Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta: Menteri Luar Negeri Nur Hassan Wirajuda mengatakan, belum ada rencana renovasi Kedutaan besar Indonesia di Seoul, Korea Selatan. Maka ia tak merasa perlu memberikan klarifikasi khusus soal surat dari Sekretaris Kabinet Sudi Silalahi yang berisi pihak yang ingin merenovasi. “Penjelasan Pak Sudi sudah cukup,” katanya di Hotel Patra Jasa, Kuta, Bali, tadi malam.Setelah adanya pengiriman surat itu, menurut dia, tak ada kontak lagi secara formal dan pribadi dari Sudi Silalahi. Ia menganggap surat itu sebagai surat biasa yang tak perlu ditanggapi. “Tentu saja tak ada presentasi, karena memang tak ada rencana renovasi,” ujarnya. Sebelumnya, Menteri Sekretaris Kabinet Sudi Silalahi membantah ada pengistimewaan terhadap PT Sun Hoo Engineering berkaitan dengan renovasi kantor Kedutaan Besar Indonesia di Korea Selatan. Surat untuk Menteri Luar Negeri yang ia kirim, semata bersifat informasi.“PT itu datang ke saya, kalau ada PT yang lain yang datang , mungkin akan saya beri juga,” ucapnya seusai mendampingi Presiden Susilo dalam pertemuan dengan Presiden Timor Leste di istana Tampaksiring, Gianyar, Bali, Jumat lalu.Rofiqi Hasan
Iklan
