Respons Ketua Umum PSI
Dengan perolehan suara sebesar 2,80 persen, partai yang dipimpin putra bungsu Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Kaesang Pangarep, ini tak lolos ke Senayan.
Dengan hasil tersebut, berarti tidak ada calon anggota legislatif atau caleg yang bakal lolos ke Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) walau terpilih di daerah pemilihan.
Menanggapi perolehan suara partainya, Kaesang irit bicara. Adik calon wakil presiden Gibran Rakabuming Raka ini hanya mengatakan akan membahas masalah tersebut di kantor Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI pada hari ini Kamis, 21 Maret 2024.
“Nanti aja ya. Kumpul di DPP aja. Iya (besok),” kata Kaesang ditemui saat keluar dari rumah Capres Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, pada Rabu malam, 20 Maret 2024.
Sebelumnya, PSI sempat optimistis lolos ke Senayan. Keyakinan itu disampaikan oleh Ketua DPP PSI Dedek Prayudi pada Jumat, 23 Februari 2024. Saat itu, dia mengatakan hasil survei sebelum pemilu menunjukkan elektabilitas di atas 4 persen. Alasan lainnya, katanya, hasil hitung cepat (quick count) mendekati 4 persen.
“Hasil survei sejumlah lembaga menunjukkan elektabilitas PSI di atas 4 persen. Misalnya SPIN menyebut 4,2 persen saat survei dilakukan 5-8 Februari 2024,” kata Dedek.
Bahkan, kata dia, survei lembaga riset media terkemuka menyebut elektabilitas PSI 4,4 persen. Namun, Dedek mengatakan survei tersebut tidak dirilis. Kendati demikian, Dedek meyakini survei-survei itu memperlihatkan PSI sangat mungkin lolos ke Senayan.
Selain PPP dan PSI, ada delapan partai lain yang tak lolos parlemen. Mereka adalah Partai Perindo, Partai Gelora, Partai Hanura, Partai Buruh, Partai Ummat, Partai Bulan Bintang, Partai Garuda, dan Partai Kebangkitan Nusantara.
Sementara itu, ada delapan partai yang lolos ke parlemen berdasarkan hasil rekapitulasi nasional KPU. Mereka adalah Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan atau PDIP, Partai Golkar, Partai Gerindra, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai NasDem, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Demokrat, dan Partai Amanat Nasional.
DANIEL A. FAJRI | ADIL AL HASAN | ANTARA
Pilihan Editor: Gagal Lolos ke Parlemen, Apa Tanggapan PSI?