Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Emil Salim: Indonesia harus Belajar ke Skandinavia  

image-gnews
Mantan Menteri Lingkungan Hidup Emil Salim. Tempo/Aditia noviansyah
Mantan Menteri Lingkungan Hidup Emil Salim. Tempo/Aditia noviansyah
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Dewan Pertimbangan Presiden Emil Salim mengatakan untuk menyelematkan kondisi ekonomi, pemerintah harus mengubah strategi pembangunan dari menggunakan sumber energi tidak terbarukan menjadi terbarukan. Emil mencontohkan, negara Skandinavia merupakan salah satu dari kawasan di dunia yang berhasil menerapkan prinsip energi terbarukan di pembangunannya.“Mereka membangun dana abadi, untuk investasi, peningkatan sumberdaya manusia dan capacity building,” ujar Emil di sela-sela acara seminar “Energi Terbarukan sebagai Arah Strategi Pembangunan Nasional" yang berlangsung di Jakarta, Senin, 9 Desember 2013.

Emil mengatakan, di negara Skandinavia, pemerintahnya tidak menggunakan setetes pun hasil dari energi non terbarukan seperti minyak bumi dan batu bara untuk pembangunan. Mereka menggunakan energi terbarukan seperti panas bumi, angin dan cahaya matahari untuk menyediakan listrik di negaranya. Sedangkan energi non terbarukan mereka jual untuk biaya pendidikan, pengembangan sumberdaya manusia dan investasi di sektor energi terbarukan. “Untuk mengubah konsep pembangunan dari energi non terbarukan menjadi terbarukan memang membutuhkan waktu, namun jika kita mempunyai keinginan dan pengertian bersama akan lebih mudah," ujar Emil yang dalam acara seminar oleh Harian Jurnal Nasional itu bertindak sebagai pembicara.

Energi non terbarukan, menurut Emil hanya bisa dinikmati untuk kalangan terbatas. Dia mengatakan energi tersebut akan habis pada 10 sampai 20 tahun kedepan. Sehingga, jika tidak bijak memakai sumber energi tersebut maka generasi mendatang diperkirakan sudah tidak dapat menikmati sumber energi fosil tersebut. “Karena minyak bumi dan baru bara itu adalah semacam kutukan bagi negara yang mempunyai sumberdaya tersebut,” ujar Emil lagi.

Menurut Emil, sebenarnya Indonesia bisa menggunakan sumber daya terbarukan dengan optimal. Syaratnya, pennggunaan sumberdaya fosil harus secara perlahan dikurangi. Emil membayangkan pada saat 100 tahun Indonesia merdeka, negara kita sudah bisa menggunakan energi terbarukan secara penuh untuk pembangunan. “Matahari, mikrohidro, angin, panas bumi, merupakan salah satu dari sekian banyak energi terbaharukan yang sangat melimpah terdapat di Indonesia, itu harus kita manfaatkan betul-betul untuk kemakmuran rakyat,” kata Emil.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

 GALVAN YUDISTIRA

Terpopuler:
Tragedi Kereta Bintaro, Truk Tangki Memaksa Masuk?
Tabrakan Kereta Ulujami Mirip Tragedi Bintaro  
Ini Cerita Miris Tabrakan Kereta Bintaro 1987  
Nama 7 Korban Tabrakan Kereta Bintaro di Fatmawati
Tabrakan Kereta Bintaro, Masinis Meninggal  
Korban Kereta Bintaro Tak Merasa Masinis Mengerem
Kereta Tabrak Truk Tangki di Bintaro, Enam Tewas
Siapa Masinis Kereta Naas di Bintaro?
Kecelakaan Kereta Bintaro, 10 Pemadam Dikerahkan  
78 Nama Korban Tabrakan Kereta Bintaro  

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

KLHK Tangkap Buron Tersangka Korlap Penambangan Pasir Timah Ilegal di Belitung

3 hari lalu

Konferensi pers penangkapan tersangka tindak pidana lingkungan hidup, yakni penambangan pasir timah ilegal, di Belitung Timur yang sebelumnya buron selama hampir dua tahun di Kantor KLHK, Jakarta, 15 Mei 2024. Tempo/Irsyan
KLHK Tangkap Buron Tersangka Korlap Penambangan Pasir Timah Ilegal di Belitung

KLHK saat ini memburu 58 buron tersangka pidana lingkungan hidup. Bentuk tim khusus bernama Satgasus Cakra.


Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

25 hari lalu

Aeshnina Azzahra Aqilani co Captain River Warrior Indonesia (Riverin) Bergabung dalam Pawai untuk mengakhiri Era Plastik, Ottawa, Kanada 21 April 2024. Foto dok: ECOTON
Aliansi Kecam Kehadiran Industri Plastik dan Kimia dalam Delegasi Indonesia untuk Negosiasi Perjanjian Plastik

Kehadiran itu membahayakan tujuan perjanjian, yaitu mengatur keseluruhan daur hidup plastik untuk melindungi kesehatan manusia dan lingkungan.


BRIN Kembangkan Metode Daur Ulang Baterai Litium Ramah Lingkungan

46 hari lalu

Baterai Litium. shutterstock.com
BRIN Kembangkan Metode Daur Ulang Baterai Litium Ramah Lingkungan

Peneliti BRIN tengah mengembangkan metode baru daur ulang baterai litium. Diharapkan bisa mengurangi limbah baterai.


Mengenal Antropomorfisme, Sifat Manusia yang Memberikan Empati ke Sekitarnya

19 Maret 2024

Ilustrasi berkebun. Freepik.com/Senivpetro
Mengenal Antropomorfisme, Sifat Manusia yang Memberikan Empati ke Sekitarnya

Antropomorfisme memiliki arti pengenalan ciri-ciri manusia hingga empati kepada binatang, tumbuh-tumbuhan, atau benda mati.


Alasan Masyarakat Adat Suku Awyu Mengajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

15 Maret 2024

Hendrikus Woro hadir menggunakan pakaian adat sebagai saksi sidang kasus pencabutan izin kawasan hutan di Pengadilan Tinggi Usaha Negara (PTUN) Jakarta, Selasa 11 Juli 2023. Agenda sidang hari ini pemeriksaan saksi, Kuasa Hukum tergugat menghadirkan dua perwakilan masyarakat adat Suku Awyu. TEMPO-Magang/Andre Lasarus Benny
Alasan Masyarakat Adat Suku Awyu Mengajukan Kasasi ke Mahkamah Agung

Masyarakat adat suku Awyu mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung dalam sengketa izin lingkungan perusahaan sawit PT ASL di Boven Digoel, Papua Selatan.


4 Bulan DPO, Mantan Pejabat Pemkab Bangka Tersangka Kasus Perambahan Hutan Ditangkap KLHK

4 Maret 2024

Penyidik Gakkum KLHK menangkap DPO kasus dugaan pengrusakan dan perambahan kawasan hutan produksi Sungai Sembulan di Desa Penagan Kecamatan Mendo Barat Kabupaten Bangka. (ist)
4 Bulan DPO, Mantan Pejabat Pemkab Bangka Tersangka Kasus Perambahan Hutan Ditangkap KLHK

Tersangka Barlian merupakan aktor intelektual kasus perusakan dan perambahan hutan di kawasan hutan produksi Sungai Sembulan Bangka.


Menteri Lingkungan Hidup Bertemu Dubes Norwegia Bahas Capaian Pengurangan Emisi

13 Februari 2024

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Indonesia, Siti Nurbaya (tengah) bersama Duta Besar Norwegia untuk Indonesia Rut Kruger Giverin (kanan) dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (12 Februari 2024). (ANTARA/Prisca Triferna/rst)
Menteri Lingkungan Hidup Bertemu Dubes Norwegia Bahas Capaian Pengurangan Emisi

Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya bertemu Duta Besar Norwegia Rut Kruger Giverin membahas capaian emisi.


Pertemuan Anies Baswedan - Emil Salim, Mengenang Saat SMA Wawancara Menteri Lingkungan Hidup Itu

31 Januari 2024

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan berdiskusi bersama tokoh nasional Emil Salim di Jakarta, Minggu 28 Januari 2023. ANTARA/HO-Timnas AMIN
Pertemuan Anies Baswedan - Emil Salim, Mengenang Saat SMA Wawancara Menteri Lingkungan Hidup Itu

Saat SMA, Anies Baswedan mewawancarai Emil Salim. Kini, mereka bertemu kembali untuk berdiskusi. Sehari sebelumnya, Ganjar bertemu Emil pula.


Anies dan Ganjar Kompak Temui Emil Salim, Ada Apa?

29 Januari 2024

Capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo bertemu dengan mantan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Emil Salim. ANTARA
Anies dan Ganjar Kompak Temui Emil Salim, Ada Apa?

Capres Anies dan Capres Ganjar menemui mantan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Emil Salim jelang pencoblosan Pilpres. Ada apa?


Cerita Anies usai Bertemu Emil Salim: Diskusi Sampai 23.30, dengan Usia 93 Tahun, Tidak Ada Kantuk

29 Januari 2024

Calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan berdiskusi bersama tokoh nasional Emil Salim di Jakarta, Minggu 28 Januari 2024. (ANTARA/HO-Timnas AMIN)
Cerita Anies usai Bertemu Emil Salim: Diskusi Sampai 23.30, dengan Usia 93 Tahun, Tidak Ada Kantuk

Calon presiden nomor urut satu Anies Baswedan menceritakan pertemuannya dengan mantan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Emil Salim tadi malam.