TEMPO.CO, Boyolali - Pasangan Agus Irawan dan Dwi Fajar Nirwana mendatangi Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, pada hari kedua pendaftaran, Rabu, 28 Agustus 2024. Pasangan ini menjadi pendaftar pertama dalam Pilkada Boyolali. Agus merupakan adik dari Devid Agus Yunanto yang merupakan mantan ajudan Jokowi saat menjabat Wali Kota Solo.
Pasangan itu diusung sembilan partai politik di antaranya Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Golkar. Serta partai politik non parlemen yaitu NasDem, PAN, Demokrat, Perindo, Partai Buruh, dan PSI. Prosesi pendaftaran Agus-Dwi Fajar diiringi oleh jajaran pengurus masing-masing partai politik pengusung mereka.
Dalam konferensi pers seusai pendaftaran, Agus mengemukakan ia bersama Dwi Fajar mendaftarkan diri sebagai calon bupati dan wakil bupati Boyolali dengan niat dan tujuan membangun dan akan membawa kemajuan di Kabupaten Boyolali yang lebih baik lagi.
"Kami berharap ini adalah titik awal kita bersama untuk sebuah perubahan besar yang akan ada di Boyolali, membawa Boyolali yang lebih maju lagi. Saya juga mengucapkan terima kasih atas doa dan dukungan dari masyarakat Boyolali," ujar dia Rabu 28 Agustus 2024.
Lebih lanjut, ia berharap ke depan Kabupaten Boyolali akan menjadi lebih nyaman bagi warganya yang semakin sejahtera dan menjadi kota ramah investasi.
Sebagai informasi, Agus Irawan semula merupakan aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Kota Solo tapi telah mengundurkan diri menjelang pencalonannya sebagai bupati Boyolali di Pilkada 2024 ini.
Dari informasi yang dihimpun Tempo, Dwi Fajar sebelumnya diketahui merupakan anggota DPRD terpilih dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Boyolali. Namun, Dwi Fajar juga telah mengundurkan diri dari anggota DPRD terpilih maupun dari PDIP Boyolali.
Prosesi pendaftaran Agus-Dwi Fajar di KPU Boyolali diiringi jajaran pengurus partai politik pengusung mereka. Keberangkatan pasangan tersebut juga diantar ribuan relawan dan segenap warga pendukung yang diwarnai berbagai atraksi kesenian tradisional.
Ketua DPD Partai Golkar Boyolali sekaligus Ketua Tim Koalisi, Fuadi menjelaskan, ribuan pengantar Agus Irawan-Dwi Fajar merupakan permintaan dari relawan.
"Pengiring ada sekitar 3.500. Ini permintaan dari relawan. Masak kita tolak. Mereka bergerak sendiri tidak diminta," kata Fuadi di Boyolali.
Fuadi menambahkan, pencipta lagu 'Ojo Dibandingke', Abah Lala juga ikut mengantar keberangkatan Agus Irawan-Dwi Fajar Nirwana. "Iya, Abah Lala ikut. Abah Lala yang mengkoordinasi tim kesenian," jelas Fuadi.
Pilihan Editor: Kedekatan Pramono Anung dengan Jokowi dan Pratikno: Kayak Bestie, Happy-happy Saja