Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Segini Presidential Threshold Koalisi Indonesia Maju Setelah Demokrat Dukung Prabowo Subianto

image-gnews
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY bersama dengan Ketua Umum Gerindra sekaligus Bacapres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto dalam agenda Deklarasi dukungan ke KIM di Hambalang, Bogor, Ahad, 17 September 2023./ Foto Istimewa
Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono alias SBY bersama dengan Ketua Umum Gerindra sekaligus Bacapres Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto dalam agenda Deklarasi dukungan ke KIM di Hambalang, Bogor, Ahad, 17 September 2023./ Foto Istimewa
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Setelah hengkang dari Koalisi Perubahan, Partai Demokrat kini berlabuh ke Koalisi Indonesia Maju, mendukung Prabowo Subianto. Dukungan itu secara resmi disampaikan Partai Demokrat saat bersambang ke kediaman Prabowo, di Hambalang, Jawa Barat, Ahad 17 September 2023.

“Partai Demokrat menyatakan dukungannya secara resmi kepada Prabowo Subianto sebagai capres (calon presiden) di Pilpres 2024,” kata Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi, menuturkan ulang pernyataan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang didampingi Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Dengan demikian, partai pendukung Prabowo kian bertambah. Persentase Presidential Threshold yang dikoleksi Koalisi Indonesia Maju pun makin menggemuk. Untuk diketahui, koalisi ini dulunya bernama Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya, disingkat KKIR. Pembentukannya diinisiasi oleh Partai Gerindra dan Partai Kebangkitan Bangsa atau PKB untuk mengusung Prabowo sebagai Capres 2024.

Sejumlah partai turut bergabung, yakni Partai Amanat Nasional atau PAN, Partai Golkar, dan Partai Bulan Bintang atau PBB. Serta tiga partai lainnya yakni Partai Garda Perubahan Indonesia atau Garuda, Partai Gelombang Rakyat Indonesia atau Gelora, dan Partai Aceh. Nama KKIR kemudian diganti setelah Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar dilamar Anies Baswedan sebagai pendampingnya.

“Kita sepakat koalisi kita, kita beri nama Koalisi Indonesia Maju,” ujar Prabowo dalam pidatonya di Hotel Sultan, Jakarta, Senin, 28 Agustus 2023 lalu.

Persentase Presidential Threshold Koalisi Indonesia Maju

Untuk diketahui, partai politik wajib memenuhi presidential threshold 20 persen agar bisa mengusung capres maupun cawapres. Aturan ini tertera dalam UU Nomor 23 Tahun 2023 sebagai pembaruan UU Nomor 17 Tahun 2017.

UU Nomor 23 Tahun 2023 menyebutkan regulasinya, capres dan cawapres diusung partai atau gabungan partai dengan minimal 20 persen dari total kursi DPR atau 25 persen dari suara sah nasional.

Mulanya, agar bisa mengusung Prabowo, Partai Gerindra membentuk Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya bersama PKB. Saat itu Koalisi dua partai ini telah melewati batas minimum presidential threshold 20 persen. Persentase suara nasional Gerindra adalah 12,57 persen dan PKB 9,69 persen, sehingga total mencapai 22,26 persen.

Agustus lalu, PAN dan Golkar kemudian bergabung dengan KKIR. Bergabungnya dua partai besar ini kain menggemukkan persentase presidential threshold Prabowo. Golkar mengantongi suara nasional sebesar 12,31 persen. Sementara PAN sebesar 6,84 persen. Kala itu presentasi KKIR untuk mengusung Prabowo menjadi 41,41 persen. Jumlah tersebut berubah lagi karena PKB hengkang, menjadi 31,72 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Partai Aceh juga menyatakan dukungan kepada Prabowo pada Agustus. Namun karena ini merupakan partai lokal, partai tersebut tidak memiliki suara nasional. Lalu pada awal September, Partai Garuda dan Partai Gelora juga bergabung ke KKIR. Partai Garuda mengantongi 0,50 persen suara nasional. Sedangkan Partai Gelora merupakan partai baru. Totalnya jadi 32,22 persen.

Persentase Presidential Threshold Koalisi Indonesia Maju setelah Partai Demokrat Bergabung

Keputusan Capres usungan Koalisi Perubahan Anies Baswedan memilih Cak Imin, julukan Muhaimin membawa dampak besar terhadap dinamika perpolitikan Tanah Air. Partai Demokrat memilih hengkang dari koalisi dan tak mendukung Anies lagi. Sementara itu, KKIR kehilangan PKB yang memilih bekerja sama politik dengan Partai NasDem dan PKS dalam Koalisi Perubahan. KKIR pun berganti nama Koalisi Indonesia Maju.

Terbaru, Partai Demokrat menyatakan mendukung Prabowo dan bergabung dalam kolaisi Partai Gerindra dan lainnya. Partainya SBY ini pada Pemilu 2019 mengantongi suara nasional sebanyak 7,77 persen. Dengan bergabungnya Partai Demokrat, persentase Presidential Threshold yang dikumpulkan Koalisi Indonesia Maju untuk mengusung Prabowo Subianto sejauh ini, berdasarkan jumlah perolehan suara nasional, yakni 39,99 persen.

Pilihan Editor: Partai Demokrat Dukung Prabowo Subiantom Pengamat Ungkap Tantangan hingga Basis Massa

Catatan:
Artikel ini telah mengalami koreksi pada paragraf 6, sebelumnya tertulis "Aturan ini tertera dalam UU Nomor 23 Tahun 2023 diperbarui dalam UU Nomor 17 Tahun 2017", seharusnya "Aturan ini tertera dalam UU Nomor 23 Tahun 2023 sebagai pembaruan UU Nomor 17 Tahun 2017".

Dan, sebelumnya kalimat "gabungan partai dengan minimal 15 persen dari total kursi DPR atau 20 persen dari suara sah nasional", yang telah dikoreksi menjadi "gabungan partai dengan minimal 20 persen dari total kursi DPR atau 25 persen dari suara sah nasional".

Koreksi dilakukan pada Selasa, 19 September 2023, pukul 09.40. Terima kasih.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan

Try Sutrisno soal Wacana Presidential Club: Jangan Hanya Omongan tapi dari Hati

2 jam lalu

Wakil Presiden RI ke-6 Jend. TNI (Purn) Try Sutrisno saat menjawab pertanyaan wartawan terkait wejangan politiknya untuk Presiden terpilih Prabowo Subianto. Ini merupakan momen kunjungan dari Ketua MPR RI Bambang Soesatyo di kediaman Try di Menteng, Jakarta Pusat pada Senin, 20 Mei 2024.TEMPO/Adinda Jasmine
Try Sutrisno soal Wacana Presidential Club: Jangan Hanya Omongan tapi dari Hati

Try Sutrisno memberi tanggapan perihal wacana Presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk Presidential Club


Bobby Nasution Resmi Jadi Kader Gerindra Sekaligus Daftar Bacalon Pilgub Sumut

2 jam lalu

Bobby Nasution resmi menjadi kader Gerindra dan calon Gubernur Sumut. TEMPO/Sahat Simatupang
Bobby Nasution Resmi Jadi Kader Gerindra Sekaligus Daftar Bacalon Pilgub Sumut

Wali Kota Medan Bobby Nasution telah resmi mengantongi Kartu Tanda Anggota Partai Gerindra atau menjadi kader Gerindra.


Hasil Kunjungan Kerja ke UEA dan Qatar, Gibran Sebut Bukan Hanya untuk Solo Saja, tapi Indonesia

2 jam lalu

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkapkan dana hibah dari pemerintah UEA untuk Kota Solo telah cair. Foto diambil di DPRD Kota Solo, Jawa Tengah, Senin, 6 Mei 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Hasil Kunjungan Kerja ke UEA dan Qatar, Gibran Sebut Bukan Hanya untuk Solo Saja, tapi Indonesia

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming menyebut kunjungan kerjanya ke Uni Emirat Arab (UEA) dan Qatar pekan lalu tidak hanya untuk Solo tapi Indonesia


Franz Magnis Wanti-wanti 3 Hal ini Terus Diperjuangkan Selama Pemerintahan Prabowo-Gibran

3 jam lalu

Guru Besar Sekolah Tinggi Filsafat Driyarkara Franz Magnis-Suseno saat ditemui TEMPO di Hotel Borobudur, Jakarta, Selasa, 14 November 2023. TEMPO/Savero Aristia Wienanto
Franz Magnis Wanti-wanti 3 Hal ini Terus Diperjuangkan Selama Pemerintahan Prabowo-Gibran

Franz Magnis Suseno menyampaikan tiga hal yang tidak boleh hilang di era pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming


Pesan Try Sutrisno untuk Prabowo: Jangan Tonjolkan Kejelekan di Publik, Apalagi Media

3 jam lalu

Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) (kedua kiri), Wakil MPR RI Ahmad Basarah (kedua kanan), Wakil Ketua MPR RI Amir Uskara (kanan) mengunjungi Wakil Presiden RI ke-6 Try Sutrisno (kedua kanan) dalam rangka silahturahmi kebangsaan di kediamanya, Menteng, Jakarta, 20 Mei 2024. Bamsoet mengatakan safari politik tersebut untuk melakukan rekonsiliasi nasional setelah pemilihan Presiden 2024, MPR juga berencana akan mengunjungi Presiden kelima RI Megawati Soekarnoputri hingga Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). TEMPO/ Febri Angga Palguna
Pesan Try Sutrisno untuk Prabowo: Jangan Tonjolkan Kejelekan di Publik, Apalagi Media

Wapres me-6 RI Try Sutrisno memberikan pesannya untuk Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk lima tahun ke depan. Apa saja?


Jokowi Minta PBB Berbuat Lebih untuk Selesaikan Masalah Palestina

5 jam lalu

Presiden Jokowi menyampaikan sambutan saat Welcoming Dinner World Water Forum ke-10 2024 di kawasan Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Badung, Bali, Minggu, 19 Mei 2024.  ANTARA /Media Center World Water Forum 2024/Fikri Yusuf
Jokowi Minta PBB Berbuat Lebih untuk Selesaikan Masalah Palestina

Presiden Jokowi menilai PBB perlu bertindak lebih menyelesaikan akar persoalan konflik, yakni pendudukan ilegal Israel atas tanah Palestina.


Kilas Balik Timor Timur Jadi Negara Timor Leste, Apa yang Terjadi Usai Referendum 2002?

5 jam lalu

Warga Timor Leste saat berbelanja di pasar Mahuitas, Lamaknen, Nusa Tenggara Timur, 12 Oktober 2015. Warga Timor Leste yang tinggal di perbatasan lebih memilih berbelanja di Indonesia karena letaknya lebih dekat dan harga yang lebih murah. ANTARA/Prasetyo Utomo
Kilas Balik Timor Timur Jadi Negara Timor Leste, Apa yang Terjadi Usai Referendum 2002?

Timor Timur atau yang sekarang disebut Timor Leste menjadi sebuah negara berdaulat 22 tahun lalu. Sebelumnya dilakukan referendum.


Menanti Arah Politik PDIP setelah Puan Maharani Bilang Banyak Mengobrol dengan Jokowi dan Prabowo di Bali

5 jam lalu

Ketua DPP PDIP sekaligus Ketua DPR Puan Maharani disambut Presiden Jokowi dalam cara jamuan santap malam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) World Water Forum (WWF) ke-10 di Taman Budaya Garuda Wisnu Kencana (GWK), Kabupaten Badung, Provinsi Bali, pada Ahad malam, 19 Mei 2024. Foto Tangkap Layar Sekretariat Presiden
Menanti Arah Politik PDIP setelah Puan Maharani Bilang Banyak Mengobrol dengan Jokowi dan Prabowo di Bali

Puan Maharani mengungkapkan isi pertemuannya dengan Presiden Jokowi pada Gala Dinner WWF di Bali. Ia mengaku juga berbicara dengan Prabowo.


Gerindra Pertimbangkan 2 Nama untuk Maju Pilgub Jakarta 2024

6 jam lalu

Ketua Harian Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad saat ditemui usai menghadiri acara Silaturahmi dan Tasyakuran DPD Gerindra DKI Jakarta di Tavia Heritage Hotel, Jakarta Pusat pada Kamis, 9 Mei 2024. TEMPO/Adinda Jasmine
Gerindra Pertimbangkan 2 Nama untuk Maju Pilgub Jakarta 2024

Partai Gerindra mempertimbangkan dua kader internal partai untuk diusung dalam Pilgub Jakarta 2024.


Luhut Siap Jadi Penasihat Prabowo, Dasco Gerindra: Saya Belum Dapat Informasi

8 jam lalu

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad memberi keterangan di kediaman Menteri Pertahanan sekaligus Presiden terpilih, Prabowo Subianto di Kertanegara, Jakarta Selatan pada Rabu, 10 April 2024. Tempo/Yohanes Maharso
Luhut Siap Jadi Penasihat Prabowo, Dasco Gerindra: Saya Belum Dapat Informasi

Ketua Harian DPP Gerindra Sufmi Dasco Ahmad mengaku belum mengetahui kabar soal Luhut yang siap menjadi penasihat Prabowo Subianto.