TEMPO.CO, Jakarta: Komisaris Jenderal Budi Gunawan telah ditetapkan oleh Komisi Pemberantasan Korupsi sebagai tersangka kasus gratifikasi. Walau begitu, Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia belum juga mencopot Budi dari jabatannya sebagai Kepala Lembaga Pendidikan Polisi (Kalemdikpol).
"Ya, beliau masih menjabat Kalemdikpol," kata Kepala Divisi Humas Mabes Polri Irjen Ronny F. Sompie yang dihubungi pada Ahad, 18 Januari 2015. (Baca: Oegroseno: Budi Gunawan Pasti Ditahan KPK.)
Baca Juga:
Ronny tidak memastikan apakah Budi akan segera dicopot dari jabatannya. Keputusan itu, kata Ronny, ada di tangan Wakapolri Komjen Badrodin Haiti yang sudah ditunjuk presiden menjadi PLT Kapolri pengganti Jenderal Sutarman.
Budi ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK pada Senin, 12 Januari 2015. Sehari setelah penetapan itu, fit and proper test calon Kapolri digelar Komisi Hukum DPR. (Baca: Saran: Jokowi Lantik Lalu Nonaktifkan Budi Gunawan.)
DPR memutuskan menerima Budi sebagai Kapolri dan memberhentikan Sutarman. Presiden Joko Widodo yang memilih Budi sebagai calon tunggal didesak untuk menarik pencalonan Budi. Alih-alih menarik, Jokowi memutuskan untuk menunda pelantikan Budi dan mengangkat Badrodin sebagai Pelaksana Tugas Kapolri.
Sikap Mabes Polri yang tidak langsung mencopot Budi setelah menjadi tersangka berbeda dengan kasus Gubernur Akpol Brigadir Jenderal Djoko Susilo. (Baca: Jokowi Tak Lantik Budi, DPR Ancam Interpelasi.)
Djoko saat itu ditetapkan sebagai tersangka korupsi pengadaan simulator SIM pada 27 Juli 2012. Hanya berselang sepekan setelah penetapan tersebut, Mabes Polri langsung menonaktifkan Djoko dari jabatannya pada 3 Agustus 2012.
Menurut Ronny, Badrodin hingga kini belum mengambil sikap terkait dengan jabatan Budi walaupun dia telah menyandang tugas sebagai Kapolri. "Besok ada upacara bulanan, setelah itu baru Wakapolri akan mengumpulkan pejabat utama," ujar Ronny.
Badrodin, kata Ronny, akan rapat lebih dulu dengan pejabat utama. Keputusan ihwal kelangsungan jabatan Budi akan ditetapkan dalam rapat tersebut.
MOYANG KASIH DEWIMERDEKA
Baca berita lainnya:
Soal Kapolri, Ruhut: Jokowi Melihat Sesuatu
Pakaian Putih, Terpidana Bertanda Tembak di Dada
Jika Budi Gunawan Batal Dilantik, Jokowi Pilih 8 Calon Ini
Romo Benny: Ada Hukuman Lebih Menyakitkan dari Mati