TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Investasi sekaligus Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia, pasang badan soal isu tiga periode. Dia menyebut isu jabatan presiden tiga periode adalah idenya, dan itu sebuah kesalahan yang pernah diucapkan.
"Kalau ada yang salah tentang isu penundaan pemilu, itu salah saya, Bahlil Lahadalia, bukan salah siapa-siapa," kata dia saat menghadiri deklarasi dukungan Prabowo-Gibran di Djakarta Theater, Sabtu, 28 Oktober 2023.
Bahlil Lahadalia adalah menteri pertama yang menguak isu penundaan pemilu dan perpanjangan jabatan Jokowi tiga periode. Saat itu, Bahlil menyebut bahwa dunia usaha menghendaki Pemilu 2024 diundur hingga 2027.
Selain Bahlil, berikut sederet tokoh yang pernah mendukung wacana tiga periode.
1. Airlangga Hartarto
Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto, mengatakan wacana tiga periode adalah aspirasi rakyat. Pihaknya bakal meneruskan aspirasi soal perpanjangan masa jabatan Presiden Joko Widodo atau Jokowi hingga 2027 atau 2028.
Aspirasi ini muncul setelah ia berkomunikasi dengan petani sawit di Siak, Pekanbaru pada Kamis, 24 Februari 2022. “Ini berkat kepemimpinan Bapak Presiden. Ini tentu kita sebagai parpol tentu kita akan dengarkan aspirasi tersebut dan sekali lagi akan kami komunikasikan bahwa keberhasilan ini dirasakan oleh masyarakat dan masyarakat beraspirasi," kata Airlangga.
2. Luhut Binsar Pandjaitan
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan berdasarkan big data yang ia punya, ada 110 juta warganet yang menghendaki Jokowi memimpin Indonesia satu periode lagi dan mendukung penundaan pemilu 2024. Klaim sepihak Luhut diragukan oleh berbagai pihak.
3. Zulkifli Hasan
Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan, juga turut mendukung penundaan pemilu 2024 dan perpanjangan jabatan presiden. Salah satu alasan Zulhas adalah angka kepuasan terhadap pemerintahan Jokowi. "Berbagai survei menyebut angkanya (kepuasan terhadap Jokowi) di atas 73 persen," ujar Zulhas di Gedung Parlemen, Jumat, 28 Januari 2022.
4. Muhaimin Iskandar
Pria yang kerap disapa Cak Imin itu mengusulkan agar Pemilu 2024 ditunda selama satu atau dua tahun. “Saya mengusulkan Pemilu 2024 ditunda satu atau dua tahun. Usulan ini nanti akan saya sampaikan ke pimpinan-pimpinan partai dan presiden,” kata dia, Rabu, 23 Februari 2022.
Menurut Cak Imin, wacana itu terlintas olehnya usai bersua dengan pelaku usaha mikro, pengusaha dan para analis ekonomi dari berbagai perbankan di Ruang Delegasi DPR, Nusantara III, Jakarta, Rabu, 23 Februari 2022. Mereka memprediksi Indonesia akan mengalami momentum perbaikan ekonomi usai dua tahun pandemi Covid-19. Menurut dia, momentum ini tak boleh terganggu dengan adanya pesta politik
M JULNIS FIRMANSYAH | ARRIJAL RACHMAN | NOVITA ADRIAN
Pilihan Editor: