Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Indo Barometer Klaim Prabowo-Gibran Berpeluang Menang Satu Putaran, NasDem: Jangan-Jangan Sampelnya Itu-Itu Saja

Editor

Febriyan

image-gnews
Pasangan capres - cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka saat mendapat nomor urut 02 dalam Pengundian dan Penetapan nomor urut Capres dan Cawapres di kantor KPU, Jakarta, Selasa, 14 November 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
Pasangan capres - cawapres Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka saat mendapat nomor urut 02 dalam Pengundian dan Penetapan nomor urut Capres dan Cawapres di kantor KPU, Jakarta, Selasa, 14 November 2023. TEMPO/M Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua DPP Partai NasDem Teuku Taufiqulhadi buka suara soal hasil survei Indo Barometer yang menyatakan pasangan Prabowo-Gibran berpeluang menang satu putaran. Indo Barometer mengklaim pasangan itu unggul jauh jika suara yang belum memutuskan pilihan didistribusikan secara merata kepada tiga paslon.

Taufiq mengatakan, pihaknya meragukan sampel yang diambil Indo Barometer untuk menjalankan survei. Menurut dia, Indo Barometer tak menjelaskan dari mana sumber survei.

"Hasil sampling yang diambil itu tidak diperjelas dari mana sumber itu," kata Taufiq saat dihubungi, Kamis, 16 November 2023.

Survei yang benar, menurut Taufiq, tidak mungkin diselesaikan dalam dua pekan. Dia mengatakan, survei secepat itu hanya mungkin dilakukan dengan mengambil sampel yang tidak jelas.

"Jangan-jangan sampelnya itu-itu saja. Orang-orang yang sudah meninggal bisa jadi juga disurvei," ucap Taufiq.

Survei disebut sebagai sarana penggalangan opini

Anggota DPR dari Fraksi Partai NasDem itu menilai, survei Indo Barometer yang menyatakan Prabowo-Gibran berpeluang menang satu putaran tidak dilakukan dengan sungguh-sungguh.

"Survei itu tidak menempatkan persoalan pada tempatnya sebagaimana survei di Amerika Serikat dan Eropa Barat," ujarnya.

Alih-alih dilakukan secara independen, Taufiq menilai survei elektabilitas di Indonesia merupakan bagian dari penggalangan opini untuk memenangkan paslon tertentu.

"Kalau tidak, bisa jadi dibayar oleh partai politik," kata Taufiq.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

NasDem adalah bagian dari Koalisi Perubahan yang mengusung pasangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar dalam Pilpres 2024.

Hasil survei Indo Barometer

Sebelumnya, Indo Barometer mengklaim Pilpres 2024 berpotensi berlangsung dalam satu putaran.

"Mencermati hasil survei kali ini, tidak menutup kemungkinan Pilpres 2024 berlangsung dalam 1 putaran," kata Muhammad Qodari dalam rilis survei nasional secara daring, Sabtu, 11 November 2023.

Qodari mengklaim berdasarkan hasil survei Indo Barometer,  Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka unggul dengan perolehan elektabilitas sebesar 43,5 persen. Posisi kedua ditempati pasangan Ganjar Pranowo - Mahfud Md. dengan elektabilitas 33,3 persen, sementara pasangan Anies Baswedan - Muhaimin Iskandar hanya mengantongi 23,2 persen.

"Hasil ini diperoleh dengan mendistribusikan secara proporsional suara yang belum memutuskan, rahasia, atau tidak menjawab," kata Qodari.

Indo Barometer melakukan survei pada 25-31 Oktober 2023 di 38 provinsi. Mereka menyatakan mewawancarai secara langsung responden berusia 17 tahun lebih atau yang sudah menikah sebanyak 1.230 orang. Responden tersebut terpilih melalui metode acak bertingkat atau multistage random sampling. Mereka menyatakan margin of error survei tersebut sebesar + 2,79% pada tingkat kepercayaan 95%. 

Qoradi mengatakan, Prabowo-Gibran unggul karena Prabowo Subianto merupakan calon presiden dengan tingkat keterkenalan paling tinggi. Selain itu, Qodari juga mengklaim Prabowo sebagai calon presiden yang paling disukai. Ketua Umum Partai Gerindra itu juga dinilai mendominasi evaluasi kepribadian dan kemampuan, dan alasan paling dominan adalah memilih presiden saat ini adalah tegas dan berani.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

1 jam lalu

Ganjar Pranowo memberikan keterangan pers usai acara halalbihalal dan pembubaran Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud di Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/Sultan Abdurrahman
Ragam Reaksi terhadap Deklarasi Ganjar Jadi Oposisi di Pemerintahan Prabowo-Gibran

Pakar politik menilai deklarasi Ganjar yang akan jadi oposisi pemerintahan Prabowo-Gibran bisa saja mewakili sikap PDIP.


Fakta-fakta PDIP Ajukan Gugatan KPU ke PTUN

1 jam lalu

Ketua tim hukum PDI Perjuangan Gayus Lumbuun (ketiga kanan) memberikan keterangan pers usai mendaftarkan gugatan di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN), Jakarta Timur, Selasa, 2 April 2024. Gugatan tersebut ditujukan kepada Komisi Pemilihan Umum (KPU), terkait perbuatan melanggar hukum oleh kekuasaan pemerintahan (onrechmatige overheidsdaad) dalam hal ini utamanya adalah KPU pada Pemilu 2024, khususnya pemilihan presiden. ANTARA FOTO/M Risyal Hidayat
Fakta-fakta PDIP Ajukan Gugatan KPU ke PTUN

PDIP mengajukan gugatan ke PTUN karena menganggap KPU melakukan perbuatan melawan hukum.


Sinyal Awal PDIP Diprediksi Bakal Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

3 jam lalu

Ekspresi Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat menyampaikan pidato politik dalam perayaan HUT ke-51 PDI Perjuangan di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu, 10 Januari 2024. Megawati berpesan kepada para kadernya di HUT PDIP ke-51 supaya memperkuat akar rumput sebab itu kekuatan nyata dari partai yang dekat dengan wong cilik. TEMPO/M Taufan Rengganis
Sinyal Awal PDIP Diprediksi Bakal Jadi Oposisi Pemerintahan Prabowo-Gibran

PDIP disebut bakal menentukan sikap politiknya terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran pada Rakernas: Koalisi atau oposisi.


Pakar Hukum Sebut Prabowo Bisa Langgar UU Jika Tambah Kementerian

4 jam lalu

Presiden terpilih Prabowo Subianto dan Wakil Presiden terpilih 2024 Gibran Rakabuming Raka saat menghadiri acara halalbihalal dan silaturahmi di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Seven, Jakarta Pusat, Minggu, 28 April 2024. Dalam acara tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat seperti, Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, Menkominfo Budi Arie Setiadi, Menteri Investasi Bhlil Lahadalia hingga kedubes Arab Saudi. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Pakar Hukum Sebut Prabowo Bisa Langgar UU Jika Tambah Kementerian

Rencan Prabowo menambah jumlah kementerian dari 34 menjadi 40 akan melanggar Undang-Undang Kementerian Negara.


Warga Datangi Kediaman Anies Baswedan di Acara Ulang Tahun

4 jam lalu

Anies Baswedan meladeni warga yang mau berfoto bersama saat acara ulang tahun Anies yang ke-55 di Pendopo Anies Baswedan, Jakata Selatan, Selasa, 7 Mei 2024. [Tempo/Eka Yudha Saputra]
Warga Datangi Kediaman Anies Baswedan di Acara Ulang Tahun

Anies menggelar acara ulang tahun di kediamannya, Pendopo Anies Baswedan, dengan membawa jajanan dari luar.


Saat Gibran Terkejut Ditanya Soal Ganjar Jadi Oposisi Prabowo: Oh Ya, Ya Udah Enggak Apa-apa

4 jam lalu

Wakil presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka memberikan pernyataan dalam wawancara doorstop dengan awak media di Gedung DPRD Kota Solo, Jawa Tengah, Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Saat Gibran Terkejut Ditanya Soal Ganjar Jadi Oposisi Prabowo: Oh Ya, Ya Udah Enggak Apa-apa

Gibran tampak terkejut saat ditanya soal sikap Ganjar yang menyatakan akan menjadi oposisi di pemerintahan Prabowo.


Reaksi Gerindra Soal PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo

5 jam lalu

Eko Patrio. Foto : Instagram
Reaksi Gerindra Soal PAN Siapkan Eko Patrio Jadi Menteri di Kabinet Prabowo

Gerindra menyebut disiapkannya Eko Patrio jadi menteri menandakan Zulhas sudah berkomunikasi dengan Prabowo.


Respons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo

5 jam lalu

Pasangan presiden dan Wakil Presiden terpilih, Prabowo Subianto - Gibran Rakabuming Raka hadir dalam rapat Rapat Pleno Terbuka Penetapan Pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden Terpilih Pemilu Tahun 2024 di Gedung Komisi Pemilihan Umum (KPU), Jakarta, Rabu 24 April 2024. KPU menetapkan Prabowo-Gibran sebagai calon presiden dan wakil presiden terpilih periode 2024 - 2029. TEMPO/Subekti.
Respons Gerindra, Jokowi, dan Gibran soal Isu Tambah Kementerian di Kabinet Prabowo

Isu penambahan kementerian di Kabinet Prabowo mendapat respons dari Presiden Jokowi, Gibran, dan Partai Gerinda. Apa katanya?


Ganjar Deklarasi Berada di Luar Pemerintahan, Gibran: Masukan Oposisi Tetap Kita Tampung

5 jam lalu

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan dana hibah dari pemerintah UEA untuk Kota Solo telah cair. Foto diambil di DPRD Kota Solo, Jawa Tengah, Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Ganjar Deklarasi Berada di Luar Pemerintahan, Gibran: Masukan Oposisi Tetap Kita Tampung

Gibran Rakabuming Raka tampak terkejut saat dimintai tanggapan soal pernyataan Ganjar Pranowo yang memilih akan menjadi oposisi


Jaksa KPK Buka Peluang Hadirkan Ahmad Sahroni sebagai Saksi Persidangan SYL untuk Jelaskan Aliran Dana ke NasDem

5 jam lalu

Anggota DPR RI juga Bendahara Partai Nasdem, Ahmad Sahroni, seusai memenuhi panggilan penyidik untuk diperiksa sebagai saksi, di gedung KPK, Jakarta, Jumat, 22 Maret 2024. Ahmad Sahroni, mengakui Partai Nasdem menerima aliran uang sebanyak Rp.800 juta dan 40 juta dari mantan Menteri Pertanian, Syahrul Yasin Limpo, kembali dijerat sebagai tersangka dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang, terkait pengembangan perkara penyalahgunaan kekuasaan dengan memaksa memberikan sesuatu untuk proses lelang jabatan dalam pengadaan barang dan jasa serta penerimaan gratifikasi di lingkungan Kementerian Pertanian RI. TEMPO/Imam Sukamto
Jaksa KPK Buka Peluang Hadirkan Ahmad Sahroni sebagai Saksi Persidangan SYL untuk Jelaskan Aliran Dana ke NasDem

KPK membuka peluang menghadirkan Bendahara Umum NasDem Ahmad Sahroni sebagai saksi dalam persidangan dengan terdakwa Syahrul Yasin Limpo (SYL).