Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

WHO Desak Indonesia Bunuh Unggas Pengidap Flu Burung

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta: Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mendesak pemerintah Indonesia segera memusnahkan unggas yang terinfeksi flu burung terhitung mulai kemarin. Alasan WHO, vaksinasi dan pelbagai upaya pencegahan lain tak cukup efektif membendung penyebaran virus flu burung. Selain itu, mustahil melakukan vaksinasi pada seluruh unggas.Menurut WHO, ada sembilan negara di kawasan Asia yang positif terserang flu burung. Penyakit itu telah membunuh sedikitnya delapan orang dan 19 juta ayam. "Tak bisa dibantah bahwa langkah itu diperlukan untuk mengontrol (penyebaran) penyakit," kata Kumara Rai, Direktur Penyakit Menular WHO wilayah Asia Tenggara, seperti dikutip AFP kemarin. Rai, menambahkan, lembaganya akan bertemu pejabat Indonesia dalam sebuah konferensi hari ini di Bangkok, Thailand. Pemerintah Indonesia belum memutuskan untuk memusnahkan unggas yang terserang virus avian influenza (AI) itu. "Langkah itu mahal sekali," kata Menteri Pertanian Bungaran Saragih, Senin (26/1). Selain itu, kendati flu burung sudah menyerang ternak unggas hingga kini belum ada laporan orang terinfeksi atau tertular penyakit mematikan itu di Indonesia. Data di Departemen Pertanian menunjukkan, sejak Agustus 2003 tercatat 4,7 juta ekor ayam mati terserang flu burung. Penyakit ini menyerang ternak unggas di berbagai daerah, seperti Jawa Tengah, Jawa Timur dan Bali.Kendati demikian, kata Bungaran, pemerintah tidak menutup peluang memenuhi permintaan WHO. Bungaran juga menegaskan pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan antiserum pada unggas untuk mengetahui subtipe virus AI. Seperti diberitakan koran ini, pemeriksaan tersebut dilakukan untuk membuktikan apakah virus AI bisa menular ada manusia. Menurut Bungaran, kondisi di Indonesia tidak bisa disamakan dengan Vietnam, Hongkong, dan Korea, yang dilaporkan terdapat kasus flu burung telah menyerang manusia. Saat ini belum ada kepastian seratus persen bahwa penyakit yang menyerang ayam jenis petelur dan potong itu mampu mematikan manusia. "Kami sangat hati-hati," ujar Bungaran. Saat ini sudah ada kerja sama antara Departemen Pertanian dan Departemen Kesehatan dalam mencegah penyakit flu burung. "Kami melakukan biosecurity, unggas dari daerah yang telah terkena virus tidak boleh masuk ke daerah yang sudah terserang virus AI. Kemudian melakukan imunisasi," kata Bungaran. Departemen Kesehatan diminta ikut melakukan pengawasan di rumah sakit dan di rumah makan-rumah makan. Kemarin, sempat beredar kabar Eka Putra, bocah berusia 3 tahun, di Tabanan, Bali terserang flu burung. Informasi tersebut telah dibantah Kepala Dinas Kesehatan Bali Maulin Yudiasa. Menurut Maulin, yang juga dokter pemeriksa anak itu, ia hanya menganjurkan agar anak tersebut tidak dibawa ke peternakan tempat ibunya bekerja."Ibu anak itu salah dengar dan telanjur bercerita kepada wartawan bahwa anaknya terkena flu burung," katanya.Untuk membuktikan flu burung tidak menyerang manusia, Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Timur, memeriksa kesehatan ratusan peternak ayam di empat kabupaten masing-masing Gresik, Lamongan, Mojokerto dan Malang. Tim kesehatan dari dinas provinsi itu menurunkan masing-masing empat dokter di sentra-sentra peternakan. Hasilnya, " tidak ada gejala mereka (peternak) terinfeksi flu burung," kata Bambang Giatno, Kepala Dinas Kesehatan Jatim, kemarin. Kendati darah para peternak tidak diperiksa, kata dia lagi, pemeriksaan dilakukan secara medis. Rencananya hingga sepuluh hari mendatang, kesehatan para peternak itu terus diawasi. "Karena masa inkubasi virus itu 10 hari," kata Bambang. Sementara itu, para pedagang di pasar ayam Pecindilan Surabaya mulai resah dan khawatir terinfeksi virus flu burung. Mereka mulai mengurangi pasokan ayam petelur dari Blitar dan Kediri. Bahkan ada yang memutuskan tidak menjual ayam tersebut. "Sudah sebulan ini saya tidak mengambil ayam petelur. Risikonya sangat tinggi," jelas Ahmad Fausi, salah seorang pedagang. Martha s./Adi m./Rofiqi/AFP - Koran Tempo
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

7 menit lalu

Sebuah tanda digambarkan di luar kantor Google dekat kantor pusat perusahaan di Mountain View, California, AS, 8 Mei 2019. REUTERS/Paresh Dave
AJI Jakarta Ikut Tolak Project Cloud Google untuk Israel, Ini Alasannya

AJI Jakarta dengungkan boikot terhadap project cloud yang dikerjakan Google untuk Israel. Momentumnya diselarasakan dengan Hari Buruh 1 Mei.


CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

8 menit lalu

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Gidion Arif Setyawan, saat ditemui di kawasan Ancol, Jakarta Utara, pada Jumat, 12 April 2024. Tempo/Adil Al Hasan
CCTV Rekam Rangkaian Taruna STIP Dianiaya Senior hingga Tewas

Polres Jakarta Utara telah menerima laporan polisi tentang tewasnya siswa tingkat satu di Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)


Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

10 menit lalu

Kepala Desa dari berbagai daerah di Indonesia melakukan demonstrasi di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat untuk mendesak Revisi UU Desa sebelum Pemilu pada Rabu, 31 Januari 2024. TEMPO/Bagus Pribadi
Jokowi Teken UU Desa, Pengamat Soroti Anggaran hingga Potensi Politik Dinasti

Salah satu poin penting dalam UU Desa tersebut adalah soal masa jabatan kepala desa selama 8 tahun dan dapat dipilih lagi untuk periode kedua,


Hasil Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 atas China Taipei

11 menit lalu

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia Fajar Alvian (kiri) dan Muhammad Rian Ardianto (kanan) berusaha mengembalikan kok ke arah lawannya pebulu tangkis ganda putra Thailand Peeratchai Sukphun dan Pakkapon Teeraratsakul dalam babak kualifikasi grup Piala Thomas 2024 di Chengdu Hi Tech Zone Sports Center Gymnasium, Chengdu, China, Senin 29 April 2024. Pasangan Fajar/Rian kalah dalam tiga gim 19-21, 21-14, 11-21, dan kedudukan sementara Indonesia lawan Thailand 1-1.  ANTARA FOTO/Galih Pradipta
Hasil Piala Thomas 2024: Fajar / Rian Menang, Indonesia Unggul 2-0 atas China Taipei

Fajar / Rian meraih kemenangan atas wakil China Taipei, Lee Yang / Wang Chi Lin pada babak semifinal Piala Thomas 2024.


Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

17 menit lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Terkuak, Alasan Ayah di Bekasi Hantam Anak Kandung dengan Linggis Hingga Tewas

Seorang ayah di Bekasi berinsial N, 61 tahun, menghantam anak kandungnya sendiri berinisial C, 35 tahun menggunakan linggis hingga tewas.


Beredar Video Harvey Moeis Jalan-Jalan Meski Ditahan, Kuasa Hukum: Itu Nyebar Fitnah

23 menit lalu

Sandra Dewi dan Harvey Moeis/Foto: Instagram/Sandra Dewi
Beredar Video Harvey Moeis Jalan-Jalan Meski Ditahan, Kuasa Hukum: Itu Nyebar Fitnah

Kuasa hukum Harvey Moeis dan istrinya Sandra Dewi, Harris Arthur Hedar, membantah kliennya berkeliaran di salah satu pusat pembelanjaan di Jakarta.


Biaya Kuliah di PTN Makin Mahal karena Status PTNBH

25 menit lalu

Biaya kuliah di perguruan tinggi negeri terus mengalami kenaikan.
Biaya Kuliah di PTN Makin Mahal karena Status PTNBH

Biaya kuliah di perguruan tinggi negeri atau PTN terus mengalami kenaikan. Akibat rencana alih status ke PTNBH atau kampus berbadan hukum.


Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

32 menit lalu

Kejaksaan Tinggi Bali merekonstruksi operasi tangkap tangan terhadap Bendesa Adat Berawa KR atas dugaan pemerasan terhadap seorang investor sebesar Rp 10 miliar untuk rekomendasi izin investasi. Reka ulang adegan itu digelar di Cafe Casa Bunga, Renon, Denpasar, pada Jumat, 3 Mei 2024. Foto: Kejaksaan Tinggi Bali
Kronologi OTT Bendesa Adat Bali yang Diduga Peras Investor Rp10 Miliar

Seorang Bendesa Adat Berawa di Bali berinisial KR diduga memerasa pengusaha demi memberikan rekomendasi izin investasi


Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

38 menit lalu

Balita Palestina Leila Jeneid, yang menderita kekurangan gizi parah, menerima perawatan di Rumah Sakit Kamal Adwan, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas di Gaza di mana kekurangan makanan dan nutrisi penting telah menjadi perjuangan kolektif di daerah kantong tersebut, di Jalur Gaza utara, 26 Maret 2024. REUTERS/Osama Abu Rabee
Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

Delegasi PBB mengevakuasi sejumlah pasien dan korban luka dari Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara


Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

50 menit lalu

Kansai International Airport merupakan bandara pertama di Jepang yang dibangun di tengah laut di atas pulau buatan. Bandara Kansai sengaja dibangun jauh dari pemukiman untuk menghindari dampak kerusakan lingkungan yang akan timbul akibat aktivitas bandara, seperti polusi udara. jnto.org.au
Fakta Bandara Internasional Kansai Jepang, Biaya Pembangunan Termahal dan Terancam Tenggelam

Mulai dari lokasi pembangunannya di pulau buatan sampai ancaman tenggelam, simak informasi menarik tentang Bandara Internasional Kansai Jepang.