Selama tiga bulan sebelum waktu pelantikan sebagai rektor baru pada 7 Oktober 2024, Arief masih harus menuntaskan pekerjaan membantu Rektor Rina Indiastuti. Dia menjabat sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan.
Nantinya, program kerja Arief lima tahun ke depan akan ada target yang akan dituangkan dalam rencana strategis bersama MWA. Termasuk dua target lain, yaitu peringkat Unpad masuk 300 rangking universitas dunia, serta remunerasi 120 persen.
Arief terpilih sebagai rektor periode 2014-2029 setelah MWA menggelar rapat pleno tertutup di Bandung, Jawa Barat, pada Kamis kemarin, 4 Juli 2024.
Arief mengalahkan kandidat Popy Rufaidah, guru besar Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang kini menjabat sebagai Ketua Pusat Unggulan Unpad BUMN Center of Excellence.
Kandidat berikutnya Setiawan, guru besar Fakultas Kedokteran yang saat ini menjabat sebagai Dekan Sekolah Pascasarjana Unpad.
Arief merupakan Guru Besar bidang Ilmu Kesehatan Mata dari Fakultas Kedokteran. Lahir di Bandung, 27 Juli 1970. Arief meraih gelar dokter di FK Unpad pada 1996, kemudian gelar Spesialis Kedokteran Mata FK Unpad pada 2007 dan Doktor bidang Genetic Ophthalmology di Juntendo University School of Medicine, Jepang pada 2011.
Mengawali karier sebagai dosen di FK Unpad pada 2002, Arief meraih gelar guru besarnya pada 2018. Selain berkarier sebagai akademisi, Arief juga pernah menduduki berbagai jabatan struktural, di antaranya Dekan FK Unpad 2015-2016, Wakil Rektor Bidang Keuangan dan Sumber Daya Unpad 2015-2020, dan Wakil Rektor BIdang Akademik dan Kemahasiswaan pada 2020 sampai saat ini.
Pilihan Editor: MWA Pilih Arief S. Kartasasmita Jadi Rektor Baru Unpad Periode 2024-2029