TEMPO.CO, Mataram - Indonesia ditargetkan memiliki tujuh geopark nasional yang tersebar dari Danau Toba di Sumatera Utara hingga Kepulauan Raja Ampat di Papua. Saat ini, Indonesia sudah memiliki tiga geopark di Gunung Sewu di Pacitan, Gunung Batur di Bali dan Marangin di Jambi.
Empat geopark lainnya yang segera menyusul adalah Danau Toba di Sumatera Utara, Green Canyon di Ciamis Selatan, Rinjani di Lombok Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Kepulauan Raja Ampat di Papua Barat.
"Kalau persiapan Rinjani beres, akhir Agustus 2013 sudah ditetapkan," kata Heryadi Rachmat, Staf Museum Geologi yang menjadi kordinator Geopark Rinjani.
Menurut Heryadi, adanya geopark ini dapat meningkatkan pendapatan devisa dari sektor turisme. Sebuah geopark di Cina misalnya, kini bisa mendatangkan devisa sebesar US$ 100 juta setahun dari semula hanya US$ 5 juta.
"Kehadiran geopark ikut mensejahterakan masyarakat sekitarnya," ujarnya.
Gunung Rinjani dengan puncak setinggi 3.726 meter adalah gunung api tertinggi kedua di Indonesia. Kaldera Rinjani dikenal dengan danau Segara Anak. Rinjadi dikenal sebagai sumber air di Pulau Lombok.
SUPRIYANTHO KHAFID
Berita Terpopuler:
Pidatonya Tidak Disimak, Megawati Ngomel-ngomel
Megawati Minta Pemuda Hormati Lagu Kebangsaan
Jokowi Akan Jadi Juru Kampanye Pilgub Jawa Timur
Tip Mengatasi Gigi Kuning
Berbeda Keyakinan, Cornelia Ajarkan Anak Berpuasa