TEMPO.CO, Jakarta - Juru bicara Partai Keadilan Sejahtera atau PKS, Ahmad Mabruri mengatakan partainya mengusung Wakil Ketua Majelis Syuro PKS, Sohibul Iman sebagai bakal calon gubernur Pilkada Jakarta 2024.
“Kandidat yang kami usung adalah Mohamad Sohibul Iman,” ujar Ahmad, pada 23 Juni 2024.
Ahmad menerangkan, Sohibul Iman merupakan kader terbaik PKS saat ini sebagai perpaduan birokrat andal dengan kemampuan intelektual pendidikan dan politikus berintegritas tinggi.
Namun, sikap ini berbeda dengan DPW PKS Jakarta yang mengusulkan Anies Baswedan dalam Pilkada Jakarta 2024. Bahkan, Anies juga diusung oleh Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jakarta. Meskipun peluang Anies Baswedan maju di Pilkada Jakarta 2024 sedikit menurun dengan keputusan PKS tersebut, tetapi ia masih dapat diusung melalui PKB, NasDem dan PDIP.
Profil Sohibul Iman
Menurut pks.id, Sohibul Iman lahir pada 5 Oktober 1965 di Tasikmalaya, Jawa Barat. Ia berhasil menempuh pendidikan sarjana di Fakultas Teknik, Universitas Waseda, Jepang (1992) yang disusul meraih gelar magister di Universitas Takushoku (1994). Kemudian, pada 2004, ia meraih gelar doktor dari Japan Advanced Institute of Science and Technology. Namun, sebelum pergi ke Jepang, ia sempat berkuliah di IPB sampai tingkat ke-2.
Sohibul mengawali karier sebagai penyiar radio di Jepang, NHK, pada 1992. Setelah itu, ia menjadi peneliti dalam Badan Koordinasi Survei dan Pemetaan Nasional dan konsultan di Amroos Law Consultant. Kemudian, pada 1998, ia terjun dalam dunia politik sebagai Ketua Departemen IPTEK-LH DPP Partai Keadilan. Selanjutnya pada 2005-2010, ia diangkat sebagai Ketua DPP PKS bidang Ekonomi, Keuangan, Industri, dan Teknologi. Lalu, pada 2009, ia berhasil menjadi anggota DPR yang berkiprah di tiga komisi.
Tak hanya di dunia politik, Sohibul juga berkiprah dalam dunia pendidikan sebagai dosen di beberapa perguruan tinggi dan mantan rektor Universitas Paramadina. Selain itu, ia juga aktif mengikuti beragam organisasi, seperti Yayasan Pendidikan Nurul Fikri dan Masyarakat Ilmuwan dan Teknologi Indonesia.
Profil Anies Baswedan
Anies Baswedan lahir pada 7 Mei 1969 di Kuningan, Jawa Barat. Ia menempuh pendidikan sarjana di Fakultas Ekonomi UGM pada 1995. Setelah itu, ia berhasil lulus magister dari University of Maryland, pada 1998. Kemudian, ia meraih gelar doktor dari Northern Illinois University, Department of Political Science, pada 2005. Selama menempuh pendidikan sejak SMP sampai kuliah, ia juga aktif berorganisasi, seperti menjadi Ketua Osis SMA 2 Yogyakarta dan Himpunan Mahasiswa Islam UGM. Dengan latar belakang pendidikan tersebut, ia pernah menjabat sebagai Rektor Universitas Paramadina dan penggagas Indonesia Mengajar.
Sebelum terjun dalam dunia politik, Anies berkarier sebagai peneliti di beberapa perguruan tinggi, seperti Peneliti Studi Ekonomi UGM dan Northern Illinois University. Lalu, pada 2013, ia ditunjuk sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia. Kemudian, ia bersama Sandiaga Uno terpilih dalam Pilkada Jakarta 2017-2022.
Selama berkarier, Anies Baswedan meraih beberapa penghargaan, seperti AFS Intercultural Program, Milwaukee High School, Wisconsin, AS (1987), Gerald Maryanov Fellow, Northern Illinois University (2004), dan William P. Cole III Fellow di Maryaland School of Public Policy, ICF Scholarship (2005). Dengan rekam jejak ini, ia mencalonkan diri dalam Pilpres 2024 bersama Cak Imin. Saat ini, ia menyatakan kesiapannya maju kembali sebagai calon gubernur dalam Pilkada Jakarta 2024.
RACHEL FARAHDIBA R | NOVALI PANJI NUGROHO | RADEN PUTRI
Pilihan Editor: Ajukan Sohibul Iman, PKS Tak Tutup Kemungkinan Perubahan Posisi Cagub DKI
