Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kilas Balik Aksi Joni Panjat Tiang Bendera HUT RI 2 Tahun Lalu, Kini Gagal Jadi Anggota TNI yang Dijanjikan Jokowi

image-gnews
Presiden Joko Widodo alias Jokowi berbincang dengan Yohanes Ande Kala alias Joni, bocah pemanjat tiang bendera saat peringatan HUT RI ke-73, dalam silaturahmi dengan teladan nasional di Istana Negara, Jakarta, Senin, 20 Agustus 2018. Dalam silaturahmi tersebut, Joni meminta dua hal kepada Presiden. ANTARA
Presiden Joko Widodo alias Jokowi berbincang dengan Yohanes Ande Kala alias Joni, bocah pemanjat tiang bendera saat peringatan HUT RI ke-73, dalam silaturahmi dengan teladan nasional di Istana Negara, Jakarta, Senin, 20 Agustus 2018. Dalam silaturahmi tersebut, Joni meminta dua hal kepada Presiden. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Masih ingat Joni si bocah Nusa Tenggara Timur (NTT) yang viral karena memanjat tiang bendera saat upacara HUT RI ke-73 pada 17 Agustus 2018 silam? Keberanian pemilik nama Joni Ande Kala atau Yohanes Gama Marschal Lau melepas Sang Saka Merah Putih yang tersangkut agar bisa berkibar itu menuai pujian.

Bahkan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) saat itu, Marsekal Hadi Tjahjanto, menjamin murid Sekolah Menengah Pertama atau SMP yang bercita-cita menjadi tentara itu bakal langsung lolos jika mendaftar sebagai anggota TNI berkat aksi heroik tersebut.

Enam tahun lalu saat Jokowi bertemu Joni, karena sudah mendapatkan beasiswa sehingga bisa mewujudkan cita-citanya menjadi tentara. Dalam acara ini, Jokowi sempat berkelakar agar Joni bicara langsung pada Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto yang turut hadir perihal keinginannya menjadi tentara.

"Ya sudah nanti langsung daftar ke panglima, langsung diterima kamu. Jaga kesehatan," kata Jokowi,  Senin, 20 Agustus 2018

Joni baru-baru ini kembali viral. Janji langsung lolos seleksi sebagai prajurit TNI yang diiming-imingkan kepadanya 6 tahun lalu itu tampaknya menguap. Nyatanya, saat mengikuti tes masuk TNI, dia dinyatakan gagal. Kendati demikian Joni masih berharap Presiden dan Panglima TNI dapat membantunya lulus menjadi tentara.

“Pada saat tahun 2024 saya mengikuti tes tapi gagal. Saya mohon bantuan kepada Bapak Presiden, Bapak Panglima dan juga jajarannya. Mohon bantuan meluluskan saya menjadi anggota TNI. Sekian dan terima kasih,” kata Joni.

Pihak TNI AD membenarkan Joni mengikuti tes menjadi tentara lewat calon bintara prajurit karier (Caba PK) tahun anggaran 2024. Kadispenad Brigjen Kristomei Sianturi mengungkapkan, pemuda 19 tahun itu gagal lantaran tak memenuhi syarat dari aspek tinggi badan minimal 160 sentimeter untuk daerah tertinggal.

Kendati demikian, TNI mempersilakan Joni untuk mendaftar dan ikut tes lagi di masa mendatang. Kristomei berpesan agar Joni tak patah semangat lantaran peluang untuknya masih terbuka lebar. Berdasarkan informasi di lamam TNI AD, tes Caba PK TNI dapat diikuti seorang WNI hingga batas usia 22 tahun.

“Tidak usah patah semangat, masih terbuka lebar kesempatan bagi yang bersangkutan untuk ikut tes kembali di masa datang, sambil mempersiapkan diri memenuhi persyaratan-persyaratan yang mutlak dipenuhi sebagai seorang prajurit TNI AD,” kata Kristomei Sianturi.

Johannes Adekalla (tengah), siswa kelas VII SMPN1 Silawan, Atambua. Foto: Twitter

Kilas balik aksi heroik Joni panjat tiang bendera

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Aksi heroik Joni memanjat tiang bendera saat upacara kemerdekaan HUT RI ke-73 viral di media sosial pada 2018. Kala itu dia masih duduk dj bangku kelas VII SMP Silawan di Atambua, Flores NTT. Dalam sebuah video berdurasi 1 menit 37 detik, terlihat Joni dengan cekatan memancat tiang bendera.

Dalam keterangan video tersebut, Joni disebut hendak memperbaiki tali bendera yang tersangkut di ujung tiang bendera. Saat itu Pasukan Pengibar Bendera sudah membentangkan bendera merah putih. Dalam beberapa detik, Joni sudah mencapai puncak tiang. Beberapa kali tiang bendera tersebut bergoyang dihempas angin saat ia berupaya memanjatnya.

Tepuk tangan dan seruan bunyi drum band menyambut Joni saat mencapai puncak. Dia pun langsung menarik tali yang menyangkut tersebut. Tak butuh waktu lama, bocah SMP oru telah memperbaikinya dan dia pun turun ke bawah. Lagi, tempuk tangan pun kembali diberikan kepada Joni. Dia kemudian kembali ke barisan upacara untuk mengikuti upacara kemerdekaan

Berkat aksinya tersebut, Joni mendapatkan penghargaan dan perlakuan istimewa dari berbagai kalangan. Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mengundang Joni dan kedua orang tuanya menyaksikan upacara pembukaan Asian Games 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta. Tak tanggung-tanggung, Joni mendapat bangku istimewa, duduk bersama para menteri Kabinet Kerja Presiden Jokowi.

Jokowi juga mengundang Joni dalam jamuan makan siang. Kala itu Joni ditanya mau diberi hadiah apa. Bocah SMP itu meminta sebuah sepeda dan dibuakan rumah. Jokowi juga menanyakan cita-cita Joni. Kala Joni menjawab ingin jadi tentara, Kepala Negara mengatakan Joni akan langsung lolos saat mendaftarkan.

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, juga tidak mau kalah memberi penghargaan untuk Joni. Panglima TNI memberikan beasiswa hingga lulus SMA. Bahkan, Marsekal Hadi menjanjikan Joni sebagai prioritas ketika ingin menjadi prajurit TNI. Setelah lulus SMA, Joni diprioritaskan langsung menjadi prajurit TNI.

“Setelah lulus SMA akan mendapat prioritas apabila ingin menjadi prajurit TNI,” ujar Kepala Pusat Penerangan TNI Mayor Jenderal M. Sabrar Fadhilah dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo, Sabtu, 18 Agustus 2018.

Kini, janji hanya tinggal janji. Walau janji itu diucapkan oleh seorang Kepala Negara dan pucuk pimpinan TNI, toh nyatanya tak bisa ditepati. Joni yang telah menaruh harapan besar menjadi seorang tentara dan dijanjikan lolos saat mendaftar, dikhianati janjinya.

HENDRIK KHOIRUL MUHID | TAUFIQ SIDDIQ  I M. ROSSENO AJI

Pilihan Editor: TNI Akan Prioritaskan Terima Joni Pemanjat Tiang BenderaHUT RI

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Presiden Jokowi Bakal Tonton Langsung Laga Timnas Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

2 jam lalu

Presiden Joko Widodo. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Presiden Jokowi Bakal Tonton Langsung Laga Timnas Indonesia vs Australia di Kualifikasi Piala Dunia 2026

Presiden Joko Widodo akan menyaksikan langsung pertandingan Timnas Indonesia vs Australia pada laga Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026


Kabar Terbaru IKN: Istana Siap Dipakai Presiden Jokowi, DPR Setujui Tambahan Anggaran Rp27 T untuk 2025

4 jam lalu

Presiden Joko Widodo mengawali kegiatan kunjungan hari kedua di Ibu Kota Nusantara (IKN) dengan meninjau langsung kawasan Istana Kepresidenan, pada Senin pagi, 29 Juli 2024. Foto: Muchlis Jr - Biro Pers Sekretariat Presiden
Kabar Terbaru IKN: Istana Siap Dipakai Presiden Jokowi, DPR Setujui Tambahan Anggaran Rp27 T untuk 2025

Presiden Jokowi mulai besok akan pindah ke Ibu Kota Nusantara atau IKN sampai akhir masa jabatannya, 20 Oktober 2024. Menko PMK pindah lebih dulu.


Agenda Jokowi selama Berkantor di IKN hingga Purnatugas

4 jam lalu

Presiden Joko Widodo didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kanan) dan Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo saat meresmikan Jalan Tol ruas Sigli-Banda Aceh seksi 2-3 Seulimeum-Jantho-Indrapuri serta seksi 5-6 Blang Bintang-Kuta Baro-Baitussalam di Gerbang Tol Baitussalam, Aceh Besar, Aceh, Senin, 9 September 2024. Pembangunan Jalan Tol Sigli-Banda seksi Seulimeum-Jantho-Indrapuri dan Blang Bintang-Kuta Baro-Baitussalam sepanjang 35 kilometer menelan anggaran Rp13,5 triliun yang bertujuan untuk percepatan ekonomi serta konektivitas antarwilayah di ujung Pulau Sumatera. ANTARA FOTO/Irwansyah Putra
Agenda Jokowi selama Berkantor di IKN hingga Purnatugas

Presiden Jokowi berencana akan berkantor di IKN mulai 10 September hingga 19 Oktober 2024.


Pengamat Sebut SBY Beri Peringatan soal Negara Kacau bila Banyak Matahari

5 jam lalu

Presiden RI ke-6 dan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat, Susilo Bambang Yudhoyono saat menyampaikan sambutan dalam syukuran HUT ke-23 Partai Demokrat di kantor DPP Demokrat, Jakarta, Senin, 9 September 2024. Partai Demokrat merayakan HUT ke-23 yang bersamaan dengan HUT ke-75 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). TEMPO/M Taufan Rengganis
Pengamat Sebut SBY Beri Peringatan soal Negara Kacau bila Banyak Matahari

SBY dianggap tengah berupaya menjaga agar Pemerintahan Prabowo Subianto ke depan bisa berjalan stabil.


75 Tahun SBY, Berikut Karier Politik Susilo Bambang Yudhoyono

7 jam lalu

Presiden Susilo Bambang Yudhoyono berdoa saat acara pelepasan Tim Thomas dan Uber Cup Indonesia di Istana Negara, Jakarta (13/5). TEMPO/Subekti.
75 Tahun SBY, Berikut Karier Politik Susilo Bambang Yudhoyono

Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono hari ini berulang tahun ke-75. Berikut catatan politik SBY.


Kisah Razali Rajab Membawa Lukisan Presiden Jokowi ke Pembukaan PON 2024

7 jam lalu

Seorang warga asal Meureudu, Pidie Jaya, Banda Aceh Razali Rajab (53) membuat lukisan karikatur Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan membawanya ke pembukaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024 di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya agar ditandatangi oleh orang nomor satu di Indonesia itu, Senin, 9 Srotember 2024. ANTARA/Risky Syukur
Kisah Razali Rajab Membawa Lukisan Presiden Jokowi ke Pembukaan PON 2024

Seorang warga asal Pidie Jaya, Razali Rajab, 53 tahun, membuat lukisan karikatur Presiden Jokowi dan membawanya ke pembukaan PON 2024.


Sederet Postingan Kaskus Fufufafa yang Dibantah Istana Milik Gibran

8 jam lalu

Wakil Presiden Terpilih Gibran Rakabuming Raka (kanan) mengepalkan tangan bersama pasangan bakal calon Gubernur Jawa Tengah Komjen Pol Ahmad Luthfi (kiri) dan bakal calon Wakil Gubernur Jawa Tengah Taj Yasin Maimoen (tengah) usai melakukan pendaftaran di Kantor KPU Provinsi Jawa Tengah, Semarang, Jawa Tengah, Rabu 28 Agustus 2024. Pasangan Ahmad Luthfi dan Taj Yasin Maimoen resmi mendaftarkan diri sebagai peserta Pilgub Jawa Tengah 2024 di KPU Jateng dengan diusung Partai Golkar, Partai Gerindra, PKS, PKB Partai Nasdem, PAN, PPP, Partai Demokrat, PSI Partai Buruh, Partai Bulan Binyang, dan Partai Garuda. ANTARA FOTO/Makna Zaezar
Sederet Postingan Kaskus Fufufafa yang Dibantah Istana Milik Gibran

Deretan postingan Kaskus Fufufafa yang dibantah Istana milik Gibran Rakabuming Raka.


Komisi XI DPR Setujui Anggaran Kemenkeu Tahun Depan Rp 53 Triliun, Sri Mulyani Sekalian Pamitan

8 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati ditemui usai rapat kerja bersama Banggar DPR RI di Senayan, Jakarta Pusat pada Senin, 8 Juli 2024. Tempo/Annisa Febiola.
Komisi XI DPR Setujui Anggaran Kemenkeu Tahun Depan Rp 53 Triliun, Sri Mulyani Sekalian Pamitan

Dalam presentasi terakhir Sri Mulyani di Komisi XI DPR sebagai menteri kabinet Jokowi, anggaran Kemenkeu disepakati Rp 53 triliun untuk 2025


Perang Bintang di Pilgub Jateng: Sederet Purnawirawan Jenderal TNI dan Polri di Tim Pemenangan Ahmad Luthfi

9 jam lalu

Anto Mukti Putranto. wikipedia.org
Perang Bintang di Pilgub Jateng: Sederet Purnawirawan Jenderal TNI dan Polri di Tim Pemenangan Ahmad Luthfi

Sederet nama purnawirawan Jenderal TNI dan Polri menjadi tim pemenangan Pasangan Ahmad Luthfi-Taj Yasin di Pilgub Jateng 2024. Siapa mereka?


Alasan Pramono Anung Belum Mau Mundur dari Sekretaris Kabinet Presiden Jokowi

9 jam lalu

Pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno menjawab pertanyaan awak media saat Car Free Day (CFD) di kawasan Bundaran HI, Jakarta, Ahad, 8 September 2024.  Kedatangan pasangan bacagub ke CFD ini menggunakan MRT ke stasiun Bundaran HI. TEMPO/Ilham Balindra
Alasan Pramono Anung Belum Mau Mundur dari Sekretaris Kabinet Presiden Jokowi

Pramono Anung mengatakan akan menyampaikan surat pengunduran diri kepada Presiden Jokowi pada 22 September 2024.