Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Baden Powell Adalah Pelopor Pendidikan Lingkungan Hidup  

image-gnews
Baden Powell. searcharchives.vancouver.ca
Baden Powell. searcharchives.vancouver.ca
Iklan

TEMPO.COJakarta - Baden Powell adalah pelopor pendidikan lingkungan dan berkelanjutan bagi anak-anak dan remaja di dunia. "Alam dijadikan metode, teknik, dan media pembelajaran. Alam dipakai sebagai wahana penggemblengan diri kaum muda," kata Suyatno, Guru Besar Universitas Negeri Surabaya pada Senin, 22 Februari 2016.

Menurut Suyatno, Baden Powell tidak hanya mengajarkan cinta terhadap lingkungan hidup, tapi juga mengeksplorasi alam untuk pemaknaan hidup. Dia selalu mengajak kaum muda untuk berpetualang di alam terbuka. "'Life without adventure would be deadly dull," ujar Baden Powell. 

Penilaian senada disampaikan Ketua Kwartir Daerah Pramuka Jawa Tengah Profesor Budi Prayitno. Menurut dia, kepramukaan mengajarkan kaum muda mencintai alam dan kasih sayang sesama manusia. Alam yang diciptakan oleh Tuhan penuh dengan keindahan dan keajaiban untuk dinikmati.

Pengertian menikmati adalah menjaga, mengelola, dan memanfaatkan secara baik sehingga bermanfaat untuk generasi kini dan yang akan datang. "Untuk bisa menikmati dan mensyukuri alam maka kegiatan kepramukaan dilakukan di alam terbuka," kata Budi, dosen di Fakultas Kelautan dan Ilmu Perikanan, Universitas Diponegoro. 

Dalam wasiat terakhir, Baden Powell menjelaskan bahwa Tuhan menciptakan kita dalam dunia yang bahagia ini untuk hidup bahagia dan bergembira ria. Kebahagiaan tidak timbul dari kekayaan, juga tidak dari jabatan yang menguntungkan, ataupun kesenangan bagi diri sendiri. 

"Jalan menuju kebahagiaan ialah membuat dirimu lahir serta batin sehat dan kuat pada waktu kamu masih anak-anak, sehingga kamu dapat berguna bagi sesamamu dan dapat menikmati hidup jika kamu kelak telah dewasa. Usaha menyelidiki alam akan menimbulkan kesadaran dalam hatimu, betapa banyak keindahan dan keajaiban yang telah diciptakan oleh Tuhan di dunia ini supaya kamu dapat menikmatinya," kata Baden Powell dalam pesannya sebelum meninggal.

Pesan lainnya: "Dengan mempelajari alam, Anda akan tahu betapa Tuhan telah menciptakan alam yang indah dan menakjubkan untuk dinikmati. Usahakan dunia ini berada dalam keadaan yang semakin baik dari saat ini." 

Joko Mursitho menjelaskan pesan lain dari Baden Powell, yakni "Jika kamu berada di suatu tempat, ketika kamu meninggalkan tempat itu, tempat itu harus lebih baik dari sebelumnya."

Pesan ini, kata Joko yang juga mantan ketua Pusdiklatnas Gerakan Pramuka, menegaskan Baden Powell ingin setiap anggota pramuka harus terus memperbaiki kualitas lingkungan hidup di sekitarnya. Ini sesuai dengan pembangunan berkelanjutan yang kini menjadi agenda PBB. 

Pernyataan Budi Prayitno, Joko Mursitho, dan Suyatno disampaikan menyambut Hari Baden Powell yang ke-159 tahun pada hari ini. Robert Stephenson Smyth Baden-Powell yang lahir 22 Februari 1857 di London, Inggris, adalah pendiri Organisasi Kepanduan Dunia. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

BP atau bipi, panggilan Baden Powell, adalah pensiunan letnan jendrral angkatan bersenjata Britania Raya. Setelah pensiun di usia 52 tahun, dia mengabdikan diri untuk remaja di Inggris dan negara lainnya.

Organisasi Kepanduan Dunia yang berdiri tahun 1909 saat ini memiliki 38 juta anggota di 217 negara dan teritori. Di Indonesia, sekitar 17 juta orang menjadi anggotanya. 

Baden Powell di dalam bukunya yang berjudul Rovering to Success: a book of life-sport for young men (terbitan tahun 1922) menulis, sekalipun di alam ini terjadi segala peristiwa seperti kehidupan yang penuh sensasi, perkembangbiakan, kematian, dan evolusi berlangsung secara mantap di bawah kebesaran hukum persamaan yang mengatur kita. 

"Manusia dan sahabat alamnya berada di antara tumbuhan hutan serta makhluk-makhluknya. Bagi mereka yang dikaruniai mata untuk melihat dan telinga untuk mendengar, hutan adalah sebuah laboratorium, perkumpulan, dan sebuah candi," kata BP.

Budi Prayitno menjelaskan banyak yang telah dilakukan Gerakan Pramuka Indonesia terkait dengan ajaran BP. Misalnya, ajakan pramuka sebagai patriot lingkungan di mana setiap anggota harus menanam minimal satu pohon dan mendaur ulang sampah.

Sejak tahun 1983, Kwarnas Gerakan Pramuka dan Kementerian Kehutanan membentuk satuan karya (Saka) Wanabakti. Di sini, pramuka penggalang (usia 11-15 tahun), penegak (16-20), dan pandega (21-26) belajar mengenai pelestarian hutan, tumbuhan, satwa, perlebahan, penelusuran gua, dan lainnya. 

Pada tahun 2013, Kwarnas Gerakan Pramuka dan Kementerian Lingkungan Hidup membentuk satuan karya (Saka) Kalpataru. 

Ada tiga kelompok materi yang diajarkan kepada anggota pramuka dalam saka ini, yakni daur ulang (bank sampah, komposting, dan daur ulang), perubahan iklim (konservasi dan hemat air, hemat energi listrik, dan transportasi hijau), serta keanekaragaman hayati (konservasi sumber daya genetik, pelestarian ekosistem, dan jasa lingkungan). 
 
UNTUNG WIDYANTO 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pelecehan Seksual 7 Siswi SMK di Jayapura oleh Pembina Pramuka, Dilakukan Sejak 2022 dengan Lokasi Berbeda-beda

14 hari lalu

ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
Pelecehan Seksual 7 Siswi SMK di Jayapura oleh Pembina Pramuka, Dilakukan Sejak 2022 dengan Lokasi Berbeda-beda

Tujuh siswi SMK di Jayapura jadi korban pelecehan seksual oleh pembina pramuka. Dilakukan sejak 2022 dengan lokasi berbeda-beda.


Kasus Pelecehan Seksual 7 Siswi SMK di Jayapura oleh Pembina Pramuka, Polda Papua Periksa 12 Saksi

15 hari lalu

ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
Kasus Pelecehan Seksual 7 Siswi SMK di Jayapura oleh Pembina Pramuka, Polda Papua Periksa 12 Saksi

Polda Papua telah memeriksa 12 saksi dalam kasus dugaan pelecehan seksual oleh pembina Pramuka terhadap 7 siswi SMK di Jayapura.


Pembina Pramuka di Papua Diduga Lakukan Pelecehan Seksual Terhadap 7 Siswi SMK

15 hari lalu

ilustrasi pelecehan seksual (pixabay.com)
Pembina Pramuka di Papua Diduga Lakukan Pelecehan Seksual Terhadap 7 Siswi SMK

Polda Papua akan melakukan pemeriksaan psikologi terhadap 7 korban pelecehan seksual yang dilakukan oleh seorang Pembina Pramuka.


Polresta Malang Kota Selidiki Dugaan Perundungan Pelajar SMP

26 hari lalu

Ilustrasi perundungan. Sumber: www.dailymail.co.uk
Polresta Malang Kota Selidiki Dugaan Perundungan Pelajar SMP

Kepolisian Malang telah mendapatkan informasi awal dari video perundungan yang terekam CCTV milik warga dan tersebar di media sosial.


Siswi SMP Dicabuli Kakak Pembina Pramuka Saat Kamping di Bekasi

48 hari lalu

Ilustrasi pencabulan. Shutterstock
Siswi SMP Dicabuli Kakak Pembina Pramuka Saat Kamping di Bekasi

Siswi SMP berinisial A diduga jadi korban pencabulan oleh kakak pembina pramuka, KA, di sebuah vila, Jatiasih, Kota Bekasi.


Lika-liku Buwas, Beberapa Jabatan Budi Waseso Sebelum Jadi Komisaris Utama Semen Indonesia

2 Desember 2023

Kepala BNN Komjen Pol. Budi Waseso, memberikan keterangan kepada awak media dalam rilis barang bukti narkotika jenis sabu dan lima tersangka, di Gedung Badan Narkotika Nasional, Jakarta, 22 Mei 2017. Jaringan ini dikendalikan oleh Togiman alias Toge terpidana mati kasus narkoba dari balik Lembaga Permasyarakatan Tanjung Gusta, Medan. TEMPO/Imam Sukamto
Lika-liku Buwas, Beberapa Jabatan Budi Waseso Sebelum Jadi Komisaris Utama Semen Indonesia

Budi Waseso diangkat sebagai Komisaris Utama Semen Indonesia, setelah menjabat Direktur Utama Bulog. Berikut beberapa posisi yang pernah dijabatnya.


Mengenang Bondan Winarno Kondang dengan Slogan Pokoke Mak Nyus

29 November 2023

Bondan Winarno, penulis dan pengamat makanan/ kuliner mencicipi nasi goreng di Jakarta, 7 Februari 2007. Bondan pernah menjadi penulis dan kolumnis di sejumlah media nasional seperti Tempo, Kompas, Sinar Harapan, Suara Pembaruan, Mutiara, dan Asian Wall Street Journal. Dok.TEMPO/ Nickmatulhuda
Mengenang Bondan Winarno Kondang dengan Slogan Pokoke Mak Nyus

Pada 29 November 2017, Bondan Winarno meninggal. Sepak terjang Bondan semasa hidup selalu terkenang, terutama slogan "pokoke mak nyus."


Cucu Sultan Hamengkubuwuno IX, GKR Mangkubumi Siap Dicalonkan sebagai Ketua Kwarnas Pramuka

14 Oktober 2023

GKR Mangkubumi. Foto: Istimewa
Cucu Sultan Hamengkubuwuno IX, GKR Mangkubumi Siap Dicalonkan sebagai Ketua Kwarnas Pramuka

Ketua Kwarda Pramuka DI Yogyakarta, GKR Mangkubumi bersedia menjadi calon Ketua Kwarnas periode 2023-2028. Lantas, siapakah ia sebenarnya?


Saat Pramuka Sosialisasikan Kehidupan Ular ke Pengunjung Pameran Flona 2023

7 Oktober 2023

Pengenalan ular di stand Jakarta Selatan pada pameran Flona 2023. Sabtu, 7 Oktober 2023. TEMPO/Maria Fransisca Lahur
Saat Pramuka Sosialisasikan Kehidupan Ular ke Pengunjung Pameran Flona 2023

Stand ramah anak dan keluarga menarik minat pengunjung untuk keluarga di Pameran Flona.


35 Tahun Sultan Hamengkubuwono IX Berpulang, Begini Kiprah Sang Pandu Agung Bapak Pramuka Indonesia

6 Oktober 2023

Bapak Pramuka Indonesia, Sri Sultan Hamengku Buwono IX. Istimewa
35 Tahun Sultan Hamengkubuwono IX Berpulang, Begini Kiprah Sang Pandu Agung Bapak Pramuka Indonesia

Selain terkenal karena perjuangannya dalam kemerdekaan Indonesia, Sri Sultan Hamengkubuwono IX juga merupakan Bapak Pramuka Indonesia.