TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Habiburokhman menafsirkan kunjungan politikus Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sandiaga Uno ke rumah Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto pada Lebaran kemarin merupakan semangat rekonsiliasi politik.
"Tentu ada gestur politik dalam kunjungan itu, selain hal-hal umum. Kita tidak bisa menutupi itu," ujar Habiburokhman saat ditemui di kediaman Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, Jakarta, Kamis kemarin, 11 April 2024.
Menurut dia, meski Sandiaga datang ke kediaman Prabowo tidak membawa surat dari PPP, namun semua orang mengetahui Sandiaga berasal dari kubu pasangan calon Ganjar Pranowo-Mahfud Md di pemilihan presiden dan wakil presiden atau Pilpres 2024.
Untuk itu, lanjut dia, salah satu faktor yang menyebabkan pihak kubu Ganjar-Mahfud datang ke kediaman Prabowo, yakni semangat mempercepat rekonsiliasi.
Habiburokhman berpendapat sejauh ini sebanyak 98 persen pihak, baik dari akar rumput maupun elite, sudah move on dari pemilihan umum atau Pemilu 2024.
"Pemilu ya pemilu, kontestasi ya kontestasi, selesai ya lima tahun lagi kalau mau kontestasi lagi. Ini kan tinggal menunggu putusan Mahkamah Konstitusi (MK)," ujarnya.
Dia juga optimistis dengan putusan MK nantinya, apalagi dengan hadirnya empat menteri Presiden Joko Widodo atau Jokowi di sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) MK beberapa waktu lalu.
Dia menilai berbagai keterangan dari para menteri tersebut berhasil menyejukkan suasana sehingga mematahkan seluruh tuduhan terkait kecurangan dalam Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024.
"Jadi move on-nya kita jauh lebih cepat daripada tahun yang sama di 2019," ungkapnya.
Sebelumnya, Sandiaga memanfaatkan momen Idul Fitri untuk bersilaturahmi ke kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara Nomor 4, Jakarta, Rabu, 10 April 2024.
Sandiaga tiba di kediaman Prabowo sekitar pukul 20.30 WIB, kira-kira setengah jam sebelum acara open house di Kertanegara berakhir. Dalam acara halalbihalal di rumah Prabowo itu, Sandiaga datang bersama istrinya, Nur Asia Uno.
Selanjutnya: Respons Sandiaga