Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Owa Jawa Tinggal 400 Ekor di Gunung Slamet  

Editor

Raihul Fadjri

image-gnews
Delapan Tahun Owa Jawa Capai Usia Produktif
Delapan Tahun Owa Jawa Capai Usia Produktif
Iklan

TEMPO.CO, Purwokerto - Tim survei dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam Jawa Tengah selama dua hari mendata populasi dua hewan yang terancam punah di lereng Gunung Slamet, Jawa Tengah: owa Jawa dan  elang Jawa. “Owa Jawa populasinya tinggal 400 ekor,” kata Koordinator Tim Survei BKSDA Jawa Tengah, Joko Sulistiyanto, usai survei di Bukit Cinta lereng selatan Gunung Slamet Desa Melung Kecamatan Kedungbanteng Banyumas, Ahad 29 September 2013. Owa adalah mamalia sejenis orang utan.

Di Jawa Tengah hanya tinggal dua tempat yang ada owa dan elang jawa yakni di hutan Gunung Slamet dan Petungkriyono Pekalongan. Dua spesies itu hewan yang sangat dilindungi karena perkembangbiakannya yang sangat lambat.

Menurut dia, selama hidupnya owa betina hanya melahirkan paling banyak tiga kali. Owa termasuk hewan yang setia terhadap pasangannya. Jika ada salah satu mati, maka pasangannya akan menyusul mati karena terlalu sedih.

Dari penyisiran selama dua hari, kata dia, Tim menemukan satu keluarga owa yang terdiri dari tiga ekor. Sedangkan di tiga titik, mereka menemukan empat ekor elang jawa yang mempunyai nama latin Nisaetus bartelsi.

Margino, aktivis lingkungan Desa Melung Kecamatan Kedungbanteng yang ikut mendampingi tim survei mengatakan, selama ini masyarakat desa hutan sudah sadar untuk menjaga dua hewan terancam punah itu. “Justeru yang belum sadar itu orang dari kota, mereka membawa senapan dan berburu satwa di hutan kami,” katanya.

Ia mengaku sering jengkel dengan pemburu liar yang petantang petenteng memanggul senapan angin. Saat ini, kata dia, desanya sedang membuat peraturan desa antiperburuan liar yang melarang siapa saja untuk berburu hewan di hutan Gunung Slamet.

Koordinator Pengembangan Program Suaka Elang, Gunawan mengungkapkan habitat yang rusak dan pergantian musim yang terjadi mengganggu proses perkembangbiakan Elang Jawa. Saat ini terdapat kurang dari 1.000 Elang Jawa atau sekitar 325 pasang yang masih bertahan. Jumlah itu berdasar penelitian dengan metode ekstrapolasi yang dilakukan ilmuan IPB.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Padahal tiap pasangan Elang Jawa butuh waktu sekitar 2-3 tahun untuk 1 butir telur. Sedangkan untuk berkembang menjadi dewasa dibutuhkan waktu minimal 3 tahun, itu pun dengan catatan daerah 75 persen lingkungan habitatnya masih berupa tutupan hutan yang masih bagus," katanya.

Perburuan meningkat karena harga Elang Jawa yang menggiurkan di pasar gelap. "Harga di pasar gelap mencapai Rp 2 juta- Rp 3 juta per ekornya," katanya.

Pendiri Biodiversity Society Purwokerto, Hariyawan Agung Wahyudi mengatakan, di Hulu Sungai Banjaran Banyumas atau wilayah lereng selatan Gunung Slamet saat ini hanya ada 3 pasang elang Jawa. Jumlah tersebut mengalami penyusutan. Pada 2005 masih ada sekitar 5 pasang elang Jawa. “Pendataan yang dilakukan Raptor Indonesia tahun 2012, populasi elang jawa tinggal 250-400 ekor saja,” katanya.

ARIS ANDRIANTO

Berita Terpopuler
Jawaban Prudential atas Surat Edaran Klaim AQJ
Jokowi Ingin Lebarkan Tiga Trotoar Ini
Tahun Depan Seluruh Kawasan DKI Punya Trotoar

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

12 jam lalu

Sejumlah paus pilot yang terdampar di Pantai Cheynes, Australia 25 Juli 2023. Courtesy of Allan Marsh/Cheynes Beach Caravan Park/via REUTERS
Ratusan Paus Pilot Terdampar di Australia Barat, Apa Keunikan Paus Ini?

Sekitar 140 paus pilot yang terdampar di perairan dangkal negara bagian Australia Barat. Apakah jenis paus pilot itu?


DPR Dorong Sanksi Akumulatif Bagi Kejahatan Lingkungan di RUU Konservasi

4 hari lalu

Aktivis dari Wahana Lingkungan Hidup (Walhi) melakukan aksi teatrikal terkait kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutana (KemenLHK) Jakarta, Jumat, 20 Oktober 2023. Mereka mendesak pemerintah menindak perusahaan yang terindikasi terlibat dalam karhutla. Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) mengungkapkan bahwa sejak Januari hingga September 2023 sebanyak 184.223 titik api di Indonesia dengan luasan terbakar seluas 642.099,73 hektar. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
DPR Dorong Sanksi Akumulatif Bagi Kejahatan Lingkungan di RUU Konservasi

UU No. 5 Tahun 1990 Tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya yang telah berusia 34 tahun menjadi alasan dilakukan revisi.


Begini Pengaturan Soal Zoonosis dan Masyarakat Adat dalam RUU KSDAHE

9 hari lalu

Wisatawan berjalan di kawasan Balai Konservasi Mangrove dan Bekantan di Tarakan, Kalimantan Utara, Senin, 21 Agustus 2023. Pemprov Kalimantan Utara mempromosikan sektor wisata unggulan yang salah satunya wisata hutan konservasi mangrove dan bekantan di Tarakan dalam Gerakan Nasional (Gernas) Bangga Buatan Indonesia (BBI) Bangga Berwisata Indonesia (BBWI). ANTARA FOTO/Yulius Satria Wijaya
Begini Pengaturan Soal Zoonosis dan Masyarakat Adat dalam RUU KSDAHE

Sejumlah aspek dalam RUU KSDAHE dianggap masih memerlukan penguatan dan penyelarasan.


Ditarget Rampung Tahun Ini, Begini RUU KSDAHE Beri Ruang Dukungan untuk Konservasi Internasional

9 hari lalu

Geopark Maros Pangkep di Sulawesi Selatan resmi masuk dalam jajaran UNESCO Global Geopark. Status itu ditetapkan berdasarkan keputusan Sidang Dewan Eksekutif UNESCO ke-216 di Paris, Prancis pada 24 Mei 2023. Shutterstock
Ditarget Rampung Tahun Ini, Begini RUU KSDAHE Beri Ruang Dukungan untuk Konservasi Internasional

Rancangan Undang-undang tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati dan Ekosistemnya atau RUU KSDAHE ditarget segera disahkan pada tahun ini.


Kembalikan Kejayaan Biodiversitas di IKN, Guru Besar Konservasi UI Usul Pembuatan Koridor Ekologi

25 hari lalu

Massa buruh membawa poster saat menggelar aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta, Selasa, 14 Maret 2023. Para buruh juga menuntut pemerintah untuk menghentikan obral tanah dan hutan untuk pembangunan Ibu Kota Negara (IKN). TEMPO/M Taufan Rengganis
Kembalikan Kejayaan Biodiversitas di IKN, Guru Besar Konservasi UI Usul Pembuatan Koridor Ekologi

Dengan konsep kota hutan, ada peluang untuk mengembalikan kejayaan biodiversitas di kawasan IKN.


KKP Perkuat OECM untuk Perluasan Kawasan Konservasi

27 hari lalu

KKP Perkuat OECM untuk Perluasan Kawasan Konservasi

Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Direktorat Jenderal Pengelolaan Kelautan dan Ruang Laut (Ditjen PKRL) terus mendorong tercapainya target 30 persen perluasan kawasan konservasi di tahun 2045.


Menteri KKP Minta Pengembangan Pariwisata Tidak Merusak Ekosistem Laut

50 hari lalu

Kelompok Masyarakat Penggerak Konservasi Penyu Aroen Meubanja di Panga, Kabupaten Aceh Jaya.
Menteri KKP Minta Pengembangan Pariwisata Tidak Merusak Ekosistem Laut

Menteri KKP menyoroti laut di Teluk Cenderawasih, habitat penyu hijau yang populasinya kini mengalami penurunan drastis.


Kasus Kematian Harimau di Medan Zoo, Kebun Binatang Dianggap Penjara Berkedok Wadah Konservasi dan Edukasi Satwa Liar

18 Februari 2024

Seekor harimau Sumatera (Panthera tigris sumatrae) berada di kandang yang tak terawat di kebun binatang Medan Zoo, Sumatera Utara, Sabtu, 20 Januari 2024. Wali Kota Medan Bobby Nasution akan menutup sementara Medan Zoo selama dilakukan proses pembangunan dan perbaikan. ANTARA FOTO/Yudi
Kasus Kematian Harimau di Medan Zoo, Kebun Binatang Dianggap Penjara Berkedok Wadah Konservasi dan Edukasi Satwa Liar

Kematian beruntun lima harimau di Medan Zoo menuai kecaman organisasi global perlindungan satwa liar. Kebun binatang dinilai sebagai penjara satwa.


5 Harimau Medan Zoo Mati Beruntun di Depan Mata KLHK

16 Februari 2024

Potongan video seekor harimau Sumatera kurus sedang makan rumput beredar di media sosial. Diduga, harimau tersebut merupakan salah satu koleksi dari Kebun Binatang Simalingkar Kota Medan atau Medan Zoo. Instagram
5 Harimau Medan Zoo Mati Beruntun di Depan Mata KLHK

KLHK mengungkap fakta bahwa Medan Zoo telah sejak 2012 diminta melakukan perbaikan pemenuhan standar pengelolaan konservasi.


Pungutan Turis Asing di Bali Diberlakukan Mulai 14 Februari 2024, Untuk Apa?

8 Februari 2024

Sejumlah wisatawan mancanegara menyucikan diri dengan air pancuran di Kompleks Pura Tirta Empul, Tampaksiring, Kabupaten Gianyar, Bali, Sabtu 25 Maret 2023. Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali mencatat sepanjang Januari 2023 terdapat lima negara dengan kunjungan wisatawan asing tertinggi yakni dari Australia, Rusia, India, Korea Selatan, dan Singapura dengan total yang datang sebanyak 331.912 kunjungan. ANTARA FOTO/Widodo S Jusuf
Pungutan Turis Asing di Bali Diberlakukan Mulai 14 Februari 2024, Untuk Apa?

Pungutan turis asing di Bali sebesar Rp 150 ribu mulai dilakukan pada 14 Februari 2024. Apa tujuannya, dan berapa besarannya?