TEMPO.CO, Jakarta - Presiden terpilih Prabowo Subianto telah memanggil setidaknya 59 calon wakil menteri maupun kepala badan yang diproyeksikan untuk membantu kabinet di pemerintahannya. Dalam penjajakannya itu, Prabowo sudah menugaskan dua sosok untuk mengisi pos Wakil Menteri Luar Negeri atau Wamenlu.
Keduanya ialah Ketua Umum Partai Gelora Anis Matta dan Urusan Tetap Indonesia untuk PBB Armanatha Christiawan Nasir. Mereka hadir menemui Prabowo di kediamannya, Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta Selatan pada Selasa, 15 Oktober 2024.
Anis Matta mengatakan telah mendapat amanah langsung dari Prabowo untuk menjadi Wamenlu. Dia juga menyebut sudah menandatangani pakta integritas sebagai bukti kesiapannya membantu kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran.
"Kemungkinan besar pekerjaannya untuk dunia Islam," ujarnya, Selasa, 15 Oktober 2024.
Sementara, sosok lain yang ditunjuk menjadi Wamenlu di Kabinet Prabowo ialah Armanatha Christiawan Nasir, yang ditugaskan agar fokus untuk urusan benua Amerika dan Eropa.
Armanatha alias Tata juga hadir di Kertanegara IV. Dia mengatakan, penugasan yang diberikan Prabowo sesuai dengan latar belakangnya. "Selama ini kan saya ditugaskan di luar negeri, sebagai duta besar. Bidang ini telah saya tekuni 20 tahun," katanya, Selasa, 15 Oktober 2024.
Dalam diskusinya dengan Prabowo di Kertanegara IV, dia ditugaskan agar menavigasi berbagai tantangan ke depan. Di sisi lain, Prabowo juga meminta supaya Kementerian Luar Negeri di kabinetnya mampu mengambil peluang.
Hari ini Prabowo mengundang para calon menteri, wakil menteri, hingga kepala badan untuk ikut pembekalan di kediamannya di kompleks Hambalang, Bogor, Jawa Barat. Setelah dilantik, Prabowo juga akan memboyong kabinetnya untuk ikut pelatihan Akademi Militer di Magelang, Jawa Tengah.
Pilihan editor: TNI Bangun Dapur untuk Program Makan Bergizi Gratis
