INFO NASIONAL - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meninjau ketersediaan dan harga penjualan minyak goreng jenis curah di Pasar Wonokromo, Jawa Timur, Sabtu 26 Maret 2022. Pengecekan itu dilakukan bersama dengan Forkopimda Jawa Timur.
"Baru saja saya bersama dengan Gubernur dan Forkopimda mengecek distribusi minyak curah terkait dengan beberapa waktu lalu sempat terjadi kelangkaan dan juga terjadi peningkatan harga yang cukup tinggi. Sehingga membuat masyarakat terdampak," kata Kapolri usai melakukan peninjauannya.
Karena tak mau warga terdampak akibat kelangkaan dan tingginya harga minyak goreng curah, Kapolri menegaskan kepada pihak distributor untuk segera mendistribusikan bahan pokok tersebut untuk memenuhi kebutuhan dari masyarakat.
Namun, dari tinjauannya dan dialog langsung bersama puluhan pedagang di Pasar Wonokromo, Sigit menngatakanstok minyak goreng curah dari pihak distributor telah disalurkan kepada para pedagang.
"Saya tanya ke pedagang rata-rata stok cukup untuk kebutuhan satu minggu dan harapan dari pedagang satu minggu kedepan untuk distribusi minyak curah Pasar Wonokromo agar dikirim kembali. Karena itu saya minta tolong ke distributor, apa yang diharapkan para pedagang bisa di penuhi. Mungkin kurang dari satu minggu bisa diisi lagi kebutuhan. Apalagi menjelang Ramadan tentunya kebutuhan terhadap minyak akan meningkat karena ada kebutuhan bulan Puasa," ujarnya
Lebih lanjut mantan Kabareskrim Polri itu juga menekankan, diharapkan pihak produsen dan distributor dapat melakukan akselerasi untuk memproduksi dan menyalurkan minyak goreng curah kepada masyarakat ketika memasuki bulan suci Ramadan.
"Kami harapkan di bulan Ramadan ini kecukupan minyak curah khususnya di sampaikan tadi ada 26 pasar yang jadi prioritas betul-betul bisa terisi tepat waktu dan jangan lagi terjadi kelangkaan," katanya.
Demi menjamin ketersediaan dan harga penjualan sesuai dengan Harga Eceran Tertinggi (HET) yang ditetapkan Pemerintah, eks Kapolda Banten itu menginstruksikan kepada seluruh jajarannya untuk melakukan pengawalan dan pemantauan minyak goreng curah tersebut.
"Karena itu saya minta ke Kapolda turunkan petugasnya baik dari satgas pangan daerah dan Bhabin Kamtibmas untuk mengecek dimana yang kosong dan nanti segera diinformasikan untuk kita sampaikan ke distributor tingkat daerah atau pusat. Kepolisian saya minta mengawal. Sehingga tidak ada hambatan proses produksi dan saat pendistribusian minyak curah karena memang ditunggu oleh masyarakat khususnya pedagang dan lainnya,"ujar Kapolri.(*)