TEMPO.CO, Jakarta - Panitia Nyepi Nasional bersama panitia daerah gelar kegiatan bakti sosial, berangkaikan agenda pengobatan gratis, pemberian bantuan sosial, dan juga pelaksanaan saka yoga. Acara ini terlaksana di pelataran Candi Kedulan Klaten Jawa Tengah pada Sabtu, 30 Maret 2024.
Menurut Ketua Pelaksana Bakti Sosial Drg Nyoman Suarthanu, kegiatan ini menjadi agenda tahunan yang rutin dilaksanakan panitia nasional.
“Bakti sosial, pengobatan gratis dan saka yoga festival merupakan agenda tahhunan yang selalu dilaksanakan oleh panitia nasional dharma santih, kegiatan ini juga menjadi salah satu kegiatan yang selalu dinantikan karena langsung menyasar umat di kantong-kantong Hindu di wilayah pedesaan yang benar-benar membutuhkan,” ujarnya.
Ketua Panitia Nyepi Nasional Brigjen TNI I Ketut Gede Weten Pastia mengatakan rangkaian agenda ini difokuskan di wilayah Desa Kedulan, Klaten, Jawa tengah. Menurutnya, selain memberikan bantuan dan pengobatan gratis, acara ini juga mengedukasi kesehatan mental remaja-remaja karang taruna di Desa Kedulan.
Kegiatan dilanjutkan dengan saka yoga festival pada petang harinya, dan piodalan di malam harinya. Harapnya kegiatan ini bermanfaat untuk masyarakat sekitar.
“Muda-mudahan apa yang kita lakukan hari ini dapat memberikan manfaat bagi masyarakat daerah Kedulan sebagai bentuk implementasi tri hita karana,” katanya dalam sambutannya.
Wakil Ketua Umum Panitia Nasional Nyepi Gede Narayana mengatakan, kegiatan ini adalah penerapan nyata pelayanan dan bakti kepada Tuhan.
“Kegiatan yang kita laksanakan hari ini adalah kegiatan yang kita harapkan akan mampu memberikan dampak nyata bagi masyarakat, karena seperti sloka yang kita pedomani ‘manava seva, madava seva’, yang kurang lebih artinya melayani umat manusa adalah sama artinya melayani Tuhan. Nah tentu kegiatan hari ini adalah implementasi sloka di atas,” kata dia.
Menurut Koordinator Pelaksana Daerah Nur Kesawa, acara disambut antusias para umat dan warga. Dibuktikan dengan penuhnya kehadiran masyarakat dalam pengobatan gratis lebih dari 200 orang terdiri dari 75 umat Hindu, dan 125 dari warga masyarakat lainnya. Lalu untuk Saka Yoga Festival dihadiri lebih dari 400 peserta. “Kegiatan ini disambut antusias oleh umat dan warga,” katanya.
Pilihan Editor: Hari Raya Nyepi: Berikut Larangan Umat Hindu Selama Nyepi, Ini Makna Catur Brata Penyepian
