Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Selama Enam Bulan 55 Anggota TNI Tewas di Aceh

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta:Komandan Satuan Tugas Penerangan Komando Pelaksana Operasi (Dansatgaspen Kolaops) TNI Letnan Kolonel (Chb) Firdaus memperkirakan selama enam bulan terakhir terdapat sedikitnya 55 prajurit TNI yang tewas dan 130 lainnya luka-luka. Kepada Tempo News Room Letkol Firdaus mengatakan dari 55 orang itu hanya 37 orang yang tewas saat bertempur, sedang 18 sisanya tewas akibat kecelakaan maupun insiden lainnya di luar pertempuran.

Dari jumlah korban tewas beberapa di antaranya dilaporkan merupakan anggota Komado Pasukan Khusus (Kopassus). Kebanyakan korban luka-luka akibat kontak senjata. Dari kalangan sipil dilaporkan sebanyak 251 orang tewas. Letkol Firdaus yang dihubungi per telepon pada Jumat (7/12) mengatakan seluruhnya merupakan korban kekejaman GAM.

Sedangkan dihubungi secara terpisah juru bicara militer Gerakan Aceh Merdeka (GAM) Teungku Sofyan Daud membantah keras pernyataan Firdaus. Menurut dia jumlah korban tewas di pihak TNI mencapai ratusan orang, bahkan juga mungkin ribuan. Pasalnya, setiap kali GAM melancarkan serangan, selalu saja jatuh korban di pihak TNI. Kita memang tidak tahu data konkret, tapi keluarga korban dan atasannya pasti mengetahuinya, katanya.

Wakil Panglima Wilayah Aceh dalam struktur Angkatan GAM (sayap militer GAM) juga menampik angka yang disebutkan Pangkolakops TNI Brigjen TNI Djali Yusuf beberapa waktu lalu. Yusuf mengklaim telah menghabisi 36 tokoh GAM dan menyita ratusan pucuk senjata api dalam waktu enam bulan. Tokoh GAM yang tewas ditangan TNI tidak lebih dari 10 orang, yang lainnya, hanya pengikut dan masyarakat sipil, ungkap Sofyan Daud.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Balik menanggapi Firdaus mengatakan, Mereka memang suka melebih-lebihkan untuk menunjukkan bahwa mereka masih eksis. Padahal TNI, kata dia, tidak pernah menutup-nutupi kalau ada anggotanya yang gugur. Buktinya selalu ada penaikan bendera setengah tiang setiap ada prajurit kita yang gugur, imbuhnya. (Zainal Bakri-Tempo News Room)

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

3 menit lalu

Ilustrasi pijat bayi. massagemag.com
Umur Berapa Bayi Mulai Boleh Dipijat?

Tak ada pedoman pasti kapan bayi mulai dapat dipijat untuk pertama kalinya.


Deretan Komentar Mengenai Kabinet Prabowo-Gibran

9 menit lalu

Deretan Komentar Mengenai Kabinet Prabowo-Gibran

Wakil Ketua Umum Golkar Ahmad Doli Kurnia berharap partai berlambang beringin ini mendapat tempat dalam kabinet Prabowo-Gibran


Klasemen Liga Spanyol: Kalahkan Sociedad 1-0, Kapan Real Madrid Juara?

10 menit lalu

Pemain Real Madrid melakukan selebrasi. REUTERS/Juan Medina
Klasemen Liga Spanyol: Kalahkan Sociedad 1-0, Kapan Real Madrid Juara?

Real Madrid kian kokoh di puncak klasemen Liga Spanyol setelah mengalahkan Real Sociedad 1-0 pada pekan ke-33. Simak skenario juara dan klasemennya.


Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

10 menit lalu

Foto aerial kondisi polusi udara di kawasan Pelabuhan Muara Angke, Jakarta Utara, Rabu, 13 Desember 2023. Berdasarkan data situs pemantau kualitas udara IQAir pada Rabu, konsentrasi polutan particulate matter 2.5 (PM2,5) di Jakarta sebesar 41 mikrogram per meter kubik dan berada di kategori tidak sehat bagi kelompok sensitif karena polusi. ANTARA/Iggoy el Fitra
Jakarta Peringkat 10 Kota dengan Udara Terburuk pada Sabtu Pagi

Pada Sabtu pagi pukul 07.02 WIB Indeks Kualitas Udara (AQI) di Jakarta berada di angka 122 atau masuk dalam kategori tidak sehat.


Seo Ye Ji Buka Akun Instagram, Penggemar Tidak Sabar Melihat Aktingnya Lagi

15 menit lalu

Seo Ye Ji. Instagram.com/@yeyeji_seo
Seo Ye Ji Buka Akun Instagram, Penggemar Tidak Sabar Melihat Aktingnya Lagi

Ada tiga foto yang dibagikan Seo Ye Ji dalam akun Instagram barunya


Tikus Sering Menjadi Hewan Percobaan, Ternyata Ini Alasannya

20 menit lalu

Ilustrasi tikus. mirror.co.uk
Tikus Sering Menjadi Hewan Percobaan, Ternyata Ini Alasannya

Biasanya, ketika melakukan penelitian dalam dunia medis, peneliti kerap menggunakan tikus. Lantas, mengapa tikus kerap menjadi hewan percobaan?


BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

22 menit lalu

Ilustrasi hujan petir. skymetweather.com
BMKG: Mayoritas Wilayah Indonesia Berpotensi Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang

Potensi hujan sedang hingga hujan lebat disertai petir dan angin kencang dipengaruhi oleh Madden Julian Oscillation.


Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

23 menit lalu

Rute Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Diubah
Kereta Cepat Jakarta-Surabaya, Kisah Komikus Jepang Sindir Indonesia Lebih Pilih Cina 6 Tahun Lalu

Jauh sebelum wacana kereta cepat Jakarta-Surabaya, ada komikus yang pernah sindir Indonesia lebih pilih Cina dari pada Jepang.


Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewan Pengawas KPK Albertina Ho, Ini Tugas Dewas KPK

31 menit lalu

Anggota Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (Dewas KPK), Albertina Ho, dan Ketua Dewas KPK, Tumpak Panggabean, membacakan putusan tiga terperiksa kasus pungli rutan KPK atas nama Ristanta, Sofian Hadi, dan Achmad Fauzi di Gedung Dewas KPK, Jakarta Selatan, Rabu, 27 Maret 2024. Ketiga terperiksa mangkir dari persidangan dengan alasan sakit. TEMPO/Han Revanda Putra.
Nurul Ghufron Laporkan Anggota Dewan Pengawas KPK Albertina Ho, Ini Tugas Dewas KPK

Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron melaporkan anggota Dewas KPK Albertina Ho. Berikut tugas dan fungsi Dewas KPK


23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

32 menit lalu

Kantor Kementerian Luar Negeri RI di Jln. Pejambon, Jakarta. Sumber: Suci Sekar/Tempo
23 Individu Dapat Penghargaan Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award

Sebanyak 23 individu mendapat Hassan Wirajuda Pelindungan WNI Award karena telah berjasa dalam upaya pelindungan WNI