TEMPO.CO, Bandung - Gaya Bayu Firmansyah, 20 tahun, mahasiswa Universitas Katolik Parahyangan (Unpar) Kota Bandung yang tewas setelah terjun dari lantai tiga rumah kos pacarnya, Ahad dinihari, 30 November 2014, dikenal aktif berorganisasi. Sebelum meninggal, Gaya menjabat Ketua Divisi Kesejahteraan Himpunan Mahasiswa Program Studi Ekonomi Pembangunan di Unpar. (Status Kiamat Mahasiswa Unpar Sebelum Bunuh Diri)
"Almarhum sering kumpul bersama teman-teman lain di sini (ruang Himpunan Mahasiswa Ekonomi Pembangunan) dan mulai menjadi pengurus Himpunan sejak 2013," kata Ketua Himpunan Mahasiswa Ekonomi Pembangunan Unpar Irfan Jauhari saat ditemui Tempo di kampusnya, Jalan Ciumbuleuit, Senin malam, 1 Desember 2014.
Menurut Irfan, ruang tersebut sudah menjadi rumah kedua bagi Gaya. Sebab, Gaya kerap menghabiskan waktu bersama teman-temannya di sana. "Di tempat ini juga kami selalu mengerjakan tugas kuliah bersama-sama," katanya. (Mahasiswa Unpar Bunuh Diri di Kamar Kos Pacarnya)
Irfan yang satu angkatan dengan Gaya menuturkan kawannya itu supel dan aktif mengikuti kegiatan kampus. Sehari sebelum kejadian, kata Irfan, bersama teman-temannya, Gaya mengikuti kegiatan Forum Diskusi Ekonomi yang digelar oleh Himpunan Mahasiswa Ekonomi Pembangunan.
Ketika ditanya mengenai beban tugas yang berat dalam perkuliahan, Irfan hanya mengatakan tugas dari dosennya sama dengan tugas kuliah yang biasa diberikan oleh dosen kepada mahasiswa. "Ya, seperti tugas kuliah pada umumnya saja," ujarnya. (Lelah Dorong Motor, Yasid Tewas di Warung Bensin)
Gaya bunuh diri dengan terjun bebas dari lantai tiga rumah kos pacarnya, Amira, di Bangbayang Residence Kavling B7-B8 Nomor 23, Jalan Bangbayang, Kelurahan Dago, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Ahad dinihari, 30 November 2014. Mahasiswa semester V Jurusan Ekonomi Pembangunan itu diduga bunuh diri karena depresi akibat masalah perkuliahan.
Empat hari sebelum melakukan aksi nekat itu, Gaya sempat mengunggah foto hitam-putih di jejaring sosial Path dan akun Twitter-nya @gayabayu. Dalam unggahan itu, Gaya memberikan catatan "Menjelang Hari Kiamat".
RISANTI
Baca berita lainnya:
Media Malaysia Berbalik Puji Jokowi
Jokowi Tampak Mulai Kedodoran Soal Hukum
Di Balik Kehadiran Prabowo Cs di Munas Ical
Fahrurrozi, Gubernur Jakarta Tandingan Versi FPI
Kecewa, Munas Golkar Melahirkan Lima Partai Baru
