Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ratusan Rumah di Kuningan Rusak Akibat Gempa

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Kuningan:Pemerintah Kabupaten Kuningan akan memprioritaskan perbaikan gedung sekolah yang rusak akibat gempa. Karena tanpa gedung sekolah anak-anak tidak akan bisa belajar, ujar Bupati Kuningan Arifin Setiamihardja, ketika meninjau lokasi gempa, Minggu (23/3). Pemerintah Kuningan, katanya, menyumbang sekitar Rp 500 juta untuk perbaikan infrastruktrur yang rusak. Gempa tektonik berkekuatan 4,8 skala Richter terjadi di Kecamatan Cilimus, Kuningan pada Jumat (21/3) pukul 22.00 WIB. Akibat getaran itu, sedikitnya 684 bangunan rumah, dua mesjid dan satu bangunan SLTP di 6 desa rusak. Getaran gempa terasa hingga Cirebon. Tutty, warga Majasem, Cirebon mengatakan rumahnya bergoyang dengan keras selama 30 detik. Kebetulan saya lagi berada di tingkat atas, sehingga getarannya sangat terasa, katanya kemarin. Kepala Sub Sit Mitigasi Bencana Geologi Dr. Surosono yang datang dari Bandung bersama dua stafnya mengatakan, musibah tersebut murni gempat tektonik. Bukan gempa yang diakibatkan aktivitas vulkanologi Gunung Ciremai, katanya. Menurut Surosono, gempa tersebut dihasilkan dari sesar aktif seperti yang pernah dua kali melanda beberapa wilayah di Kabupaten Majalengka pada 6 Juni 1991 dan 28 Juli 2000. Berdasarkan pengalaman sebelumnya, ujarnya, kekuatan gempa tektonik tidak pernah melebihi 6 skala Richter. Pusat Gempa dan Geologi Nasional mencatat titik pusat gempa berasal dari Kecamatan Cilimus dengan titik koordinat 6,587 lintang selatan dan 108,76 bujur timur. Camat Cilimus M. Supratman mengatakan, sebelum musibah terjadi diawali oleh tiga kali gempa dalam skala yang lebih kecil. Tiga kali getaran itu sudah cukup memperingatkan penduduk untuk waspada sehingga gempa ini tidak sampai menimbulkan korban jiwa, katanya. Dijelaskan Supratman, ada kemungkinan bahwa jumlah rumah yang mengalami kerusakan mulai dari rusak berat, sedang dan ringan akan bertambah, karena belum semua desa terdata secara menyeluruh. Enam desa yang terkena gempa adalah Caracas, Cilimus, Sampora, Cibeureum, dan Kaliaren. Selain itu gempa ini juga terjadi di desa Pakembangan, Kecamatan Mandirancan. Kardi (55 tahun) penduduk Desa Cilimus mengaku bersyukur tidak ada keluarganya yang menjadi korban. Karena sebelumnya sudah ada getaran, kami sekeluarga keluar rumah, tidak tidur malam itu, katanya. Diakui dia masih khawatir jika nantinya akan ada gempa susulan dengan skala gempa yang lebih besar. Untuk sementara, dia dan keluarga menumpang tidur di rumah familinya yang tinggal di Cirebon. (IvansyahTempo News Room)
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

6 menit lalu

Prabowo Subianto, Megawati, Susilo Bambang Yudhoyono dan Jokow Widodo. TEMPO
Prabowo Ingin Buat Presidential Club, Tanggapan Jokowi hingga Pengamat Politik

Prabowo Subianto berkeinginan membuat klub kepresidenan atau presidential club


Harga Minyak Dunia Turun, Analis: Gara-gara Cadangan Minyak AS Melimpah

18 menit lalu

Harga Minyak Dunia Turun, Analis: Gara-gara Cadangan Minyak AS Melimpah

Cadangan minyak Amerika Serikat (AS) mengalami peningkatan sebesar 7,3 juta barel pada pekan yang berakhir pada 26 April 2024.


Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

20 menit lalu

Perkumpulan Aparatur Pemerintah Desa (Pabdesi) menggelar aksi unjuk rasa menuntut DPR merevisi Undang-Undang Desa pasal 39 agar masa jabatan Kepala Desa diperpanjang menjadi 9 tahun, Selasa, 17 Januari 2023. TEMPO/Ima Dini Shafira
Permintaan Tambah Masa Jabatan Kepala Desa Dikabulkan, Kok Bisa?

Permintaan para kepala desa agar masa jabatannya ditambah akhirnya dikabulkan pemerintah. Samakah hasilnya dengan UU Desa?


Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

20 menit lalu

Seseorang berjalan melewati tanda Kontes Lagu Eurovision di Malmo, Swedia, 1 Mei 2024. REUTERS/Tom Little
Israel Keluarkan Travel Warning ke Swedia Jelang Perhelatan Eurovision

Israel mengeluarkan travel warning bagi warganya untuk tidak menghadiri kontes lagu Eurovision yang digelar di Malmo, Swedia, pekan depan


Pesan Nadiem untuk Guru Penggerak: Bawa Obor Perubahan di Setiap Daerah

27 menit lalu

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim (kanan) menyapa tenaga pendidik di SD Inpres 109 Kota Sorong, Papua Barat, Kamis, 11 Februari 2021. Masih dalam kunjungan kerjanya, Mendikbud melakukan tatap muka dengan 15 Calon Guru Penggerak (CGP) dan melakukan sosialisasi terkait program Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kontrak (P3K) bagi tenaga pendidik bukan PNS. ANTARA FOTO/Olha Mulalinda
Pesan Nadiem untuk Guru Penggerak: Bawa Obor Perubahan di Setiap Daerah

Mendikbud Nadiem Makarim memberikan pesan kepada Guru Penggerak. Apa katanya?


Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

29 menit lalu

Ilustrasi lowongan kerja. Tempo/Tony Hartawan
Daftar 7 Lowongan Kerja BUMN dan Swasta pada Mei 2024

Sejumlah perusahaan Badan Usaha Milik Negara atau BUMN membuka lowongan kerja pada bulan Mei 2024 ini


Daftar Lengkap Juara Piala Asia U-23 setelah Jepang Jadi Kampiun Edisi 2024

30 menit lalu

Fuki Yamada berselebrasi usai mencetak gol Jepang ke gawang Uzbekistan di final Piala Asia U-23 2024. Doc. AFC.
Daftar Lengkap Juara Piala Asia U-23 setelah Jepang Jadi Kampiun Edisi 2024

Timnas Jepang U-23 memastikan diri menjadi tim yang paling sering menjuarai Piala Asia U-23 setelah menjuarai edisi 2024.


Frankly Speaking: Sinopsis dan Pemeran Drakor Ini

33 menit lalu

Go Kyung Pyo dalam serial Frankly Speaking. Dok. Netflix
Frankly Speaking: Sinopsis dan Pemeran Drakor Ini

Drama Korea atau drakor Frankly Speaking telah tayang pada Rabu, 1 Mei 2024


Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

34 menit lalu

Penumpang pesawat terbang tengah menukarkan uang dolar di Penukaran Mata Uang Asing Bank BTN di Terminal 3 Bandara Sukarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis, 28 Maret 2024. Nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis pagi turun 23 poin atau 0,14 persen menjadi Rp15.881 per dolar AS dari penutupan perdagangan sebelumnya sebesar Rp15.858 per dolar AS. TEMPO/Tony Hartawa
Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah ditutup menguat Rp 16.083 terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat, 3 Mei.


Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

37 menit lalu

Direktur Eksekutif Amnesty International Indonesia, Usman Hamid bersama Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Trisakti saat pembacaan 'Maklumat Trisakti Lawan Tirani' di Tugu Reformasi 12 Mei, Jakarta, Jumat, 9 Febuari 2024. Para civitas academica yang terdiri dari guru besar, pengajar, mahasiswa, karyawan dan alumni Universitas Trisakti yang memegang teguh nilai-nilai etik kebangsaan, demokrasi, dan hak asasi manusia, kekhawatiran atas matinya Reformasi dan lahirnya tirani sepakat mengeluarkan maklumat. TEMPO/Joseph.
Amnesty International Ungkap Rentetan Kekerasan Polisi Terhadap Mahasiswa di Makassar

Amnesty International Indonesia mendesak polisi segera membebaskan puluhan mahasiswa yang ditangkap saat Hari Buruh dan Hari Pendidikan.