Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pupuknya Kerap Dioplos, Petrokimia Minta Aparat Awasi Ketat  

image-gnews
TEMPO/Aris Andrianto
TEMPO/Aris Andrianto
Iklan

TEMPO.CO, Surabaya-PT Petrokimia Gresik  selalu melakukan kordinasi dengan lembaga terkait guna menangani kasus penyelewengan, pengoplosan, hingga pemalsuan pupuk bersubsidi. Yakni bekerja sama dengan dinas pertanian tingkat kabupaten di Jawa Timur, Tentara Nasional Indonesia, dan Kepolisian RI.

"Untuk TNI, kami memberikan penyuluhan secara periodik mengenai jenis-jenis produksi kami, bagaimana proses produksinya, hingga sistem distribusi," kata Sekretaris Perusahaan PT Petrokimia Wahyudi saat dihubungi Tempo, Rabu, 18 Maret 2015.

Petrokimia, kata dia,  juga membentuk Tim Penanganan Misconduct, khusus menangani masalah-masalah yang diidentifikasi dan diinvestigasi oleh TNI. Di samping itu, pihaknya memaksimalkan peran sales supervisor di tiap wilayah yang nantinya siap menjadi tenaga ahli ketika TNI melaporkan temuannya.

"Sales supervisor ini yang nanti membantu memastikan jenis pelanggaran, mulai pemalsuan kantung, pemalsuan pupuk, hingga kadar oplosan. Jika diperlukan, barang bukti dibawa ke laboratorium uji Petrokimia Gresik," ujarnya.

Manajer Hubungan Masyarakat Petrokimia Yusuf Wibisono memperkirakan peningkatan temuan pelanggaran hukum penyalahgunaan pupuk bersubsidi berkat sinergi yang baik antarlembaga itu. Pada 8 Januari 2015, TNI dan Kementerian Pertanian menandatangani nota kesepahaman demi mencapai target swasembada pangan dalam tiga tahun ke depan.

"Sehingga unsur TNI mulai jajaran atas hingga Babinsa bergerak aktif mengawal distribusi benih dan pupuk bersubsidi. Dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, pengungkapan kasus pengoplosan dan penyelewengan kini jauh lebih masif,"  tuturnya.

Yusuf menyebutkan, terdapat beberapa modus pelanggaran hukum penyelewengan pupuk bersubsidi produksi Petrokimia. Pertama,  penyelewengan pupuk ke luar daerah distribusi yang telah ditentukan. "Diselewengkan  kepada yang tidak berhak, seperti perkebunan," ujarnya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Bentuk pelanggaran berikutnya ialah pemalsuan kantung pupuk bersubsidi yang kemudian disulap menjadi produk pupuk non-subsidi. Modus pemalsuan lainnya bahkan dilakukan dengan mencetak kemasan kantung mirip produk Petrokimia. "Misalnya mencetak logo, warna, hingga nama yang dibuat mirip," katanya.

Yang terakhir ialah pengoplosan pupuk bersubsidi dengan mengubah komposisinya. Umumnya, pupuk subsidi dicampur dengan pupuk nonsubsidi. Tak jarang, dicampur dengan serpihan batu bata dan tanah.

Berdasarkan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 130 Tahun 2014 Tentang Kebutuhan dan Harga Eceran Tertinggi (HET) Pupuk Bersubsidi Untuk Sektor Pertanian Tahun Anggaran 2015, alokasi pupuk bersubsidi nasional adalah 9,55 juta ton.

Dari angka itu, PT Petrokimia Gresik mendapat alokasi penyaluran sebanyak 5,2 juta ton, dengan rincian pupuk jenis Urea 257.905 ton, ZA 1.050.000 ton, SP-36 850.000 ton, NPK 2.290.000 ton, dan Organik 771.880 ton.

Jawa Timur memperoleh alokasi pupuk bersubsidi dari PKG sebanyak 1.779.515 ton. Hingga 9 Maret 2015, distribusi di Jatim telah terealisasi sebesar 389.989 ton dari total alokasi 420.399 ton di bulan yang sama.

ARTIKA RACHMI FARMITA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

ITS Gandeng Unhas, BRIN, Petrokimia Kembangkan Sorgum Unggul

22 September 2022

Vice President Riset PT Petrokimia Gresik, Mohammad Armi Kurnia, ikut menanam benih Sorgum bersama tim ITS, peneliti BRIN dan peneliti Unhas di lahan penanaman Sorgum PT Petrokimia Gresik. (ANTARA/HO)
ITS Gandeng Unhas, BRIN, Petrokimia Kembangkan Sorgum Unggul

Sorgum unggul ini dibangun dari persilangan dan genome editing menggunakan pendekatan bioinformatika untuk mendapatkan varietas unggul.


Menteri ESDM Ungkap BBM Berpotensi Turun Harga, Kenali Profil Arifin Tasrif

10 September 2022

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif. Tempo/Tony Hartawan
Menteri ESDM Ungkap BBM Berpotensi Turun Harga, Kenali Profil Arifin Tasrif

Arifin Tasrif saat ini menjabat Menteri ESDM di Kabinet Indonesia Maju 2019-2024. Saat kenaikan harga BBM sosoknya tak kerap muncul. Ini profilnya.


Petrokimia Gresik Salurkan Batuan 31 Ton Oksigen Cair ke Pemda Jawa Timur

31 Agustus 2021

PT Petrokimia Gresik kembali memberikan bantuan Corporate Social Responsibility (CSR), berupa oksigen cair sebanyak 31 ton. Penyerahan bantuan ini disaksikan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Dok.Petrokimia Gresik
Petrokimia Gresik Salurkan Batuan 31 Ton Oksigen Cair ke Pemda Jawa Timur

PT Petrokimia Gresik (Persero) memberikan bantuan CSR berupa oksigen cair sebanyak 31 ton ke pemda Jawa Timur.


Erick Thohir Sinergikan Produksi Oksigen Petrokimia dengan Holding RS BUMN

15 Agustus 2021

Erick Thohir memberikan apresiasi kepada Yayasan Wahana Artha (Wahana Honda) yang menyalurkan donasi penanganan Covid-19.
Erick Thohir Sinergikan Produksi Oksigen Petrokimia dengan Holding RS BUMN

Erick Thohir selaku Menteri BUMN Republik Indonesia meresmikan pengaktifan kembali unit produksi oksigen milik Petrokimia Gresik.


Semester I, Volume Produksi Pupuk Indonesia Capai 6,2 Juta Ton

8 Juli 2020

Ajak Masyarakat Preventif Hadapi Virus Corona, Pupuk Indonesia Bagikan Ratusan Paket Kesehatan.
Semester I, Volume Produksi Pupuk Indonesia Capai 6,2 Juta Ton

PT Pupuk Indonesia (Persero) mencatatkan volume produksi sepanjang semester I 2020 sebesar 6,2 juta ton atau setara 52 persen dari target RKAP.


Lagi, Petrokimia Gresik Ekspor 26 RIbu Ton Pupuk ke India

1 Januari 2020

Pengawasan Pupuk Bersubsidi Diintensifkan agar Tepat Sasaran.
Lagi, Petrokimia Gresik Ekspor 26 RIbu Ton Pupuk ke India

Total selama tujuh kali ekspor, PT Petrokimia Gresik telah mengirim 188,98 ribu ton pupuk ke India.


2019, Petrokimia Gresik Bukukan Laba Rp 1,2 Triliun

31 Desember 2019

PT Petrokimia Gresik Gelar Jambore Petani Muda di 12 Kampus. Kredit: UGM
2019, Petrokimia Gresik Bukukan Laba Rp 1,2 Triliun

Petrokimia Gresik pada 2019 membukukan laba Rp1,2 triliun atau 100 persen dari Rencana Kerja dan Anggaran Perusahaan.


Petrokimia Gresik Klaim Salurkan 4,72 Juta Ton Pupuk Bersubsidi

19 Desember 2019

Pengawasan Pupuk Bersubsidi Diintensifkan agar Tepat Sasaran.
Petrokimia Gresik Klaim Salurkan 4,72 Juta Ton Pupuk Bersubsidi

PT Petrokimia Gresik mengklaim tahun ini telah menyalurkan 4,72 juta ton pupuk bersubsidi dari total alokasi 5,24 juta ton.


Petrokimia Gresik Luncurkan Pupuk untuk Hortikulutra

25 November 2019

Ilustrasi Orang-orangan sawah. AFP PHOTO/ADEK BERRY
Petrokimia Gresik Luncurkan Pupuk untuk Hortikulutra

Petro Kimia Gresik meluncurkan pupuk NPK Petro Ningrat untuk tanaman hortikultura


Arifin Tasrif, Mantan Dubes Jepang yang kini Jabat Menteri ESDM

23 Oktober 2019

Arifin Tasrif diperkenalkan Presiden Joko Widodo sebagai Menteri ESDM saat pengumuman jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju di tangga beranda Istana Merdeka, Jakarta, Rabu 23 Okotber 2019. ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
Arifin Tasrif, Mantan Dubes Jepang yang kini Jabat Menteri ESDM

Presiden Joko Widodo menunjuk Arifin Tasrif menjabat sebagai Menteri ESDM di Kabinet Indonesia Maju periode 2019 - 2024.