Menurut Kepala Divisi Humas Mabes Polri Inspektur Jenderal Iskandar Hasan, pesawat itu berawak lima orang polisi. Yaitu Ajun Komisaris Irwan sebagai pilot, Inspektur Satu Bayu sebagai co pilot, dan kru Inspektur Dua Mohamad Amri, Brigadir Satu Hadirianto, dan Brigadir Satu Aipul Bahri. Saat ini baru tiga jenazah yang ditemukan, sisanya masih dalam pencarian. "Tubuh korban ditemukan dalam keadaan hancur," kata Iskandar lewat pesan singkat, Kamis (28/10).
Pesawat Skytruck itu sebelumnya turun di bandara di Nabire untuk mengisi avtur. Rencananya pesawat akan menuju Jakarta dan transit lagi di Ambon dan Makassar. Pesawat itu jatuh dalam perjalanan menuju Ambon. Menurut Iskandar, pesawat kehilangan kontak pukul 16:30 WIT. "Pesawat itu jatuh diperkirakan karena cuaca buruk," kata Iskandar.
Sekitar pukul 23.30 tadi malam, warga melapor melihat ada pesawat jatuh di sekitar Wami. Bersama Polres setempat mereka kemudian ke lokasi kejadian. Dan menemukan pesawat sudah hancur, dan tiga jenazah yang potongan tubuhnya sudah terpisah-pisah. Dua jenazah masih terus dicari.
Saat ini tiga jenazah yang belum teridentifikasi itu dalam perjalanan menuju rumah sakit terdekat. Namun terhambat karena harus melewati lautan. Personil dari Polres juga sudah dikerahkan untuk mengevakuasi pesawat dan mencari dua korban lagi di sekitar jatuhnya pesawat.
Mustafa Silalahi