TEMPO.CO, Bogor - Pemadaman listrik selama 1 jam di beberapa lokasi di Kota Bogor, terutama di kawasan Balai Kota Bogor, dalam rangka memperingati Hari Bumi Sedunia (Earth Hour), Sabtu malam, 19 Maret 2016, sempat membuat khawatir Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) yang tengah bertugas di Istana Presiden Bogor.
Pasalnya, saat Earth Hour, yang dipusatkan di Balai Kota Bogor, Jalan Ir Djuanda, Paspampres sedang bertugas mengamankan kedatangan Presiden Joko Widodo, yang tengah berada dalam perjalanan ke Istana Bogor. "Kita tidak tahu jika ada pelaksanaan pemadaman lampu di sekitar Balai Kota, "kata seorang anggota Paspampres kepada panitia di Balai Kota Bogor.
Petugas Paspampres, yang berseragam dan menenteng senjata laras panjang, mengatakan sangat khawatir terhadap kondisi keamanan sekitar Istana jika semua lampu dimatikan selama 1 jam. "Sekarang Bapak (Presiden Jokowi) sedang dalam perjalanan mau masuk Istana Bogor. Jika listrik dimatikan di semua kawasan Balai Kota dan Istana sini, berbahaya, "katanya.
Sementara itu, penanggung jawab acara Earth Hour Kota Bogor 2016, Desi, mengatakan sudah pernah mengajukan pemberitahuan peringatan Hari Bumi Sedunia di Balai Kota, sama seperti tahun sebelumnya. "Pemberitahuan kegiatan tahun ini kami serahkan ke Pemkot Bogor dan dulu kami pernah kasih pemberitahuan ke Istana dan mengajak untuk berpartisipasi, tapi tidak dihiraukan dengan alasan keamanan," ucapnya.
Dia mengatakan, untuk kegiatan tahun ini, pemadaman listrik bukan dilakukan oleh PLN. Pemadaman listrik juga tidak dilakukan di Istana atau sekitar Istana" Kami memadamkan (listrik) cuma di beberapa titik. Cuma di balai kota, kalau Istana tetap nyala. Tapi kami kaget sempat didatangi Paspampres," katanya.
Pemadaman listrik selama 1 jam dilakukan di Balai Kota Bogor. Sejumlah penerangan jalan umum di Kota Bogor ikut padam mulai pukul 20.30.
M SIDIK PERMANA.