TEMPO.CO, Jakarta - Partai Golkar mengusung dua nama kader untuk maju sebagai calon Gubernur DKI Jakarta. Hal ini seperti yang disampaikan langsung oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto bahwa telah mempersiapkan Ridwan Kamil dan Ahmed Zaki untuk maju ke Pilgub DKI.
“Dua-duanya sudah diberi surat Golkar, penugasan untuk pilkada (DKI Jakarta),” kata Airlangga Hartarto yang juga Menteri Koordinator bidang Perekonomian di Istana Kepresidenan Jakarta, Senin, pada 26 Februari 2024.
Ia mengatakan Ridwan Kamil dan Ahmad Zaki sedang dipersiapkan partai, karena keduanya telah membantu meningkatkan suara Golkar di Pemilihan Umum 2024. Namun, terkait siapa yang akan benar-benar maju akan tergantung oleh hasil survei terakhir terkait kedua nama itu.
“Nanti mengerucut dan akan dipilih dalam forum khusus (Golkar) sesuai jadwal Pilkada,” kata dia.
Komisi II DPR RI bersama pemerintah dan penyelenggara pemilu lantas menyepakati pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak dilaksanakan pada 27 November 2024.
Profil Ridwan Kamil
Ridwan Kamil, Mantan Gubernur Jawa Barat yang baru menyelesaikan masa tugasnya sebagai gubernur pada 5 September 2023 ini, lahir pada 4 Oktober 1971. Sebelum terjun ke dunia politik, Ridwan Kamil merupakan seorang arsitek. Ia memulai pendidikan arsitek di program sarjana Teknik Arsitek Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 1990 hingga 1995. Lulus dari ITB, Ridwan Kamil atau akrab disapa dengan Emil memilih bekerja di Amerika Serikat.
Karena pada saat krisis moneter, banyak klien yang tidak membayar pekerjaan Ridwan Kamil sebagai arsitek. Kemudian ia mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan pendidikan magister di Master of Urban Design University of California, Berkeley Amerika Serikat pada 1999-2001. Ridwan Kamil kemudian bekerja paruh waktu di Departemen Perencanaan Kota Berkeley.
Sekitar 2012, Emil membawakan acara di stasiun televisi STV yang berjudul “I Love Bandung, Solusi Kamil”. Satu tahun kemudian, ia akhirnya memutuskan menjadi Walikota Bandung karena dirinya merupakan Angry Citizen yang ingin mengubah Bandung.
Ia pun memenangkan suara rakyat bersama Oded Muhammad Danial. Dinilai sukses memimpin Bandung, ia lanjut ke Pemilihan Gubernur Jawa Barat 2018 bersama Uu Ruzhanul Ulum dan berhasil unggul mengalahkan tiga pesaing.
Pada awalnya, Ridwan Kamil tidak tertarik bergabung dengan partai politik (parpol), hanya diusung saja tidak menjadi kader. Namun, pada 2021, ia mulai tertarik gabung dengan parpol dan semakin semangat melakukan safari politik ke beberapa pimpinan partai. Lalu, pada awal Januari 2023, ia akhirnya resmi menjadi kader Partai Golkar dengan didapuk sebagai Wakil Ketua Umum yang bertugas menggalang pemilih di Pemilu 2024.
Politikus Rian Ernest (kanan) berjabat tangan dengan Ketua DPD Partai Golkar DKI Jakarta Ahmed Zaki Iskandar saat diperkanalkan menjadi kader Partai Golkar di Kantor DPD Golkar, Jakarta, Selasa, 31 Januari 2023. Mantan politisi Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Rian Ernest bergabung dengan Partai Golkar menjadi Kepala Biro Pemuda DPD Partai Golkar DKI Jakarta. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Profil Ahmed Zaki
Seperti yang dilansir dari tangerangkab.go.id, Ahmed Zaki lahir pada 14 Desember 1973 merupakan seorang yang pernah menjabat Bupati Tangerang selama dua periode yakni 2013-2018 dan 2018-2023. Partai Golkar menjadi tempat pengabdian politik Ahmad Zaki Iskandar.
Pria kelahiran Tangerang, 14 Desember 1973 diusung partai berlambang pohon beringin tersebut hingga terpilih menjadi Anggota DPR RI periode 2009-2014 untuk daerah pemilihan Banten 3 dan ditempatkan di Komisi I yang mengurus soal Pertahanan, Luar Negeri, Informasi.
Ahmad Zaki yang merupakan alumni Victoria University Australia angkatan 1996 ini terpilih lewat daerah pemilihan Banten III (kota dan kabupaten Tangerang). Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Tangerang ini berada di no urut 1 dalam daftar caleg DPR RI. Ia menang dengan jumlah peroleh suara sebanyak 54.121.
MYESHA FATINA RACHMAN I RACHEL FARAHDIBA R | ANANDA BINTANG PURWARAMDHONA
Pilihan Editor: Ridwan Kamil dan Ahmad Sahroni Adu Balas di Media Sosial Maju Pilgub DKI Jakarta, Ini Profil Keduanya
