TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin turut mengantarkan Presiden Prabowo menuju Istana Negara. Pelepasan Prabowo secara simbolik tersebut menandakan berakhirnya upacara serah terima jabatan Menhan yang sebelumnya dijabat Prabowo.
Sebelum mengantar Prabowo ke istana, dua sahabat sejak di Akademi Militer tersebut menggelar pertemuan tertutup di kantor Kemhan. Setelah itu, Prabowo dan Sjafrie langsung meninggalkan kompleks kantor Kemhan. Pada kesempatan tersebut mereka meniadakan sesi jumpa pers dengan awak media.
Prabowo dan Sjafrie meninggalkan kantor Kemhan dengan menaiki kendaraan taktis Pindad Maung berkelir hitam. Keduanya meninggalkan kompleks Kemhan pada pukul 15.08 WIB.
Pelepasan Prabowo tersebut juga dimeriahkan oleh atraksi marching band dan pasukan baris-berbaris. Selain itu para pegawai Kemhan turut melepas Prabowo dengan berjejer di sepanjang Jalan Merdeka Barat sambil membawa bendera kertas.
Sjafrie Sjamsoeddin bukanlah sosok baru di bidang pertahanan. Dia sebelumnya telah menjabat sebagai Asisten Khusus Menteri Pertahanan Bidang Manajemen Pertahanan sejak 6 Desember 2019. Adapun Menteri Pertahanan kala itu adalah Prabowo Subianto.
Sjafrie merupakan purnawirawan Tentara Nasional Indonesia (TNI) dengan jabatan terakhir bintang tiga atau Letnan Jenderal. Dia berdinas sejak 1974 hingga pensiun 2010. Selama berdinas, Sjafrie bergabung di satuan Infanteri Kopassus. Sjafrie tercatat pernah bertugas menangani Operasi Seroja di Timor Timur, operasi di Aceh, dan konflik Papua.
Sjafrie merupakan teman Prabowo semasa mengikuti pendidikan taruna Akademi Militer di Lembah Tidar, Magelang. Sjafrie masuk akademi yang dulu bernama AKABRI itu pada 1971, sementara Prabowo setahun sebelumnya. Namun, Sjafrie dan Prabowo lulus bersamaan pada 1974.
Lulus dari akademi militer, Sjafrie lama berkarir di Kopassus. Dia pernah menjabat sebagai Kepala Staf Kodam Jakarta Raya pada 1996, dan tahun berikutnya menjadi Panglima Kodam Jaya. Jabatan itu tetap dipegangnya hingga Jakarta dilanda kerusuhan pada 1998. Sjafrie juga pernah tercatat sebagai Kepala Pusat Penerangan TNI pada 2002.
Di era pemerintahan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Sjafrie juga mendapat jabatan sebagai Sekretaris Jenderal Kementerian Pertahanan. Selain itu dia juga pernah bertugas Komandan Paspampres di masa Presiden Soeharto.
Adapun Prabowo kini resmi menjabat presiden setelah dilantik pada Ahad 20 Oktober 2024. Prabowo didampingi Gibran Rakabuming Raka, putra mantan Presiden Joko Widodo. Prabowo akan menjabat sebagai presiden hingga 20 Oktober 2029 mendatang.
Pilihan Editor: Harta Kekayaan Sjafrie Sjamsoeddin, Menteri Pertahanan Kabinet Merah Putih
