TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron buka suara perihal sorotan publik terhadap proses penegakan hukum dugaan pemerasan pimpinan KPK terhadap Syahrul Yasin Limpo alias SYL. Ia pun menghormati proses hukum yang sedang berjalan.
Hal itu disampaikan menyikapi Polda Metro Jaya yang menggeledah di kediaman Ketua KPK Firli Bahuri. Tim penyidik kepolisian itu menggeledah rumah di Jalan Kertanegara 46, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan dan rumah di Perumahan Gardenia Villa Galaxy A2 Nomor 60, Bekasi Kota.
“Terima kasih atas perhatian dengan keadaan kami saat ini. Kami menghormati proses hukum yang sedang berjalan,” katanya kepada Tempo, Kamis, 26 Oktober 2023.
“Semoga tantangan ini segera berlalu, dan KPK tetap tegak berdiri melaksanakan kewajiban konstitusionalnya,” ujar Ghufron.
Ia memastikan KPK tetap menjalankan tugas kerja seperti biasa, baik pejabat maupun pimpinan KPK. Hal itu dibuktikan Ghufron saat berkegiatan road show bus KPK di Sumatera Utara.
“Road Show Bus KPK di Pemda Sumut dan Rakor dengan Pemda dan APH dan Apip se-Sumut. Sebuah kegiatan untuk membudayakan integritas dan anti-korupsi di Sumut,” kata dia.
Dia juga menyebut tujuan melakukan rakor guna menyamakan persepsi dan berbagi peran agar mampu selaras dalam pemberantasan korupsi.
Acara itu, kata dia, dihadiri oleh Pj Gubenur Sumatera Utara Hasanuddin, Kapolda BPK Agung, Aspidsus Kajati Sumatera Utara, BPK dan BPKP, Dir Penataan Barang Milik Daerah, Kasdam mewakili Pangdam, Ketua DPRD Sumatera Utara, Bupati dan Walikota, serta anggota DPRD II se-Sumatera Utara.
Senada, Juru Bicara KPK Ali Fikri juga mengatakan sejauh ini Firli cukup kooperatif dengan kehadirannya dan memberikan keterangan yang diperlukan penyidik Polda Metro Jaya dan Mabes Polri.
“Demikian halnya beberapa insan KPK lainnya yang juga secara kooperatif memenuhi panggilan penyidik untuk dimintai keterangan dan penyidikan dimaksud,” ujarnya melalui keterangan tertulis, Kamis, 26 Oktober 2023.
Ali mengaku mendapatkan informasi penggeledahan dari pemberitaan di media. Namun, ia hanya mengkonfirmasi penggeledahan di rumah Firli di Bekasi saja, tanpa safe house di Jalan Kertanegara Nomor 46, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.
“Hari ini ada penggeledahan di kediaman Ketua KPK Firli Bahuri di Bekasi terkait penyidikan umum yang sedang dilakukan Polda Metro Jaya. KPK tentunya menghormati kegiatan tersebut sebagai bagian dari rangkaian proses hukum dan itupun sepanjang sesuai mekanisme dan ketentuan-ketentuan hukum yang berlaku,” kata Ali.
Pilihan Editor: Firli Bahuri Ada di Rumah Saat Penggeledahan Polda Metro Jaya, Begini Cerita Ketua RT
