Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Ramai Boikot 'Produk Israel', Industri Lokal Bisa Unjuk Gigi

image-gnews
Iklan

INFO NASIONAL - Seruan boikot terhadap sejumlah produk atau merek global pro Israel cukup masif dilakukan. Di Indonesia, Majelis Ulama Indonesia (MUI) bahkan telah menerbitkan fatwa yang intinya haram mendukung agresi Israel ke Palestina baik langsung maupun tidak langsung. MUI pun memberikan instruksi agar konsumen muslim berpantang dari apapun yang diproduksi dan dipasarkan oleh perusahaan lokal maupun internasional yang terafiliasi dengan Israel.

"MUI mendorong masyarakat menggunakan produk dalam negeri yang tidak terafiliasi dengan Israel dan pendukungnya," kata MUI dalam sebuah pernyataan tertulis, Ahad, 10 Maret 2024.

Meski tidak disebutkan apa saja produknya, kampanye boikot produk-produk yang disinyalir mendukung Israel berseliweran di media sosial.

Hal tersebut sejatinya bisa menjadi berkah terselubung bagi industri lokal. Menurut pengajar Komunikasi Pemasaran di London School of Public Relations, Safaruddin Husada, brand lokal kini punya keleluasaan mengkomunikasikan keunggulan produknya sekaligus posisi brand sebagai produk nasional yang berkomitmen pada nilai-nilai kemanusian yang universal.

"Sebenarnya, ini momen yang pas bagi merek lokal untuk menunjukkan ke publik kalau mereka berdiri di sisi yang benar, tidak memiliki keterkaitan apapun yang sifatnya bisa melanggengkan penjejahan Israel atas Palestina," kata Safaruddin ke awak media, Jumat, 15 Maret 2024.

Dia berpendapat kesadaran brand konsumen di Indonesia saat ini berkelindan dengan simpati konsumen atas derita Bangsa Palestina. "Kuncinya brand yang berhasil mengkomunikasikan reputasinya sebagai perusahaan yang bersih dari tindakan tak berperikemanusiaan, seperti yang dengan kasat mata dipraktikkan Israel di Gaza hari-hari ini, yang bakal mendapat tempat khusus di hati konsumen," katanya.

Pakar komunikasi, Algooth Putranto juga melihat masalah terbesar sejumlah brand perusahaan multinasional yang tengah didera gelombang boikot adalah ketiadaan keterbukaan terkait nature hubungan induk mereka di luar negeri dengan rezim zionis Israel.

"Berbagai pernyataan dan bahkan penyangkalan dari sejumlah brand asing sejauh ini nampaknya tak berbekas, karena konsumen juga sudah pintar, bisa mencari sendiri informasi yang tersedia secara ekstensif di Internet," katanya. "Tak ada jalan lain, mereka harus berani berterus terang terkait relasi induk mereka dengan Israel. Kejujuran seperti itu yang ingin didengar konsumen," ujarnya.

Karena itu, menurut Algooth, brand lokal sejatinya bisa meraup keuntungan dari perubahan preferensi masyarakat atas produk besutan perusahaan multinasional asing.

Brand Lokal Naik Daun

Sebelumnya dilaporkan segmen air kemasan lokal berhasil membukukan peningkatan penjualan yang signifikan di tengah gelombang boikot atas sejumlah brand asing besutan perusahaan multinasional.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berkaca pada laporan sejumlah media, kenaikan penjualan air kemasan lokal antara lain terjadi pada merek lokal Crystalline, Cleo, Pristine dan Le Minerale.

Presiden Direktur Cleo, Melisa Patricia mengungkapkan gelombang boikot Israel menghadirkan peluang tersendiri bagi merek lokal. Kendati, dia belum bisa menyebut tingkat kenaikan penjualan Cleo pasca gelombang boikot. Dia sebatas menyatakan penjualan Cleo tumbuh 13,6% periode Januari-September 2023.

Namun penjualan yang lebih signifikan terjadi pada Le Minerale, brand air kemasan yang lagi naik daun dan berhasil memposisikan diri sebagai penantang market leader industri AMDK dalam beberapa tahun terakhir.

"Kami memang mencatat ada lonjakan permintaan masyarakat atas produk Le Minerale, utamanya sejak menggaungnya gerakan boikot Israel pada Oktober 2023," kata Direktur Komunikasi Le Minerale, Yuna Kristina, kepada awal media, Kamis, 14 maret 2024.

Yuna menjelaskan PT Tirta Fresindo Jaya, selaku produsen Le Minerale, merupakan perusahaan yang 100 persen kepemilikannya di tangan warga negara Indonesia. Semua produk perusahaan, baik dalam kemasan botol maupun galon, juga diproduksi oleh tenaga kerja Indonesia.

Hal senada diungkapkan Head of Corporate and Marketing Communication Orang Tua (OT) Group, Harianus Zebua. Menurut Harianus, penjualan Crystalline untuk jenis galon melonjak 150 persen pada triwulan terakhir 2023.

"Sebagai produk asli Indonesia Crystalline cukup diuntungkan karena peralihan sebagian konsumen ke merek-merek lokal," kata, seperti dilansir KONTAN, Kamis, 11 Januari 2024.

Bagi Algooth Putranto, langkah brand-brand lokal air kemasan tersebut efektif dalam memposisikan diri sebagai ‘brand pilihan’ konsumen di tengah gelombang boikot produk Pro Israel yang terus menggelinding.

"Pada kasus Le Minerale, konsumen dan bisa jadi juga kalangan toko kini melihat Le Minerale sebagai brand yang bernyali karena menjadi satu-satunya brand AMDK lokal yang sejak awal menyatakan secara terbuka kecaman atas agresi Israel, yang mana itu sejalan dengan sikap resmi Pemerintah Indonesia," tuturnya.(*)

Iklan

Berita Selanjutnya



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

15 menit lalu

PNM Apresiasi Karyawan dan Unit Kerja Terbaik

PNM Excellence Award 2024 merupakan ajang tahunan untuk pemberian penghargaan atas capaian karyawan dan unit kerja PNM.


Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

22 menit lalu

Bamsoet Ajak Kukuhkan Kembali Persatuan dan Kesatuan Bangsa

Bambang Soesatyo mengajak seluruh elemen bangsa mempererat tali silaturahmi untuk mengukuhkan kembali persatuan dan kesatuan bangsa saat menghadiri halal bihalal PKS.


Bamsoet Apresiasi IKA Jayabaya, Tetap Eksis Selenggarakan Kegiatan Positif

12 jam lalu

Bamsoet Apresiasi IKA Jayabaya, Tetap Eksis Selenggarakan Kegiatan Positif

Dari kampus Jayabaya telah lahir tokoh-tokoh nasional dan sumberdaya-sumberdaya manusia


Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

12 jam lalu

Pengangkatan Girder Pertama Proyek Pembangunan LRT Jakarta Fase 1B

Light Rail Transit (LRT) Jakarta Fase 1B sebagai salah satu solusi untuk mengatasi masalah transportasi yang kronis di ibu kota.


Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

13 jam lalu

Upaya Wali Kota Zul Elfian Wujudkan Solok Kota Bersih dan Hijau

Solok berhasil kurangi sampah 10 persen


60 Persen Lulusan BINUS School Serpong Diterima di Kampus Luar Negeri

17 jam lalu

60 Persen Lulusan BINUS School Serpong Diterima di Kampus Luar Negeri

BINUS SCHOOL Serpong, sekolah yang mengusung kurikulum Cambridge, mencatat lebih dari 60 alumni mereka di tahun 2024 ini diterima untuk melanjutkan pendidikan tinggi di luar negeri.


Bamsoet Berikan Kuliah Pembaharuan Hukum, Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

17 jam lalu

Bamsoet Berikan Kuliah Pembaharuan Hukum, Dorong Penyempurnaan UU Pemilu

Bambang Soesatyo mengungkapkan bahwa putusan Mahkamah Konstitusi (MK) terkait Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) masih menyisakan pekerjaan rumah bagi parlemen dan pemerintah yang akan datang


Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

18 jam lalu

Mahasiswa FIA UI Gelar Company Visit ke Jasa Marga Toll Road Command Center

PT Jasa Marga (Persero) Tbk kembali menerima agenda Company Visit dari para Mahasiswa Fakultas Ilmu Administrasi Universitas Indonesia (FIA UI), Program Studi Ilmu Administrasi Niaga, ke Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC) untuk belajar sekaligus mengenal proses bisnis dan digitalisasi layanan operasional Jasa Marga


Nikson Nababan Siap Bersaing di Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut 2024

19 jam lalu

Foto: Dok.Detikcom
Nikson Nababan Siap Bersaing di Bursa Bakal Calon Gubernur Sumut 2024

Siapapun masyarakat Indonesia yang ingin membantu dan ingin membangun pasti diakomodir oleh Partai PDIP


KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

20 jam lalu

Sekretaris Kementerian Koperasi dan UKM Arif Rahman Hakim
KemenKopUKM Pastikan Kebijakan Pemerintah Berpihak pada Pelaku UMKM

KemenkopUKM tidak menemukan aturan yang melarang secara spesifik warung Madura untuk beroperasi sepanjang 24 jam dalam Perda Kabupaten Klungkung