TEMPO.CO, Bogor - Sebanyak 20 personel tim SAR Rusia mulai balik kandang pada hari terakhir perpanjangan waktu pencarian flight data recorder (FDR) pada Minggu, 20 Mei 2012. Saat ini ada 10 anggota tim SAR Rusia dibantu 10 prajurit Kopassus masih berada di lokasi jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100 di lereng Gunung Salak.
Komandan Korem 061 Suryakencana Kolonel Infanteri A.M. Putranto mengatakan tim SAR Rusia pada Minggu pagi sudah mengirim pulang 20 personelnya ke Jakarta. Mereka selanjutnya akan kembali ke negaranya. Sedangkan di Posko Pasir Pogor, masih ada sebanyak 24 personel tim Rusia yang menunggu hasil pencarian FDR.
"Personel Kopassus juga sudah dikurangi tujuh orang. Saat ini ada 10 prajurit yang masih membantu 10 anggota tim Rusia mencari FDR di atas (lereng Gunung Salak)," kata Putranto di Pasir Pogor, Desa Cipelang, Kecamatan Cijeruk, Bogor, Jawa Barat, Minggu, 20 Mei 2012.
Kendati jumlah personel tim SAR dan Kopassus sudah dikurangi, Danrem, selaku penanggung jawab operasi kewilayahan, tetap menargetkan FDR dapat ditemukan. "Radius pencarian sudah diperluas. Mudah-mudahan bisa ditemukan hari ini," ujarnya.
Sementara itu, seiring berkurangnya personel, tenda-tenda milik Rusia juga sudah dibongkar. Saat ini masih tersisa tiga tenda warna cokelat yang berada persis di bawah lapangan helikopter Pasir Pogor. Sebagian anggota tim Rusia yang tersisa sudah mulai berbenah dan bersiap pulang.
ARIHTA U SURBAKTI