TEMPO.CO, Bandung - Dinas Perhubungan Kota Bandung mengantisipasi lonjakan penumpang di terminal Leuwipanjang dan Cicaheum menjelang libur pergantian tahun 2016.
Dari estimasi mulai tanggal 21 Desember 2015 sampai tanggal 5 Januari 2016, jumlah penumpang di terminal Terminal Leuwipanjang mencapai 293.261 orang. Dengan rentang waktu sama penumpang di terminal Cicaheum diperdiksi mencapai 46.460 orang.
"Trennya biasanya akhir tahun itu kedatangan ke Leuwipanjang dominan nanti pas tanggal libur panjang sekolah. Kalau ke timur bersaing dengan kereta api dan angkutan jalan raya lainnya. Di Cicaheum dominan juga ke arah timur seperti Pangandaran, Ciamis, Cirebon," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung Ricky Gustiadi, Selasa, 22 Desember 2015.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, Dinas Perhubungan Kota Bandung menyiagakan angkutan di Terminal Leuwipanjang sebanyak 12.603 unit dan 4.114 unit di terminal Cicaheum. "Personil yang disiapkan di Terminal Leuwipanjang 47 orang di terminal Cicaheum 24 orang," akunya.
Kota Bandung diprediksi menjadi tujuan wisata pergantian malam tahun baru. Beberapa lokasi yang sudah dipastikan macet adalah Otto Iskandardinata Dago, RE Martadinata, Cibaduyut, Sukajadi, Cihampelas, Tamansari, Cipaganti, Setiabudhi, Sersan Badjuri (arah lembang) dan Gatot Subroto. "Kita lakukan penempatan mobil derek nanti di Ledeng ada dua buah kan takut ada yang mogok macet ke arah Lembang," tuturnya.
Selain mobil derek, Dinas Perhubungan Kota Bandung juga menggelar beberapa posko untuk mengantisipasi kemacetan di Kota Bandung. "Kita biasa membuka posko pelayanan angkutan natal dan tahun baru di Terminal Leuwipanjnag dan Cicaheum dan juga menempatkan petugas di masing-masing poskotis bersama pihak kepolisian dan biasanya juga pas natal membantu di gereja-geraja juga," ujarnya.
PUTRA PRIMA PERDANA