Menteri Zulkifli, menurut juru bicara Kementerian Kehutanan, Sumarto Suharno, menyetujui sesi tanya jawab kembali berjalan dengan pola yang diinginkan oleh tamunya itu. Namun, ketika terkait kerusakan hutan di Tesso Nilo, nada bicara Harrison meninggi. Menurut dia, kawasan Tesso Nilo rusak karena banyak perambah.
Menteri, menurut Sumarto, menjelaskan terlebih dahulu menjelaskan latar belakang Tesso Nilo bahwa sekarang luas kawasan hutan Tesso Nilo mencapai 80 ribu hektare dan berbeda ketika tahun 1998 yang hanya 40 ribu hektare. Di sana Menteri menjelaskan asal-muasal penambahan itu. Bahkan, Menteri mengakui kondisi Tesso Nilo yang hutannya sekarang tinggal 18 persen. Menteri pun menambahkan ada 20 ribu perambah dalam kawasan hutan tersebut.
Namun kelihatannya, ujar Sumarto, Harrison tak sabaran dengan penjelasan Menteri. "Pokoknya perambah itu harus ditangkap," kata Harrison, seperti ditirukan Sumarto. Sedangkan Menteri berkukuh bahwa penyelesaian refresif tak dapat menyelesaikan masalah. Kemenhut saat ini sedang menyiapkan program untuk memindahkan perambah dengan pendekatan kesejahteraan.
Akan tetapi, lagi-lagi Harrison menyela. "Tak bisa seperti itu. Pokoknya mereka harus ditangkap. Tesso Nilo itu kawasan konservasi. Ini bukan kepentingan Indonesia saja, tapi juga kepentingan global," ujar Harrison. Sekali lagi, Menteri masih menjelaskan dengan sabar kepada Harrison. "Sejak otonomi daerah, pendekatanya bukan pendekatan refresif, tapi pendekatan kesejahteraan. Tidak bisa masyarakat sekarang digituin. Masyarakat itu harus diperlakukan sebagai kawan, bukan lawan," ucap Zulkifli dengan nada mulai meninggi.
"Tidak bisa seperti itu," ujar Harrison, yang berkukuh dirinya melihat langsung dari lapangan. Akhirnya Menteri terpancing, "Ini bukan Amerika. Dan Indonesia belajar demokrasi baru tahun 98," kata Zulkifli dengan tegas. Setelah itu bintang di film "Indiana Jones" itu tak berkomentar lagi. Lalu menyudahi wawancaranya dan sempat bersalaman dengan Zulkifli.
Sumarto mengatakan Zulkifli masih menemani Harrison ke bawah karena ada acara penanaman pohon di samping gedung Manggal. Namun, Harrison langsung masuk ke mobil dan pergi tanpa basa-basi terlebih dahulu. "Jadi, kelihatanya jagonnya Harrison dan badboy-nya Pak Menteri. Emang di-setting-nya begitu," kata Sumarto.
ERWAN HERMAWAN
Terhangat:
Tabrakan Anak Ahmad Dhani | Jokowi Capres? | Miss World
Berita terkait:
Harisson Ford Naik Meja Menteri untuk Betulkan AC
Menhut Bantah Aksi Naik Meja Harrison Ford
Jawaban Zulkifli Hasan Soal Kelakuan Harrison Ford
Menhut Tak Nyaman dengan Pertanyaan Harrison Ford