Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Blok BD Sampang Mulai Produksi Gas Akhir 2016  

image-gnews
Ilustrasi perusahaan minyak dan gas. Pixabay.com
Ilustrasi perusahaan minyak dan gas. Pixabay.com
Iklan

TEMPO.COBangkalan - Menunggu lebih dari 30 tahun, sumur gas Blok BD di perairan Kabupaten Sampang, Jawa Timur, bakal berproduksi. Produksi gas di blok itu akan dimulai pada Desember 2016 oleh perusahaan minyak dan gas Husky CNOOC Madura Limited (HCML). 

Juru bicara HCML, Hamim Tohari, menuturkan Blok BD digarap pertama kali sekitar 1984 oleh perusahaan bernama Mobile. Namun Mobile gagal memproduksi gas alam. "Kami perusahaan ketiga yang mengelola Blok BD," katanya, Rabu, 3 Agustus 2016.

Husky CNOOC mengelola Blok BD sejak 2014. Setelah dua tahun melakukan eksplorasi, baru pada 2016 perusahaan itu menemukan sumber gas alam. Sejumlah informasi menyebutkan kandungan gas Blok BD mencapai 110 billion MMSCFD. 

Hamim mengatakan Husky CNOOC tidak punya kuasa penjualan produksi gas sumur BD. Sebab, status Husky hanya kontraktor kontrak kerja sama (K3) yang ditunjuk pemerintah melalui proses tender. Kuasa penjualan gas Blok BD berada di tangan pemerintah melalui SKK Migas. "Kami hanya dapat bagi hasil dari penjualan." 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Skema bagi hasil merujuk pada hitungan tertentu yang telah disepakati antara operator dan pemerintah. Yang pasti, kata dia, bagi hasil dilakukan setelah seluruh modal investasi yang dikeluarkan perusahaan untuk menemukan sumber gas dikembalikan lebih dulu. "Saya lupa, berapa besar investasi kami di Blok BD." 

Gas produksi Kabupaten Sampang ini akan dijual kepada industri di Kabupaten Pasuruan. Pembeli gas telah ditentukan oleh pemerintah sebelum eksplorasi sumur BD berhasil. "Gas tidak seperti minyak yang bisa ditampung. Sebelum gas diproduksi, pembelinya sudah ditentukan lebih dulu."

MUSTHOFA BISRI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Mengenal Tradisi Musik Daul Sambut Lebaran dari Kabupaten Sampang Madura

24 April 2023

Tradisi mudik daul di Madura yang menyemarakkan Idul Fitri 1444 H. Foto: Melinda Kusuma Ningrum
Mengenal Tradisi Musik Daul Sambut Lebaran dari Kabupaten Sampang Madura

Tradisi musik daul biasa diselenggarakan pada malam terakhir bulan puasa dan saat lebaran ketupat di Kabupaten Sampang, Madura.


Adanya Surat Edaran Mendagri, Safari Ramadan di Kabupaten Sampang Ditiadakan

26 Maret 2023

Dokumen kegiatan Safari Ramadhan Pemkab Sampang pada 2022. ANTARA/Abd. Aziz
Adanya Surat Edaran Mendagri, Safari Ramadan di Kabupaten Sampang Ditiadakan

Program Safari Ramadan yang biasa digelar bersamaan dengan buka puasa bersama di Sampang dan sudah diagendakan sebelum adanya surat edaran Mendagri.


Empat Strategi SKK Migas Kejar Target Produksi 1 Juta Barel

11 Oktober 2019

VP Supply Export Operation PT. Pertamina (Persero), Agus Witjaksono (kedua kiri) bersama Staf Ahli Kementerian  ESDM Sampe L. Purba (keempat kanan) Deputi Keuangan dan Monetisasi SKK Migas Parulian Sihotang (kiri) dan Senior VP PGPA PT. CPI Wahyu Budiarto (ketiga kanan)  menyaksikan proses lifting perdana minyak mentah (crude oil) di Terminal Oil Wharf No.1 Pelabuhan PT. CPI di Dumai, Riau, Selasa 15 Januari 2019. ANTARA FOTO/Aswaddy Hamid
Empat Strategi SKK Migas Kejar Target Produksi 1 Juta Barel

SKK Migas menargetkan produksi migas 1 juta barel per hari pada 2030.


Polisi Kantongi Identitas Pelaku Pembakaran Polsek di Sampang

23 Mei 2019

Ilustrasi. TEMPO/Firman Hidayat
Polisi Kantongi Identitas Pelaku Pembakaran Polsek di Sampang

Luki menyatakan pembakaran Polsek Tambelangan dipicu berita hoax yang menyebut beberapa tokoh Madura ditangkap saat ikut Aksi 22 Mei di Jakarta.


Polsek Tambelangan Dibakar, Kapolda Jatim ke Kabupaten Sampang

23 Mei 2019

Ilustrasi Kebakaran (rft.be)
Polsek Tambelangan Dibakar, Kapolda Jatim ke Kabupaten Sampang

Polisi masih menyelidiki kasus pembakaran Markas Kepolisian Sektor Tambelangan, Kabupaten Sampang, Madura, tadi malam.


Markas Polsek Tambelangan Kabupaten Sampang Dibakar Massa

23 Mei 2019

Ilustrasi. TEMPO/Firman Hidayat
Markas Polsek Tambelangan Kabupaten Sampang Dibakar Massa

Kantor Polsek Tambelangan, Kabupaten Sampang, Jawa Timur, dikabarkan terbakar, Rabu malam, 22 Mei 2019.


Pemilu di Sampang Berpotensi Dilakukan Pemungutan Suara Ulang

18 April 2019

Petugas KPPS melakukan penghitungan suara Pemilu serentak 2019 hingga malam hari di TPS 92, Depok, Rabu, 17 April 2019. Pemilih mencoblos hingga lima kertas suara dalam pemilu hari ini. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Pemilu di Sampang Berpotensi Dilakukan Pemungutan Suara Ulang

Bawaslu, kata Insiyatun, sangat serius menangani setiap dugaan pelanggaran pemilu.


Penembakan Sampang, Lima Orang Ditangkap

17 April 2019

Ilustrasi penembakan. Haykakan.top
Penembakan Sampang, Lima Orang Ditangkap

Polres Sampang, Jawa Timur, telah menangkap lima orang terkait insiden penembakan di Kecamatan Banyuates.


Sandiaga Uno: Man Jadda Wajada, Kerja Keras Hasil di Tangan Allah

2 Januari 2019

Calon Wakil Presiden Nomor Urut 02, Sandiaga Uno disambut meriah ratusan masyarakat Sampang  Madura saat memasuki Lapangan Wijaya Sampang, Jalan Wijaya Kusuma, Rabu (2/1/2019), untuk senam bersama. Foto/Istimewa
Sandiaga Uno: Man Jadda Wajada, Kerja Keras Hasil di Tangan Allah

Sandiaga mengatakan tidak memiliki target pemilih khusus di Sampang, Madura


Alasan Laskar Aswaja Tolak Kedatangan Sandiaga Uno di Sampang

2 Januari 2019

Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno berolahraga di Lapangan Tenis Bulungan, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat 28 Desember 2018. Tempo/ Fikri Arigi.
Alasan Laskar Aswaja Tolak Kedatangan Sandiaga Uno di Sampang

Sandiaga Uno dianggap memiliki dosa sosial ekologis sangat besar karena merampas dan merusak 900 hektare lahan hijau di Tumpang Pitu, Banyuwangi.