TEMPO.CO, Kendari - Jenazah Seneng Mujiasih akhirnya tiba di Bandara Haluoleo Kendari pada Rabu, 12 November 2014, pukul 11.25 Wita. Jasad Seneng dibawa dengan penerbangan komersial Garuda GA 604.
Kepala Seksi Persiapan Pengawasan Konsuler Direktorat Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri, Arfian, mengatakan pihaknya datang untuk menyerahkan langsung jenazah Seneng. "Tugas kami mengirim dan menyerahterimakan jenazah Seneng sampai ke rumah orang tuanya," ucap Arfian saat ditemui pada Rabu siang di Bandara Haluoleo. (Baca juga: Reka Ulang Pembunuh WNI di Hong Kong3 Bulan Lagi))
Seneng Mujiasih alias Jessie Lorena adalah korban pembunuhan Rurik Jutting, warga Inggris yang menetap di Hong Kong. Seneng ditemukan tak bernyawa bersama Sumarti Ningsih, WNI asal Cilacap, Jawa Tengah, pekan lalu. (Baca juga: Hari Ini, Jasad Jesse Lorena Tiba di Kampungnya)
Sesampainya di bandara, jenazah Seneng yang dimuat di dalam peti langsung diterima perwakilan pemerintah daerah setempat dan staf Kementerian Luar Negeri. Jasad Seneng selanjutnya diantar ke kampung halamannya di Desa Sido Makmur, Kecamatan Tiworo Kepulauan, Kabupaten Muna Barat. (Baca juga: Jenazah TKI Hong Kong Akan Tiba, Keluarga Berdoa )
Jenazah Seneng diantar ke kampungnya menggunakan ambulans yang telah disediakan Badan Nasional Penempatan dan Perlindungan Tenaga Kerja Indonesia Perwakilan Wilayah Sulawesi Tenggara. Mobil tersebut dikawal kepolisian setempat.
Baca Juga:
ROSNIAWANTY FIKRI
Berita lain:
Jadi Buron Polisi, Susi Dimintai Duit Rp 100 Juta
Baju Jokowi, Kritikus Mode:Tak Kelihatan Kampungan
Terungkap, Artis yang Ditangkap BNN Berinisial VM