Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anies, Prabowo, Ganjar Kenang Rizal Ramli

image-gnews
Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo tampil dalam debat capres pertama di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Selasa, 12 Desember 2023. YouTube/KPU
Anies Baswedan, Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo tampil dalam debat capres pertama di Kantor KPU, Jakarta Pusat, Selasa, 12 Desember 2023. YouTube/KPU
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo, menyatakan duka cita atas meninggalnya mantan Menteri Koordinator Kemaritiman Rizal Ramli. Ketiga calon presiden ini memiliki kenangan tersendiri terhadap Rizal Ramli. Apa saja kenangan mereka?

Anies: Sosok idealis

Dilansir dari Tempo, Anies mengenang Rizal Ramli sebagai sosok yang idealis dan konsisten melawan korupsi.

Anies berkisah, saat ia masih duduk di bangku kuliah, Rizal Ramli sangat membantunya dengan memberi data-data untuk keperluannya di kampus.

"Saya sendiri kenal pak Rizal Ramli sejak jaman kuliah, saya kalau dari mahasiswa sering datang ke Jakarta meminta kepada Pak Rizal data-data, informasi yang selalu beliau berikan sejak jaman kuliah," kata Anies saat berkampanye di Sumatera Barat, Rabu, 3 Januari 2024. 

Menurut Anies, Rizal adalah pribadi yang konsisten memperjuangkan demokrasi, melawan korupsi, melawan feodalisme, nepotisme dan tidak pernah kompromi sedikit pun.

Anies mengatakan mendapat kabar duka tersebut ketika ia sudah sampai di Sumatera Barat. Ia pun tak menampik rasa duka karena kehilangan tokoh pejuang. Seorang yang bisa dibilang, lanjut Anies, salah satu putra gemilang Indonesia.

Anies lantas mendoakan Rizal Ramli. Ia mengatakan semoga amal ibadah yang almarhum lakukan semasa di dunia menjadi amal yang tak putus-putus.

"Insyallah beliau ditempatkan di tempat yang mulia di sisi Allah dan seluruh kebaikannya jadi amal jariyah," katanya.

Prabowo: Seorang Intelektual dan pribadi idealis

Calon presiden nomor urut dua, Prabowo Subianto turut menyampaikan ungkapan belasungkawa atas wafatnya Rizal Ramli. Menteri Pertahanan ini menganggap sosok Rizal Ramli sebagai seorang intelektual dan pribadi yang idealis meski pun terkadang kurang sabar.

"Rizal Ramli memang sahabat saya, seorang intelektual, seorang aktivis, dan idealis, hanya kadang-kadang kurang sabar," kata Prabowo setelah bertakziah ke rumah duka almarhum Rizal Ramli di Mampang Prapatan, Jakarta Selatan, Rabu, 3 Januari 2024.

Prabowo mengatakan bahwa pembawaan dan karakter Rizal Ramli yang idealis tersebut acap kali membuatnya menginginkan hadirnya perbaikan pemerintahan yang cepat.

"Saat saya memilih jalan rekonsiliasi dan memilih kerukunan mencari titik-titik pertemuan dari pada titik perpisahan (setelah Pilpres 2019), mungkin beliau kurang sabar," ujar Prabowo.

Meskipun pada akhirnya memilih jalan politik yang berbeda, Prabowo tetap menganggap sosok Rizal Ramli sebagai sahabat dan saling menghormati.

"Kami saling menghargai, kami saling menghormati," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selanjutnya: Ganjar kenang Rizal sebagai ekonom istimewa

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

47 menit lalu

Prabowo Subianto, tiba di kegiatan halalbihalal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Kantor PBNU, Kramat Raya, Jakarta, Ahad 28 April 2024. Foto: TEMPO/Hendrik
Prabowo Tiba di Kantor PBNU, Karpet Merah Digelar

Prabowo disambut oleh Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.


Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

1 jam lalu

Gibran Rakabuming Raka tiba di kegiatan halalbihalal Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Kantor PBNU, Kramat Raya, Jakarta, Ahad 28 April 2024. TEMPO/Hendrik
Gibran Tiba di PBNU, Disambut Yahya Cholil dengan Karpet Merah

Gibran lalu disambut Ketua Umum PBNU, Yahya Cholil Staquf dan Menteri Agama, Yaqut Cholil Qoumas.


Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

1 jam lalu

Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menggelar halalbihalal di Kantor DPP PKS, Jakarta Selatan pada Sabtu, 27 April 2024. Sejumlah pimpinan partai politik hadir dan lembaga negara hadir dalam acara ini. Tempo/Yohanes Maharso
Respons Gerindra soal Keinginan PKS Dikunjungi Prabowo seperti PKB dan NasDem

Dasco mengatakan Gerindra terbuka untuk melakukan dialog mengenai keinginan PKS bergabung ke kubu Prabowo.


PKS Beri Sinyal Gabung ke Koalisi Prabowo, Gerindra Bilang Belum Pernah Komunikasi Langsung

2 jam lalu

Ketua Majelis Syuro PKS Salim Segaf Al-jufri (kanan) bersama Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh (kedua kanan), Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kiri) dan mantan capres nomor urut 1 Anies Baswedan (kedua kiri)  berfoto bersama saat milad ke-22 PKS di kantor DPP PKS, Jakarta, Sabtu 27 April 2024. Tasyakuran milad ke-22 PKS tersebut dihadiri sejumlah kader dan ketua umum partai politik. ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah
PKS Beri Sinyal Gabung ke Koalisi Prabowo, Gerindra Bilang Belum Pernah Komunikasi Langsung

Dasco juga menyebut, ketidakhadiran Prabowo di acara Halalbihalal PKS tidak dapat dikaitkan dengan sinyal penolakan pada PKS.


Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

5 jam lalu

Prabowo-Gibran Dijadwalkan Hadiri Halalbihalal PBNU Hari ini

Prabowo dijadwalkan menyampaikan pidato di acara tersebut.


Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

18 jam lalu

Wakil Ketua DPR RI Bidang Ekonomi dan Keuangan Sufmi Dasco Ahmad
Gerindra Sebut Ketidakhadiran Prabowo di Halalbihalal PKS Bukan Sinyal Penolakan

Sufmi Dasco membantah, ketidakhadiran Presiden Terpilih Prabowo Subianto dalam acara Halalbihalal yang digelar PKS merupakan sinyal penolakan


Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

20 jam lalu

Adi Prayitno. ANTARA
Prabowo Tak Hadiri Halalbihalal PKS, Pengamat Sebut Sinyal Penolakan

Pakar menduga, Prabowo belum menemukan titik temu untuk membuka komunikasi dengan PKS.


PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

20 jam lalu

Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar (kiri), Sekjen PKS Aboe Bakar Al-Habsy (kanan) dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu (tengah) saat bertemu di DPP PKB, Senen, Jakarta Pusat, Kamis, 25 April 2024. Pertemuan petinggi PKB dan PKS dalam rank silahturahmi perubahan yang telah dijalin kedua partai dalam pemilu 2024. PKB, PKS dan Nasdem diketahui pernah berkoalisi untuk mengusung pasangan Anies-Imin di Pilpres 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
PKS Berharap Prabowo Ajak Gabung Koalisi seperti PKB dan NasDem

PKS berharap didatangi Presiden Terpilih Prabowo Subianto untuk diajak bergabung ke koalisi pemerintahan mendatang.


2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

20 jam lalu

Pelaksana Tugas (Plt) Ketum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) yang ditunjuk pada September 2022, Mardiono menempati posisi keempat sebagai ketua partai terkaya. Berdasarkan laporan LHKPN 31 Desember 2022, Mardiono memiliki total harta kekayaan sebanyak Rp1,2 triliun. TEMPO/M Taufan Rengganis
2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.


Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

21 jam lalu

Sekjen PKS Habib Aboe Bakar Alhabsyi saat ditemui usai pertemuan PKS dan NasDem pada Rabu, 24 April 2024 di NasDem Tower, Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat. TEMPO/Adinda Jasmine
Sekjen PKS Beri Sinyal Gabung ke Prabowo: Kami Ingin Berbuat Lebih untuk Bangsa

PKS beri sinyal bakal bergabung dengan pemerintahan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka setelah dua periode berada di luar pemerintah.