TEMPO.CO, Jakarta - Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPP PDIP) menyambut kedatangan rombongan pembawa Obor Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam di lokasi rapat kerja nasional atau Rakernas PDIP ke V, Beach City Internasional Stadium (BCIS), Ancol, Jakarta Utara.
Api itu diambil dari dari Mrapen, Jawa Tengah sebagai ditandai dimulainya rakernas ke V PDIP. Sekretaris Jendral PDIP, Hasto Kristiyanto, berlari bersama rombongan kader dan simpatisan PDIP menuju arena Rakernas dengan membawa api perjuangan tersebut.
Mereka berlari dari Jalan HBR Motik, Pademangan menuju Beach City International Stadium dengan jarak kurang lebih 6 kilometer. Saat tiba di lokasi, Hasto disambut oleh Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan Komarudin Watubun yang mengenakan setelan serbahitam.
Kemudian, Komarudin membacakan puisi berjudul ‘Banteng yang Terluka’. Puisi itu berisi lecutan semangat bagi kader partai banteng. Dalam puisinya, Komarudin mengingatkan kader PDIP untuk tidak menjadi pengecut dan tetap dalam satu barisan bersama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
“Hai banteng-banteng yang gagah perkasa, dari Merauke sampai ke Sabang, dari Pulau Rote sampai ke Miangas, jangan jadi pengecut apalagi pengkhianat,” demikian kutipan puisi yang dibacakan Komarudin, Kamis, 23 Mei 2024.
Baca juga:
Berikut merupakan puisi yang dibacakan Komarudin:
BANTENG YANG TERLUKA
Meskipun anak panah menembus sekujur tubuhku,
Tetapi jeritan kesakitan ini, menyatukan jiwa dan ragaku untuk tetap berjuang,
Bagaikan Obor Api Perjuangan Nan Tak Kunjung Padam ini,
Hai banteng-banteng yang gagah perkasa,
Dari Merauke sampai ke Sabang,
Dari Pulau Rote sampai ke Miangas,
Jangan jadi pengecut apalagi pengkhianat
Satukan barisan di bawah komando Megawati Soekarnoputri
Satyam Eva Jayate
Kebenaran Pasti Akan Menang
Kalibata, 23 Mei 2024
Komarudin Watubun
Pilihan editor: Rakernas PDIP Akan Bahas Pilkada hingga Sikap Politik Partai