TEMPO.CO, Bandung- Diduga frustrasi lantaran sakit paru-paru yang dideritanya, Surya Wijaya, 55 tahun, siang tadi nekat bunuh diri di bahu Jalan Bukit Jarian, belakang kampus Universitas Parahyangan, Ciumbuleuit, Kota Bandung, Kamis 7 Februari 2013. Pemilik toko "Bursa Kue" Toserba Balubur ini ditemukan tewas dengan pelipis kiri pecah.
"Diduga kuat korban terjatuh atau menjatuhkan diri lalu membentur-benturkan bagian pelipis kiri ke aspal bahu jalan depan rumah nomor 28 sampai meninggal," ujar Kepala Polsek Cidadap Komisaris Sutorih di lokasi kejadian.
Mengenakan kaos berkerah motif garis merah-putih dan jins biru, Surya tewas dalam posisi telungkup di depan pintu pagar rumah nomor 28. Di aspal jalan di bawah pelipis kirinya nampak genangan darah. Saat diperiksa terlihat pula luka terbuka di pelipis kirinya. Jasadnya menjadi tontonan warga sekitar.
Pria paruh baya ini ditemukan membawa obat-obatan dengan sampul plastik yang kelihatannya baru ditebus dari sebuah apotek atau rumah sakit. Menurut Sutorih, Surya baru keluar dari Rumah Sakit Paru Rotinsulu yang letaknya tak jauh dari lokasi kejadian.
"Ini bukan korban penganiayaan. Dugaan sementara korban stres dengan penyakit paru yang dideritanya, terus terjatuh di jalan dan bunuh diri," kata dia. "Keluarga korban sudah kami kontak. Jasad korban kami bawa ke RS Hasan Sadikin untuk divisum,"katanya Sutorih menambahkan.
Warga setempat, Dedi dan Slamet, mengatakan Surya ditemukan sudah tak bernyawa di pinggir jalan Bukit Jarian sekitar pukul 13.30 WIB. "Awalnya saya lihat dia melintas jalan kaki di depan saya. Datangnya dari arah Rumah Sakit Rotinsulu. Dia sendirian," katanya.
Tak lama, Dedi beranjak ke arah yang sama dengan Surya. "Ketika sampai di lokasi saya lihat korban sudah telungkup di jalan sambil seperti benturkan kepala ke aspal. Saya lalu lari balik lagi cari bantuan orang-orang,"kata dia.
Sekitar pukul 15.30 WIB tampak seorang pemuda yang mengaku anak kandung dan seorang teman Surya datang ke lokasi kejadian. Si anak saat itu juga langsung masuk ambulans yang membawa ayahnya ke RS Hasan Sadikin.
"Seminggu lalu dia (Surya) sempat mengaku keracunan makanan sampai muntah-muntah. Tapi kemarin saya masih ngobrol dengan dia, tak ada gelagat apa-apa. Surya pemilik toko 'Bursa Kue' di Toserba Balubur,"kata teman korban yang mengaku bernama Agus. Simak berita nusantara lainnya di sini.
ERICK P. HARDI
Baca juga:
Banjir, Jakarta Macet Total
Bayi Ini Sudah Dijual Sebelum Lahir
Tersangka Penjual Bayi Dikenal Berdagang Pakaian
4 Penyebab Hujan 2 Jam Jakarta Terendam
Banjir Jakarta Akibat Curah Hujan Tinggi
