TEMPO.CO, Jakarta - Deputi Kesekretariatan Presiden Bidang Administrasi dan Pengelolaan Istana Ottyawaty menyatakan presiden terpilih Joko Widodo bisa memilih beberapa lokasi di Kompleks Istana Kepresidenan untuk ditempati. "Kompleks ini kompleks presiden. Jadi, semua tempat harus kami persiapkan untuk digunakan presiden yang baru," kata Otty di Istana Negara, Kamis, 16 Oktober 2014. (Baca: Pertemuan Jokowi-Prabowo Dinginkan Suhu Politik)
Staf Kepresidenan, menurut Otty, tengah mempersiapkan seluruh gedung yang mungkin digunakan sebagai tempat tinggal Jokowi dan keluarga. Otty menyerahkan kepada Jokowi untuk memilih gedung yang akan digunakan sebagai tempat tinggal. (Baca: Teka-teki Sikap Prabowo di Pelantikan Jokowi Terjawab)
Otty menjelaskan pada masa pemerintahan Presiden SBY, SBY dan keluarganya menempati dua lokasi berbeda. Presiden Yudhoyono awalnya memakai Istana Merdeka sebagai tempat tinggal. Akan tetapi, saat renovasi atap Istana Merdeka, SBY dan keluarga pindah ke Istana Negara. (Baca: Pelantikan Jokowi, People Power 5 Juli Terulang?)
Sebagian besar presiden lebih memilih tinggal di Istana Merdeka, seperti Abdurahman Wahid dan Soekarno. Namun demikian, Jokowi juga dapat memilih gedung yang lain seperti Wisma Negara. (Baca: Keluarga JK dan Lini Bisnisnya Syukuran)
Otty menjelaskan hingga kini belum ada komunikasi dengan Jokowi dan keluarga sehingga Staf Kepresidenan belum mengetahui seperti apa keinginan Jokowi. Segala persiapan final terkait tempat tinggal presiden, kata Otty, dilakukan setelah Jokowi menentukan pilihan, termasuk urusan menambah furniture. "Jadi, nanti sesuai kebutuhan saja, apa yang masih kurang," kata dia.
Soal barang-barang, menurut Otty, sebagian besar di kawasan Istana memang terdapat perabotan lama, termasuk kasur. Pembaruan biasanya tidak pada barang mebel, tetapi dekorasi saja. (Baca juga: Kapolri: Ada Unjuk Rasa Saat Pelantikan Jokowi)
FRANSISCO ROSARIANS
Topik terhangat:
Pelantikan Jokowi | Koalisi Jokowi-JK | Kabinet Jokowi | Pilkada oleh DPRD
Berita terpopuler lainnya:
Manajer Lion Air Damprat Penumpang Pesawat
Siapa Andika Perkasa, Komandan Paspampres Jokowi?
Jokowi Jadi Presiden, Ahok Ajukan Satu Permintaan