TEMPO.CO, Jakarta - Jumlah penumpang pesawat Sukhoi Superjet 100 produksi Russia yang sebelumnya simpang siur, akhirnya dipastikan sebanyak 50 orang.
“Dalam penerbangan kedua, pesawat Sukhoi mengangkut 50 orang. Sebanyak 42 orang adalah penumpang dan 8 sisanya adalah kru pesawat,” ujar Sunaryo dari PT Trimarga pada konferensi pers yang berlangsung di Lanud Halim Perdanakusuma, Rabu, 9 Mei 2012.
Sunaryo mengatakan 42 penumpang itu termasuk dalam sekitar 100 orang yang diundang untuk demo flight. Kebanyakan yang diundang adalah para pebisnis yang bergerak di bidang penerbangan.
Pesawat Sukhoi Superjet 100 tiba di Lanud Halim Perdanakusuma hari Selasa lalu pukul 16.00. Pesawat tersebut dihadirkan oleh PT Trimarga yang menjadi agen sekaligus perwakilan Sukhoi Russia di Indonesia.
Pesawat itu hilang dari peredaran radar dan gagal kontak pada pukul 14.33. Saat itu pesawat tengah melayang pada ketinggian sekitar 6.000 kaki usai lepas landas pada pukul 14.21. Identifikasi terakhir pesawat pada titik koordinat 0643081064315. Kepala Pusat Komunikasi Publik Kementerian Perhubungan, Bambang S. Ervan, pun mengkonfirmasi pesawat hilang kontak saat uji terbang di wilayah Gunung Salak.
Komandan Landasan Udara Halim Perdanakusuma, Marsekal Pertama TNI A Adang Supriyadi, mengatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan aparat keamanan di Bogor. Selain itu, tiga heli juga akan diberangkatkan esok pagi pukul 07.00 untuk melakukan pencarian lanjutan
Informasi yang didapat Tempo, terdapat lima awak media yang turut dalam penerbangan perkenalan Sukhoi Superjet-100 ini. Dua orang jurnalis dari stasiun televisi Trans TV, dua orang dari majalah Angkasa, dan satu orang dari Bloomberg.
ISTMAN MP
Berita terkait
Sukhoi yang Hilang Lagi Tur ke Asia
Nama 8 Penumpang Sukhoi Warga Rusia
Fakta Soal Sukhoi Superjet-100
Batal Naik Sukhoi, Suharso Monoarfa Selamat
Sukhoi Superjet Hilang, TNI AU Tak Ikut Mencari
Dua Wartawan Majalah Commando Ikut Sukhoi
4 Jam Terbang, Sukhoi Superjet Diduga Jatuh
Batal Naik Sukhoi, Suharso Monoarfa Selamat