3. Hotman Paris
Di kalangan masyarakat penggemar entertainment, nama Hotman Paris jelas tidak asing. Pengacara flamboyan dengan penampilan serba perlente alias serba mewah ini acap muncul di layar kaca. Sebab, selain sebagai advokat, pemilik nama lengkap Hotman Paris Hutapea juga berprofesi sebagai presenter.
Keterkenalan Hotman Paris di layar kaca pun membuatnya mendapatkan julukan sebagai Celebrity Lawyers. Tak hanya itu, karena banderol jasanya sebagai advokat terbilang fantastis, Hotman juga dijuluki sebagai pengacara 30 Miliar. Mahalnya tarif bukan tanpa alasan, Hotman adalah pengacara lihai hingga mendapat titel dari Majalah SWA sebagai ‘The Most Dangerous Lawyer’.
Salah satu kontroversi Hotman adalah dirinya mengaku bukanlah advokat yang bersih. Hal itu ia sampaikan saat wawancara di televisi Australia pada 2005. Selain itu, Hotman juga menyebut bahwa jika ada pengacara bersih di seluruh dunia, itu adalah omong kosong. Ungkapan serupa juga ia sampaikan saat berbicara dengan New York Time pada 2010.
“Jika saya mengatakan bahwa saya pengacara bersih, saya hipokrit, itu yang dapat saya katakan, dan jika pengacara lain mengatakan mereka bersih, mereka akan menuju penjara, dan mereka akan masuk neraka,” katanya.
4. OC Kaligis
OC Kaligis alias Otto Cornelis Kaligis merupakan pengacara senior di Indonesia. Sosok kelahiran 19 Juni 1942 ini banyak dipakai jasanya oleh kalangan artis, selebritis, hingga pejabat terutama di bidang penegakan hukum dan pengadilan. Kasus-kasusnya pun banyak yang menyedot perhatian khalayak.
Sejumlah nama yang pernah menjadi klien OC Kaligis antara lain artis Ida Iasha, Lidya Kandou, Onky Alexander, Nike Ardilla, dan Zarima. Lalu ada pula pejabat dan mantan presiden, di antaranya adalah Samadikun Hartono, Presiden Kedua RI Soeharto dan Presiden Ketiga RI B. J. Habibie.
Salah satu kontroversinya yaitu pada 14 Juli 2015, ia ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Penetapan tersebut terkait kasus dugaan suap hakim dan panitera Pengadilan Tata Usaha Negara atau PTUN di Medan, Sumatera Utara.
HENDRIK KHOIRUL MUHID | DELFI ANA HARAHAP | AMELIA RAHIMA SARI
Pilihan Editor: Tim Pembela Prabowo-Gibran Daftarkan Diri Hadapi Gugatan Sengketa Pilpres 2024