Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Unjuk Rasa 4 November, Komunitas Tionghoa Muslim Takut Rusuh

image-gnews
Seorang umat muslim yang tergabung dalam Gerakan Ahlussunah Waljamaah Malang raya melakukan aksi unjuk rasa tangkap Ahok di depan Balaikota Malang, Jawa Timur 21 Oktober 2016. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Seorang umat muslim yang tergabung dalam Gerakan Ahlussunah Waljamaah Malang raya melakukan aksi unjuk rasa tangkap Ahok di depan Balaikota Malang, Jawa Timur 21 Oktober 2016. TEMPO/Aris Novia Hidayat
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Umum Persatuan Islam Tionghoa Indonesia(PITI) Anton Medan menyampaikan kegelisahan masyarakat terkait rencana demo penolakan penistaan agama, pada Jumat, 4 November 2016, kepada Kepala Kepolisian Daerah (Polda) Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi M Iriawan.

"Salah satu kegelisahannya khawatir adanya makar," kata Anton Medan di Jakarta, Senin, 31 Oktober 2016.

Anton mengaku telah menyampaikan kekhawatiran masyarakat tentang indikasi muncul kerusuhan seperti peristiwa pada 1998 kepada pimpinan Polda Metro Jaya.

Baca juga: Demo 4 November, Polda Metro Jaya Siapkan 7.000 Personel

Pria bernama asli Ramdhan Effendi itu meminta jaminan keamanan kepada Kapolda Metro Jaya dan jajarannya agar mengawal dan mengamankan aksi anggota organisasi massa keagamaan tersebut.

Anton tidak mengharapkan aksi demontrasi tersebut berujung terjadi kerusuhan atau mengintimidasi kelompok tertentu.

Simak pula: Kabar Kerusuhan 4 November, Mabes Polri: Itu Hoax

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Namun Anton meyakinkan aparat kepolisian akan mampu mengawal dan mengamankan aksi penolakan penistaan agama itu sehingga tidak akan terjadi kerusuhan.

Sebelumnya, Kapolda Metro Jaya memastikan tidak ada perintah tembak di tempat terhadap massa pengunjuk rasa yang menolak penistaan agama.

Bahkan anggota Polri yang mengawal dan mengamankan aksi mengedepankan persuasif dan dilarang membawa peluru tajam.

ANTARA

Baca juga:
Didemo Besar-besaran pada 4 November, Ahok: Saya Ikhlas
Ini Isi Pembicaraan Jokowi dan Prabowo di Hambalang
Unjuk Rasa 4 November, Banser Manado Berangkat ke Jakarta

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Demonstrasi Dukung Palestina Guncang Kota-kota Besar, Kutuk Israel

31 hari lalu

Demonstrasi pro-Palestina  di London, Inggris, 21 Oktober 2023. REUTERS/Hannah McKay
Demonstrasi Dukung Palestina Guncang Kota-kota Besar, Kutuk Israel

Para pengunjuk rasa pendukung Palestina berbaris di kota-kota besar untuk menuntut gencatan senjata di Gaza.


Marak Demonstrasi Palestina Temasuk Virtual, Pakar Sebut Dampak pada Kesehatan Mental

38 hari lalu

Orang-orang menghadiri demonstrasi untuk mengekspresikan solidaritas terhadap warga Palestina di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di New York City, New York, AS, 26 Oktober 2023. REUTERS/Eduardo Munoz
Marak Demonstrasi Palestina Temasuk Virtual, Pakar Sebut Dampak pada Kesehatan Mental

Ramai demonstrasi serangan Israel ke Palestina, pakar sebut bergabung dengan komunitas online di masa krisis ini bisa meningkatkan kesehatan mental.


Prancis Izinkan Unjuk Rasa Pro-Palestina, Belasan Ribu Orang Turut Serta

44 hari lalu

Serikat buruh dan organisasi Prancis menyerukan perdamaian dan gencatan senjata segera di Gaza selama demonstrasi di Place de la Republique di Paris, Prancis, 22 Oktober 2023. REUTERS/Benoit Tessier
Prancis Izinkan Unjuk Rasa Pro-Palestina, Belasan Ribu Orang Turut Serta

Ribuan orang mengibarkan bendera Palestina dan meneriakkan "Gaza, Paris bersamamu", dalam demonstrasi pro-Palestina pertama yang diizinkan di Prancis


Inilah 13 Tuntutan BEM SI kepada Presiden Jokowi

45 hari lalu

Mahasiswa Universitas Kristen Indonesia menduduki Patung Arjuna Wiwaha (Patung Kuda) dan memasang spanduk berisikan protes terhadap rezim Presiden Joko Widodo (Jokowi). Aksi ini dilakukan dalam angka demontrasi BEM SI yang di Jalan Medan Merdeka Barat, Jumat, 20 Oktober 2023. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Inilah 13 Tuntutan BEM SI kepada Presiden Jokowi

BEM SI menyampaikan 13 tuntutan kepada Presiden Jokowi saat menggelar aksi Geruduk Istana Jumat lalu.


100 Ribu Pengunjuk Rasa Turun di London Dukung Palestina

45 hari lalu

Demonstrasi pro-Palestina  di London, Inggris, 21 Oktober 2023. REUTERS/Hannah McKay
100 Ribu Pengunjuk Rasa Turun di London Dukung Palestina

Sekitar 100.000 orang turun ke jalan mengikuti demonstrasi pro-Palestina di pusat kota London menyerukan gencatan senjata di Gaza.


Mahasiswa UNS Solo Kenakan Pakaian Raja Jawa Sindir Politik Dinasti Jokowi

46 hari lalu

M. Ihsan dan M. Syafnat, mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS), mengenakan pakaian raja Jawa untuk menyindir politik dinasti Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam unjuk rasa BEM SI di Jalan Medan Merdeka Barat, Jumat, 20 Oktober 2023. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Mahasiswa UNS Solo Kenakan Pakaian Raja Jawa Sindir Politik Dinasti Jokowi

Mahasiswa UNS Solo berperan sebagai raja dan putra mahkota untuk menyindir politik dinasti Jokowi.


Kapolda Metro Ungkap Alasan Penangkapan 12 Mahasiswa Jelang Demo Geruduk Istana

46 hari lalu

Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto memantau unjuk rasa BEM SI di kawasan Patung Arjuna Wiwaha (Patung Kuda) pada pukul 19.40 WIB, Jumat, 20 Oktober 2023. TEMPO/Savero Aristia Wienan
Kapolda Metro Ungkap Alasan Penangkapan 12 Mahasiswa Jelang Demo Geruduk Istana

Sebanyak 12 mahasiswa ditangkap polisi di Stasiun Gondangdia saat mau bergabung dengan demo geruduk Istana Jumat, 20 Oktober 2023.


Mahasiswa yang Ditangkap Saat Geruduk Istana Mengaku Dipukul dan Dicekik Aparat

46 hari lalu

Mahasiswa menjebol barikade Polisi saat ratusan mahasiswa  dari elemen mahasiswa gabungan menggelar demonstrasi sembilan tahun pemerintahan Jokowi, di kawasan Patung Kuda, Monas, Jumat 20 Oktober 2023. Aksi ini bertepatan dengan momentum 9 tahun Jokowi menjabat sebagai Presiden. Mahasiswa berpandangan bahwa Jokowi telah mengkhianati reformasi. Terbukti dari berbagai kemunduran dan kebobrokan dari segi Hukum, HAM, Komersialisasi Pendidikan, Represifitas Aparat, Konflik Agraria, dan Investasi Yang Membelakangi hak-hak rakyat. TEMPO/Subekti.
Mahasiswa yang Ditangkap Saat Geruduk Istana Mengaku Dipukul dan Dicekik Aparat

Aparat menangkap 15 mahasiswa yang ikut unjuk rasa Geruduk Istana. Mereka kemudian dibebaskan pada Jumat malam.


Demo Geruduk Istana, Polisi Bebaskan 12 Mahasiswa yang Ditangkap di Stasiun Gondangdia

47 hari lalu

Massa demonstran bertahan di kawasan Patung Arjuna Wiwaha (Patung Kuda) pukul 18.02, Jumat 20 Oktober 2023. Mereka melakukan demonstrasi mengkritik pemerintahan Presiden Jokowi. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Demo Geruduk Istana, Polisi Bebaskan 12 Mahasiswa yang Ditangkap di Stasiun Gondangdia

Total polisi menangkap 15 mahasiswa dalam unjuk rasa di Patung Kuda hari ini


Massa BEM SI Masih Bertahan di Patung Kuda Desak 13 Mahasiswa Dibebaskan

47 hari lalu

Polisi menangkap seorang mahasiswa saat ratusan mahasiswa dari elemen mahasiswa gabungan menggelar demonstrasi Sembilan Tahun Pemerintahan Jokowi, di kawasan Patung Kuda, Monas, Jumat 20 Oktober 2023. Aksi ini bertepatan dengan momentum 9 tahun Jokowi menjabat sebagai Presiden. Mahasiswa berpandangan bahwa Jokowi telah mengkhianati reformasi. Terbukti dari berbagai kemunduran dan kebobrokan dari segi Hukum, HAM, Komersialisasi Pendidikan, Represifitas Aparat, Konflik Agraria, dan Investasi Yang Membelakangi hak-hak rakyat. TEMPO/Subekti.
Massa BEM SI Masih Bertahan di Patung Kuda Desak 13 Mahasiswa Dibebaskan

Para demonstran dari BEM SI masih bertahan di Patung Kuda. Mereka mendesak 13 mahasiswa yang ditangkap segera dibebaskan.