TEMPO.CO, Jakarta - Pemimpin Redaksi majalah Tempo, Wahyu Muryadi, mundur dari jabatannya sebagai Ketua Forum Pemimpin Redaksi. Wahyu juga memutuskan keluar dari anggota Forum Pemred setelah kritik menghujani kegiatan forum itu di Nusa Dua, Bali, Kamis dan Jumat pekan lalu.
"Saya meminta maaf jika kegiatan itu menyebabkan banyak orang terluka," kata Wahyu di kantornya, Selasa, 18 Juni 2013 malam.
Sebelumnya, Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Indonesia mengkritik acara yang dihadiri sekitar 200 pemimpin redaksi media massa dan menghimpun sponsor dengan menghasilkan dana sekitar Rp 4,2 miliar (baca juga: Kritik Awak Tempo untuk Wahyu Muryadi). Menurut AJI, kegiatan Forum Pemred di Bali yang dihadiri Presiden Yudhoyono itu berpotensi mengganggu independensi pemimpin redaksi, terutama menjelang Pemilihan Umum 2014.
Dalam acara itu, pengusaha Oesman Sapta Odang meluncurkan tabloid Suara Pemred dan Menit.Tv. Sedangkan pengusaha Tomy Winata mengundang para pemimpin redaksi untuk jamuan makan bersama di Hotel Kartika Plaza. Selain itu, dibagikan juga kondom produksi salah satu perusahaan badan usaha milik negara.
Kritikan juga datang dari awak redaksi Tempo dalam forum internal, Senin lalu. Jajaran redaksi yang terdiri atas reporter hingga redaktur senior mempertanyakan kiprah juru bicara kepresidenan era di Forum Pemred. “Saya juga meminta maaf kepada seluruh redaksi Tempo.”
PRAMONO | BAGJA HIDAYAT | ELIK SUSANTO
Terhangat:
EDSUS HUT Jakarta | Kenaikan Harga BBM | Rusuh KJRI Jeddah
Baca juga:
Soal Macet, Jokowi-Ahok Lupakan Hal Sederhana?
Jokowi Sebut BLSM dengan Balsem
Jokowi Ternyata Pernah Dagang di PRJ
Nilai Kinerja Transportasi Jokowi: Niat 8, Hasil 6