Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rumah Singgah Sukarno Diusulkan Jadi Cagar Budaya  

image-gnews
Rumah bekas kediaman Bung Karno saat masih kecil hingga remaja di Jln. Sultan Agung, Kota Blitar, Jawa Timur. Rumah yang berdiri di atas tanah seluas 14 ribu meter persegi tersebut akrab disebut dengan nama Istana Gebang. [TEMPO/Dwidjo Utomo Maksum]
Rumah bekas kediaman Bung Karno saat masih kecil hingga remaja di Jln. Sultan Agung, Kota Blitar, Jawa Timur. Rumah yang berdiri di atas tanah seluas 14 ribu meter persegi tersebut akrab disebut dengan nama Istana Gebang. [TEMPO/Dwidjo Utomo Maksum]
Iklan

TEMPO.CO, Kediri--Puluhan masyarakat pengagum Presiden Sukarno menggalang tanda tangan berisi dukungan agar bekas rumah singgah sang proklamator di Desa Pojok, Kecamatan Wates, Kabupaten Kediri ditetapkan sebagai benda cagar budaya. Masyarakat ramai-ramai menyampaikan dukungan itu usai melakukan upacara bendera memperingati Hari Sumpah Pemuda.

Sebuah kain polos berwarna putih dengan panjang 30 meter dibentangkan di halaman rumah kayu yang oleh warga setempat dinamakan Dalem Situs Bung Karno. Dalam sekejap, puluhan tanda tangan memenuhi kain yang rencananya akan dikirimkan kepada Pemerintah Kabupaten Kediri itu. "Ini adalah keinginan masyarakat," kata Koeshartono, juru bicara Paguyuban Situs Bung Karno, Selasa 28 Oktober 2014. (Baca: Tak Ada Keluarga Bung Karno di Peresmian Museum)

Sebelum menggalang dukungan, para pengagum Bung Karno itu mengikuti upacara bendera di halaman  Dalem Situs Bung Karno dengan mengenakan pakaian adat dari 34 propinsi sebagai simbol bersatunya suku bangsa di Indonesia.

Tak hanya mengenakan pakaian adat, para peserta upacara juga menyalakan obor. Menurut Koeshartono, api  merupakan simbol semangat pemuda untuk menerangi bangsa Indonesia. (Lihat berita lainnya: Bung Karno Hidup Lagi di Museum Madame Tussauds)

Pada momentum peringatan Hari Sumpah Pemuda itulah masyarakat mendesak pemerintah daerah setempat agar menetapkan rumah tua tersebut sebagai cagar budaya. Menurut Koeshartono, Yayasan Bung Karno yang diketuai Guruh Soekarnoputra mendukung keinginan masyarakat itu. (Baca juga: Istana Gebang Terima Patung Bung Karno)

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Usulan agar rumah yang pernah disinggahi Bung Karno saat masih kecil itu ditetapkan sebagai cagar budaya, menurut Koeshartono, sudah melalui berbagai kajian sejarah. Selain mengantongi dokumentasi literatur dan saksi hidup, keluarga Bung Karno sendiri telah menyetujui. 

Apalagi saat ini rumah tersebut nyaris tak pernah sepi dari kunjungan masyarakat pengagum Bung Karno. Selain mendiskusikan ajaran Bung Karno, tempat tersebut juga menjadi wadah pembelajaran seni budaya bagi remaja dan pelajar. "Saya ikut kesenian karawitan di sini," kata Tika, salah satu pelajar Sekolah Menengah Atas.

HARI TRI WASONO

Berita Terpopuler:
Eva Sundari Kecewa Tak Jadi Menteri Jokowi 
Ada 5 Kandidat Jaksa Agung, Siapa Dipilih Jokowi? 
Ditawari Tiga Pos, Kenapa Tjahjo Pilih Kemendagri? 
Nama Susi Jadi Trending Topic di Twitter
Gadis Ini Tur dengan Meniduri Pria di Kota Tujuan

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Pembentukan Pramuka di Indonesia: Dari Era Belanda hingga Presiden Sukarno

14 hari lalu

Sejumlah anggota Pramuka melakukan atraksi tongkat pada upacara pembukaaan Jambore Nasional Gerakan Pramuka di Buperta Cibubur, Jakarta, Minggu, 14 Agustus 2022. Jambore Nasional Gerakan Pramuka yang berlangsung pada 14 hingga 21 Agustus 2022 ini digelar dengan tema Ceria, Berdedikasi dan Berprestasi bertujuan membentuk sikap, perilaku, keterampilan, dan pengalaman kode kehormatan Pramuka Satya dan Darma Pramuka. ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Pembentukan Pramuka di Indonesia: Dari Era Belanda hingga Presiden Sukarno

Ekskul Pramuka di sekolah bakal bersifat sukarela seiring dengan Permendikbudristek Nomor 12 Tahun 2024. Berikut sejarah panjang Pramuka di Indonesia.


Rangkaian Momen Sebelum Soeharto Naik Menjadi Presiden Gantikan Sukarno 56 Tahun Lalu

19 hari lalu

Letjen Soeharto (kiri), Soekarno, Sultang Hamengku Buwono IX, dan Adam Malik pada rapat Kabinet Ampera1, 25 Juli 1966. Dok. Rusdi Husein
Rangkaian Momen Sebelum Soeharto Naik Menjadi Presiden Gantikan Sukarno 56 Tahun Lalu

Naiknya Soeharto sebagai presiden menggantikan Sukarno berawal dari kemelut politik yang rumit pasca peristiwa G30S


Gratis, Tour de Kotabaru Ajak Wisatawan Lari Santai Lintasi Heritage Yogyakarta Pekan Ini

57 hari lalu

Lokasi Boulevard Kotabaru yang memanjang di tengah Jalan Suroto itu berada di kawasan heritage Kotabaru, Yogyakarta. Tempo/Pino Agustin Rudiana
Gratis, Tour de Kotabaru Ajak Wisatawan Lari Santai Lintasi Heritage Yogyakarta Pekan Ini

Kotabaru di masa silam merupakan permukiman premium Belanda yang dibangun Raja Keraton Yogyakarta Sri Sultan Hamengku Buwono VII sekitar 1877-1921.


Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

59 hari lalu

Adhy Karyono Jadi Pj Gubernur Jawa Timur

Adhy menggantikan Khofifah Indar Parawansa yang berakhir masa jabatannya pada 13 Februari 2024.


Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

8 Februari 2024

Gerbang Pecinan Kya-Kya di Surabaya (Sumber: shutterstock)
Rekomendasi Destinasi Wisata Kawasan Pecinan di Surabaya Saat Libur Tahun Baru Imlek

Libur tahun baru imlek, kunjungan wisata ke kampung pecinan menjadi pilihan. Berikut rekomendasi destinasi wisata pecinan yang unik di Kota Surabaya


Mengenang 31 Tahun Mohammad Natsir Berpulang: Menengok Ide Negara dan Agama

7 Februari 2024

Mohammad Natsir. Dok.TEMPO/Ali Said
Mengenang 31 Tahun Mohammad Natsir Berpulang: Menengok Ide Negara dan Agama

Mohammad Natsir merupakan pemikir, politikus, sekaligus pendakwah.


Klaim Prabowo soal Food Estate: Pemikiran Strategis Bung Karno

31 Januari 2024

Presiden Joko Widodo (kedua kanan) didampingi Menteri Pertahanan Prabowo Subianto (kanan) meninjau lahan yang akan dijadikan
Klaim Prabowo soal Food Estate: Pemikiran Strategis Bung Karno

Prabowo Subianto heran mengapa banyak tokoh nasional yang mempertanyakan urgensi food estate.


Makam Korban Pembantaian Rawagede Ditetapkan Jadi Cagar Budaya

26 Januari 2024

Ahli waris dari korban Tragedi Rawagede membersihkan makam keluarganya saat peringatan peristiwa Tragedi Rawagede di Desa Balongsari, Karawang, Jawa Barat, Selasa, 11 Desember 2018. Acara ini dihadiri para ahli waris untuk mengenang keluarganya yang menjadi korban. ANTARA/M Ibnu Chazar
Makam Korban Pembantaian Rawagede Ditetapkan Jadi Cagar Budaya

Kompleks pemakaman korban tragedi pembantaian Rawagede ditetapan menjadi cagar budaya.


Mengenal Kampung Majapahit Mojokerto, Ini Daya Tariknya

23 Januari 2024

Seorang warga duduk di pelataran rumah bergaya arsitektur Majapahit di Desa Bejijong, Kawasan Cagar Budaya Nasional Trowulan, Mojokerto, Jawa Timur, 10 Maret 2016. Kampung Majapahit merupakan proyek Pemprov Jatim dengan Pemerintah Kabupaten Mojokerto. ANTARA/Ismar Patrizki
Mengenal Kampung Majapahit Mojokerto, Ini Daya Tariknya

Berikut daya tarik Kampung Majapahit, Trowulan, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Apa saja?


4 Gedung dari Zaman Hindia Belanda di Palembang yang Direkomendasikan sebagai Cagar Budaya

4 Januari 2024

Gedung Museum Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang ini direkomendasikan untuk dijadikan cagar budaya. Bangunan ini merupakan bekas rumah residen Palembang yang berasal dari reruntuhan Keraton Kuto Lamo. TEMPO/Parliza Hendrawan
4 Gedung dari Zaman Hindia Belanda di Palembang yang Direkomendasikan sebagai Cagar Budaya

Dari Gedung Ledeng hingga kantor dagang Belanda Jacobson Van Den Berg & Co di Palembang dinilai layak dijadikan cagar budaya.