Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bom di Gedung MPR Akibat Pertarungan Politik Berbagai Kekuatan

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Bom yang meledak di Gedung MPR/DPR pada Senin (14/7) pagi, tidak terlepas dari pertarungan berbagai kekuatan politik yang ada di tanah air. Demikian dikatakan Ori Rachman, Anggota Badan Pekerja Kontras (Komisi Nasional untuk Orang Hilang dan Korban Kekerasan), saat ditemui di Gedung Joeang Jakarta, Senin (1/7) siang.

Menurutnya, peristiwa ledakan bom itu menunjukkan, tarik-menarik berbagai kekuatan politik yang terjadi selama ini, masih dilakukan dengan cara-cara yang kotor. Saya kira, praktek-praktek seperti ini akan terus terjadi sepanjang kehidupan demokrasi di Indonesia belum berjalan sebagaimana mestinya, katanya.

Selanjutnya, kata Munir, peristiwa ledakan bom yang terjadi pada pukul 07.00 pagi itu, adalah kelanjutan dari peristiwa-peristiwa serupa yang terjadi sebelumnya. Kemudian ia mencontohkan peristiwa penembakan di kantor seorang anggota DPR yang terjadi beberapa waktu lalu.

Lebih jauh, ia melihat pertarungan antar kekuatan politik yang terjadi, merupakan representasi pertarungan kekuatan politik lama dengan kekutan politik reformatif. Kemudian ia menyebutkan bahwa peristiwa-peristiwa terror itu selalu terjadi saat adanya proses hukum atas anak mantan penguasa di masa lalu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Ia juga mengatakan bahwa kekuatan-kekuatan politik lama masih eksis dalam percaturan politik di tanah air. Ia menyebutkan kebijakan darurat militer yang diberlakukan di propinsi Nanggroe Aceh Darussalam sebagai salah satu bukti masih eksisnya kekuatan plitik lama. Selain itu, dalam proses terjadinya UU Susduk dan UU Pilpres juga dapat dilihat adanya permainan kekuatan-kekuatan lama.

Senada dengan Ori, Dita Indah Sari, aktivis LSM mengatakan bahwa UU Pilpres adalah produk UU yang sangat tidak dapat dipertanggungjawabkan secara moral. Bagaimana mungkin seorang terdakwa dapat menjadi calon presiden katanya. (Indra Darmawan TNR)

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

LPDP Buka Beasiswa S2 di Northeastern University, Bisa Langsung Kerja dengan Gaji Kompetitif

1 menit lalu

Ilustrasi beasiswa. Freepik
LPDP Buka Beasiswa S2 di Northeastern University, Bisa Langsung Kerja dengan Gaji Kompetitif

Simak cara daftar beasiswa LPDP di Northeastern University.


Dua Tersangka Tewasnya Remaja di Hotel Senopati Buka Jasa Open BO, Korban Diberi Inex dan Sabu

15 menit lalu

Ilustrasi pembunuhan. FOX2now.com
Dua Tersangka Tewasnya Remaja di Hotel Senopati Buka Jasa Open BO, Korban Diberi Inex dan Sabu

Polisi menangkap dua tersangka tewasnya seorang remaja di sebuah hotel di Senopati. Mereka membawa dua remaja ke hotel itu untuk open BO.


Stagnan, Harga Emas Antam Hari Ini Rp 1.326.000 per Gram

17 menit lalu

Warga tengah bertransaksi jual beli perhiasan emas di Pasar Kebayoan, Jakarta, Rabu 17 April 2024. Pascalibur Lebaran, banyak warga yang menjual koleksi perhiasan emasnya karena kebutuhan akan uang tunai. Harga emas yang tinggi tidak memengaruhi minat masyarakat untuk membeli perhiasan emas. Emas masih menjadi instrumen investasi yang gampang dicairkan sewaktu-waktu. TEMPO/Tony Hartawan
Stagnan, Harga Emas Antam Hari Ini Rp 1.326.000 per Gram

Harga emas PT Aneka Tambang atau emas Antam stagnan di level Rp 1.326.000 per gram dalam perdagangan Ahad, 28 April 2024


Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

17 menit lalu

ilustrasi tiket pesawat (pixabay.com)
Rangkuman Pro Kontra Iuran Pariwisata, Anggota Komisi V DPR: Sebaiknya Tidak Diterapkan

Iuran dana Pariwisata pada tiket pesawat yang direncanakan pemerintah menjadi kontroversi. Bagaimana tanggapan dari berbagai pihak?


Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

17 menit lalu

Sistem pertahanan udara Patriot memiliki empat rudal per peluncur. Rudal disimpan dan diluncurkan dari tabung aluminium yang diperkuat pada sudut tetap. Dibutuhkan 30 menit untuk mempersiapkan sistem untuk menembak. Foto : Mitary-today
Spanyol Akan Kirim Rudal Patriot ke Ukraina

Kementerian Pertahanan Spanyol tidak mengungkap berapa banyak rudal patriot untuk Ukraina. Hanya menyebut rudal tiba beberapa hari ke depan.


Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

18 menit lalu

Seorang imam salat memberikan khotbah di depan perkemahan mahasiswa di Sproul Hall di kampus Universitas California Berkeley di Berkeley, California, AS, 26 April 2024. Para pengunjuk rasa mahasiswa Pro-Palestina menyatakan pendudukan perkemahan akan berlanjut sampai sekolah memenuhi tuntutan mereka dengan melakukan divestasi di Israel. EPA-EFE/JOHN G. MABANGLO
Gelombang Protes Dukung Palestina Menyebar hingga ke Kampus Elit Eropa

Unjuk rasa mendukung Palestina terus melebar dari AS hingga ke kampus-kampus di Eropa.


Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

23 menit lalu

Prabowo Subianto, tiba di kegiatan halalbihalal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Kantor PBNU, Kramat Raya, Jakarta, Ahad 28 April 2024. Foto: TEMPO/Hendrik
Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

Prabowo disambut oleh Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.


Berpulang Sehari Sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

25 menit lalu

Sastrawan Joko Pinurbo. Dok.TEMPO/Suryo Wibowo
Berpulang Sehari Sebelum Hari Puisi Nasional, Berikut Perjalanan Kepenyairan Joko Pinurbo

Nama Joko Pinurbo mulai dikenal luas saat menerbitkan buku antologi puisi Celana pada 1999.


Rokok Elektrik dan Konvensional Miliki Bahaya yang Sama

26 menit lalu

Ilustrasi rokok elektrik. Christopher Furlong/Getty Images
Rokok Elektrik dan Konvensional Miliki Bahaya yang Sama

Tim IDI Medan mengatakan risiko penggunaan rokok elektrik serupa dengan rokok konvensional. Keduanya memiliki bahaya ketergantungan yang sama.


Jenis Ikan yang Perlu Rutin Disantap, Sahabat Kesehatan dan Jantung

29 menit lalu

Ilustrasi menu olahan ikan sarden. Shutterstock
Jenis Ikan yang Perlu Rutin Disantap, Sahabat Kesehatan dan Jantung

Tak semua ikan punya kandungan nutrisi super yang sama sehingga disarankan untuk memilih yang tepat. Berikut saran ahli diet.