TEMPO.CO, Surabaya - Kepolisian Daerah Jawa Timur akan menjaga ketat pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Timur terpilih, Soekarwo-Saifullah Yusuf, di gedung Dewan Perwakilan Rakyat Daerah setempat pada Rabu besok, 12 Februari 2014.
Wakil Kepala Polda Jawa Timur Brigadir Jenderal Suprodjo mengatakan, selama pelantikan berlangsung, akses utama menuju gedung Dewan, yakni Jalan Bubutan-Jalan Indrapura, akan ditutup mulai pukul 07.30 WIB. "Penutupan bersifat fleksibel, tidak mengganggu aktivitas masyarakat," kata Suprodjo di sela gladi bersih pengamanan pelantikan, Selasa, 11 Februari 2014.
Sebanyak 3.300 personel aparat keamanan bakal diterjunkan untuk pengamanan tersebut. Rinciannya, dari Polda Jawa Timur sebanyak 1.200 personel, dari Kepolisian Resor Kota Besar Surabaya 1.000 personel, Polres Pelabuhan Tanjung Perak 800 personel, dan bantuan dari TNI Angkatan Darat sebanyak 300 personel.
Gladi bersih hari ini dihadiri oleh Soekarwo dan Saifullah Yusuf. Soekarwo didampingi istrinya, Nina Soekarwo, datang mengunakan mobil Toyota Alphard hitam. Mengenakan baju safari, Soekarwo menuju ruang rapat paripurna di lantai dua gedung Dewan, tempat pelantikan akan dilangsungkan.
Adapun Saifullah bersama istri tiba di DPRD Jawa Timur menggunakan Toyota Alphard putih. Dia mengenakan kemeja hijau. Soekarwo dan Saifullah terlihat sumringah. Keduanya menebar senyum selama gladi bersih.
Gladi bersih dilakukan dua kali, yakni tanpa iringan paduan suara dan dengan iringan paduan suara. Soekarwo mengatakan, bila ada pihak-pihak yang tidak puas terhadap hasil pilkada Jatim, dipersilakan menyampaikan aspirasinya. "Demonstrasi boleh karena ini negara demokrasi. Asalkan tidak merusak dan tetap menjaga keamanan," ujar Soekarwo.
NURUL CHUMAIDAH| MOH. SYHARAFAH
Berita lain:
Reaksi Anggito Saat Dilapori Korupsi Dana Haji
Jokowi Diminta Audit Busway 'Baru tapi Bekas'
Keluarga Masih Bungkam Soal Foto Asmirandah
Kantor Importir Bus Transjakarta tanpa Aktivitas
Kasus Sisca Yofie, Ini Kesaksian Istri Terdakwa