TEMPO.CO, Jakarta - Manajer Corporate Social Responsibility (CSR) PT Trakindo Utama Candy Sihombing mengatakan pihaknya masih fokus pada CSR di bidang pendidikan sebagai langkah pemberdayaan masyarakat.
“Kami percaya pendidikan adalah kunci menciptakan karyawan yang berkualitas,” kata dia dalam acara The 8th Annual Global CSR Summit and Award di Nusa Dua Bali, Kamis, 21 April 2016.
Candy mengatakan telah meluncurkan program bantuan pendidikan kepada 40 Sekolah Dasar (SD) di Indonesia. Bantuan yang diberikan dalam bentuk renovasi sekolah, pemberian pelatihan bagi guru, dan beasiswa. Hingga saat ini sudah ada lebih dari 13.000 siswa yang diberikan bantuan dan 1.000 guru di Indonesia.
Selain itu, Trakindo juga memberikan perhatian kepada sekolah kejuruan dan lulusan politeknik yang memiliki keterampilan di industri. Candy mengatakan lulusan dari sekolah itu dimungkinkan bisa langsung bekerja sejalan dengan bidang keahlian. Pihaknya memberikan pelatihan terkait alat berat di 10 sekolah kejuruan dan 5 politeknik negeri di Indonesia. Program pelatihan meliputi pengembangan kurikulum hingga on the job training.
Lebih dari 2.000 lulusan telah bekerja di Trakindo. Candy mengatakan program itu bisa membantu mengurangi kemiskinan. Ia mengatakan setiap program CSR selalu direncanakan dan dicek bahwa kegiatan itu sesuai dengan visi dan misi perusahaan. “Kami monitoring untuk melihat bahwa program on the track,” kata dia.
Program CSR dari Trakindo itu mendapat apresiasi di tingkat Internasional. Pada 2015, Trakindo memperoleh penghargaan Platinum kategori Excellence in Provision of Literacy and Education Award dari Global CSR Summit and Awards.
DANANG FIRMANTO