TEMPO.CO, Jakarta - Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Golkar Supriansa sempat menyinggung soal nama Ketua Komisi III Habiburokhman sebagai calon Menteri Hukum dan HAM atau Menkumham. Ucapan itu terlontar saat Komisi III menggelar rapat kerja dengan Kementerian Hukum dan HAM yang membahas soal naturalisasi terhadap tiga calon pemain Tim Nasional Sepak Bola Indonesia.
"Yang terhormat Bapak Habiburokhman, Insya Allah akan menjadi Menteri Hukum dan HAM," kata Supriansa dalam rapat yang digelar Kamis, 7 Maret 2024.
Ia kemudian menunjuk pada dua perwakilan Kemenkumham yang hadir di rapat tersebut yaitu Direktur Jenderal Peraturan Perundang-Undangan Kemenkumham Asep N Mulyana dan Dirjen Administrasi Hukum Umum Kemenkumham Cahyo Rahadian. "Didoakan Pak Asep dengan Pak Cahyo, sudah berdoa," ujar Supriansa.
Tak cuma Supriansaya yang menyebut Habiburokhman sebagai calon Menkumham. Anggota Komisi III lainnya, Heru Widodo pun berkelakar hal yang sama. Politikus PKB itu mengatakan bahwa Habiburokhman merupakan calon atasan dari dua Dirjen di Kemenkumham itu.
"Yang saya hormati pak Habiburokhman, pimpinan Komisi III, calon Menteri Hukum dan HAM, calon bosnya Pak Cahyo dan Pak Asep ini," kata Heru dan disambut tertawa kecil dari sejumlah hadirin rapat.
Menanggapi candaan itu, Habiburokhman pun mengaku merasa tidak enak atas ungkapan yang disampaikan dua rekannya itu. "Jadi enggak enak, Pak," ujar Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu.
Seperti diketahui, Gerindra mengusung sang Ketua Umum Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024. Prabowo berpasangan dengan putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka.
Hasil hitung cepat atau quick count beberapa lembaga survei menunjukkan pasangan Prabowo-Gibran unggul dengan raihan suara mencapai 58 persen.
Pilihan Editor: Hampir Adu Jotos, Deddy Sitorus dan Noel Ebenezer Ternyata Satu Dapil di Pemilu 2024