TEMPO.CO, Makassar -Pangkep - Usai dilaporkan dengan dugaan memukul anggota Panitia Pengawas Kecamatan (Panwascam), legislator Golkar Pattola Husain, melaporkan balik Panwascam atas nama Aulia Fajar (30). Aulia dilaporkan dengan tuduhan menimbulkan perasaan tidak nyaman pada Senin lalu, 14 September 2015, pukul 21.30.
Pattola menjelaskan anggota Panwascam dan Satpol PP datang ke rumahnya untuk mencabut baliho. Namun menurut mereka langsung masuk dan naik ke lantai dua rumahnya tanpa izin. Anggota Panwascam, juga merusak atap dan keramik di rumahnya. “Mereka tidak beretika, makanya saya juga laporkan mereka,” kata Pattola, Selasa, 15 September 2015.
Dia menilai, Panwascam pilih kasih alias tidak netral dalam penertiban baliho. Saat melintas di posko calon bupati – wakil bupati Abdul Rahman Assegaf – Kamrussamad, Panwas tidak mencabut atribut.
Aulia mengaku belum diperiksa atas laporan Pattola. "Saya mendengar diriku dilaporkan balik. Namun sampai saat ini saya belum menerima konfirmasi apa pun dari kepolisian."
Polisi sedang memeriksa kasus laporan pemukulan Aulia dengan memeriksa saksi Maryana, Panitia Pengawas Lapangan (PPL) Desa Baring. Maryanan diperiksa selama 30 menit oleh penyidik. “Saya ada di tempat kejadian pada saat pemukulan itu," kata Maryana melalui telepon.
Kepada wartawan, Kepala Polisi Resort Kabupaten Pangkep, Ajun Komisaris Besar M. Hidayat mengatakan menerima laporan serta akan menindaklanjuti sesuai aturan. Ia berharap perisriwa ini tidak mengganggu tahapan pemilihan Bupati - wakil Bupati Kabupaten Pangkep Desember mendatang.
BADAUNI AP