimut, kemudian juga alat kesehatan. Seperti itu, kebutuhan dasar untuk pengungsi,” kata dia.

Dicky mengatakan, ancaman bencana alam masih mengancam wilayah Jawa Barat. “Dari data BMKG, banjir dan longsor masih mewarnai dengan curah hujan yang masih cukup tinggi diperkirakan sampai bulan April,” kata dia.

Adapun Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan mengatakan, sudah meminta BPBD untuk melakukan antisipasi dini bencana alam di wilayahnya. “Saya minta supaya berkoordinasi langsung dengan BPBD kabupaten/kota yang nanti langsung ke camat, lurah, ketika ada retakandi suatu wilayah langsung diberitahukan," ujar dia, Selasa, 7 Maret 2017.

AHMAD FIKRI

Simak pula : Uang di Kamar Anak Bupati Klaten, Pengacara: Itu Dana Aspirasi

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

6 hari lalu

Sebagian ruas Jalan Braga dan Naripan ditutup, di Bandung, Jawa Barat, 29 Maret 2020. Penutupan sejumlah ruas jalan di Bandung ini sebagai upaya untuk memutus penyebaran virus Corona. TEMPO/Prima Mulia
Braga Free Vehicle Akhir Pekan ini di Bandung, Begini Tata Tertib Pengunjung dan Lokasi Parkir

Pengunjung atau wisatawan di jalan legendaris di Kota Bandung itu hanya bisa berjalan kaki karena kendaraan dilarang melintas serta parkir.


Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

6 hari lalu

Gedung Majestic bekas bioskop di zaman Belanda di Jalan Braga pendek Kota Bandung. Foto: ANWAR SISWADI
Rencana Jalan Braga Bandung Bebas Kendaraan saat Akhir Pekan Dibayangi Masalah

Pemerintah Kota Bandung ingin menghidupkan kembali Jalan Braga yang menjadi ikon kota sebagai tujuan wisata.


Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

14 hari lalu

Sheila on 7 saat tampil di Swara Prambanan di kawasan Candi Prambanan, 31 Desember 2023. Foto: Istimewa.
Keunikan Stadion Siliwangi, Lokasi Konser Sheila on 7 di Bandung, Pernah jadi Markas Tim Sepak Bola Militer Belanda

Di Bandung, Sheila on 7 akan mangung di Stadion Siliwangi. Awalnya stadion itu bernama lapangan SPARTA, markas tim sepak bola militer Hindia Belanda.


Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

24 hari lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Polisi Tangkap Pembunuh Wanita di Apartemen Jardin Bandung yang Kabur ke Jakarta

Seorang wanita ditemukan tewas di Apartemen Jardin, Kota Bandung, diduga dibunuh pelanggannya


Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

29 hari lalu

Sejumlah anak bermain di kolam sisa pembongkaran di Pemandian Tjihampelas, Jalan Cihampelas, Bandung, Jumat (14/5). TEMPO/Aditya Herlambang Putra
Rekomendasi 5 Tempat Wisata Air di Bandung untuk Menghabiskan Waktu Libur Lebaran

Salah satu aktivitas rekreasi yang bisa dilakukan bersama dengan keluarga ketika masa libur lebaranadalah berenang.


Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

34 hari lalu

Pemudik bersiap memasukkan barang bawaannya kedalam bagasi bus di Terminal Penumpang Tipe A Baranangsiang, Kota Bogor, Jawa Barat, Rabu 27 Maret 2024. Sebagian warga memilih untuk mudik lebih awal untuk menghindari kemacetan dan lonjakan penumpang serta tingginya harga tiket saat puncak arus mudik Lebaran 2024. ANTARA FOTO/Arif Firmansyah
Penumpang Terminal Leuwipanjang Bandung Naik 20 Persen Selama Arus Mudik Lebaran

Kepala Terminal Leuwipanjang Kota Bdung Asep Hidayat mengatakan, kenaikan jumlah penumpang di arus mudik Lebaran terpantau sejak H-7.


Pemprov DKI Jakarta Benahi Infrastruktur dan Operasional Sarana Banjir

44 hari lalu

Warga berjalan melintasi banjir di kawasan Kebon Pala, Kampung Melayu, Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Banjir di permukiman padat penduduk dengan ketinggian air 50-175 cm itu terjadi akibat meluapnya Kali Ciliwung. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Pemprov DKI Jakarta Benahi Infrastruktur dan Operasional Sarana Banjir

Langkah-langkah ini disusun dalam program penanganan banjir yang menjadi bagian dari rencana aksi roadmap untuk penyusunan RPJPD 2025-2045.


Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

59 hari lalu

Kawanan monyet ekor panjang yang memasuki kawasan permukiman di Kota Bandung. Cuplikan video netizen
Monyet Ekor Panjang Berkeliaran di Bandung, Pakar ITB: Akibat Habitat Rusak dan Perburuan

Pakar ITB menengarai kemunculan monyet ekor panjang di Bandung akibat kerusakan habitat asli. Populasi mamalia itu juga tergerus karena perburuan.


Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

4 Maret 2024

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi dengan pengunjung di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. ANTARA/Budi Candra Setya
Serba-serbi Monyet Ekor Panjang, Mengapa Bertindak Agresif ke Manusia?

Macaca Fascicularis atau di Indonesia lebih dikenal monyet ekor panjang kerap bertindak agresif pada manusia, apa sebabnya?


Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

3 Maret 2024

Monyet ekor panjang (macaca Fascicularis) berinteraksi di Taman Nasional Baluran, Situbondo, Jawa Timur, Minggu, 18 Februari 2024. Berdasarkan Internasional Union for Conservation Nature (IUCN) Monyet ekor panjang mengalami perubahan status dari rentan (vunerable) menjadi terancam punah (endangered) yang diprediksi populasinya akan menurun hingga 40 persen dalam tiga generasi terakhir atau sekitar 42 tahun akibat habitat yang mulai hilang serta perdagangan ilegal. ANTARA/Budi Candra Setya
Kawanan Monyet Ekor Panjang Masuk Pemukiman Warga Kota Bandung, Pertanda Apa?

Monyet turun gunung, termasuk monyet ekor panjang ini disebut-sebut menjadi pertanda akan terjadi suatu peristiwa, apa itu?